Sejarah Dunia Kuno

2021 a year of miracles and 'unlocking' millions

Jan 15, 2013

Suhu Panas Ekstrem Meningkat Lima Kali Di Seluruh Dunia

Suhu panas ekstrem bulanan saat ini lebih sering dialami seperti yang ditunjukkan dalam pengukuran suhu seluruh dunia, rata-rata lima kali lebih banyak dan memecahkan rekor bulan terpanas di seluruh dunia

Di bagian Eropa, Afrika dan Asia Selatan sejumlah catatan cuaca bulanan meningkat bahkan dengan sepuluh faktor. Delapan puluh persen catatan bulanan yang diamati tidak akan terjadi tanpa pengaruh manusia terhadap iklim.

Suhu Panas Akan Terus Meningkat

Dalam beberapa dekade terakhir gelombang panas menghantam Bumi dan belum pernah terjadi sebelumnya. Misalnya di Amerika Serikat pada tahun 2012, di Rusia pada tahun 2010, di Australia pada tahun 2009, dan di Eropa pada tahun 2003. Suhu panas yang ekstrem menyebabkan banyak kematian, kebakaran hutan dan kerugian panen, masyarakat dan ekosistem tidak menyesuaikan diri hingga menimbulkan rekor suhu panas tertinggi.



Studi baru ini berdasarkan pada data suhu bulanan selama 131 tahun di lebih dari 12,000 titik grid seluruh dunia yang disediakan oleh NASA. Para peneliti mengembangkan sebuah model statistik yang kuat untuk menjelaskan lonjakan jumlah record sebagai akibat dari tren pemanasan global jangka panjang. Lonjakan tersebut sangat tinggi selama 40 tahun terakhir, karena tren pemanasan global selama periode ini.

Jika pemanasan global terus terjadi, catatan bulanan akan 12 kali lebih tinggi dalam 30 tahun karena tanpa perubahan iklim. Sekarang ini tidak berarti akan ada 12 kali lebih panas pada musim panas di Eropa. Catatan baru nantinya akan ditetapkan pada tahun 2040 dan tidak akan menjadikan standar suhu panas hari ini.

Suhu panas hari ini diperkirakan akan mengalahkan catatan panas pada tahun 2020 dan 2030, yang sudah pasti akan menjadi lebih panas daripada apa pun yang pernah dialami. Dan ini hanya catatan rata-rata secara global, sementara di beberapa daerah lainnya peningkatan catatan baru akan semakin besar.

Statistik tidak dapat menginformasikan penyebab dari setiap gelombang panas tunggal, tetapi menunjukkan peningkatan yang besar dan sistematis dalam jumlah catatan suhu panas akibat pemanasan global. Peningkatan ini sangat besar, sehingga catatan bulanan akibat perubahan iklim dan ulah manusia, sementara sebagian kecil terjadi secara alami.

No comments: