Sejarah Dunia Kuno

2021 a year of miracles and 'unlocking' millions

Apr 11, 2013

Nubuat 2300

Setelah mendapatkan penglihatan-penglihatan dalam Daniel pasal 8, Daniel jatuh sakit untuk be berapa hari. Sehingga Gabriel tidak melanjutkan keterangannya. Kemudian Daniel mencoba menghitung waktu pembuangan yang 70 tahun itu dan berdoa syafaat untuk bangsanya. Daniel membuat pengakuan atas dosa-dosa bangsanya di hadapan Allah dan dia memohon diberikan

pengampunan. Dan Allah menjawab. Gabriel datang kembali untuk memberikan jawaban atas doanya: "70 x 7 masa [490 tahun] telah ditetapkan atas bangsamu dan atas kotamu yang kudus, untuk melenyapkan kefasikan, untuk mengakhiri dosa, untuk menghapus kesalahan, untuk menda tangkan keadilan yang kekal, untuk menggenapi penglihatan dan nabi, dan untuk mengurapi yang mahakudus." – Daniel 9:24-27.

Bahwa nubuatan ini berkaitan dengan nubuatan yang terdahulu [Daniel 8:13-14], diterangkan dalam Daniel 9:22-23; "Lalu ia mengajari aku dan berbicara dengan aku: Daniel, sekarang aku datang untuk memberi akal-budi kepadamu untuk mengerti maka aku datang untuk memberitahukannya kepadamu, sebab engkau sangat dikasihi. Jadi camkanlah firman itu dan perhatikanlah penglihatan itu."

Jelas sekali bahwa waktu 70 x 7 masa itu berkaitan dengan nubuatan 2300 petang dan pagi. Kata-kata: 'ditetapkan' memberikan petunjuk bahwa 70 x 7 masa itu diperhitungkan dengan 2300 petang dan pagi. Atau dengan kata lain, kedua nubuatan itu mempunyai awal yang sama.

Kapankah tahun permulaannya ?

- Peraturannya sama dengan nubuatan-nubuatan yang lain, bahwa untuk 1 hari dihitung 1 tahun
  • Daniel 9:25; "Maka ketahuilah  dan pahamilah; dari saat firman itu keluar, yakni bahwa Yerusalem akan dipulihkan dan dibangun kembali, sampai pada kedatangan seorang yang diurapi, seorang raja, ada 7 x 7 masa [49 tahun]; dan 62 x 7 masa [434 tahun] lamanya kota itu akan dibangun kembali dengan tanah lapang dan paritnya, tetapi ditengah-tengah kesulitan."

    Kuncinya adalah  suatu Firman Allah  yang berisi perintah untuk membangun kembali Yerusalem dan Bait Sucinya. 150 tahun sebelum Koresy, raja Persia itu dilahirkan, nabi Yesaya,  menubuatkan tentang dirinya [Koresy]: "AKUlah yang menggerakkan untuk maksud penyelanatan, dan AKU  akan meratakan segala jalannya; dialah yang akan membangun kotaKU." – Yesaya 45:13. Dan inilah perkataan Koresy, manakala ia mengetahui ada penugasan dari Allah: "Beginilah perintah Koresy, raja Persia; segala kerajaan di bumi telah dikaruniakan kepadaku oleh TUHAN, Allah Semesta langit. Ia menugaskan aku untuk mendirikan rumah bagiNYA diYerusalem, yang terletak di Yehuda. Siapa di antara kamu termasuk umatNYA, Allahnya menyertainya! Biarlah ia berangkat pulang ke Yerusalem, yang terletak di Yehuda, dan mendirikan rumah TUHAN, Allah Israel, yakni Allah yang diam di Yerusalem." Ezra 1:2-3. Koresy mengijinkan orang-orang buangan itu pulang kembali ke Yerusalem, dengan tujuan untuk membangun kembali kota itu dan Bait Sucinya yang dihancurkan oleh raja Nebukadnezar. Dan sebagaimana nubuatan itu menyatakan pembangunan itu berada 'ditengah-tengah kesulitan'; benarlah, karena mendapatkan perlawanan [Ezra 4]. Sehingga pembangunan itu berjalan tersendat-sendat.

    Di zaman Darius perintah itu diulangi lagi, begitu pula di zaman raja Artahsasta. Sehinggake-3 perintah raja Persia ini dikenal sebagai perintah Allah Israel. "Para tua-tua orang Yahudi melanjutkan pembangunan itu dengan lancar digerakkan oleh nubuat nabi Hagai dan nabi Zakharia bin Ido. Mereka menyelesaikan pembangunan menurut perintah Allah Israel dan menurut perintah Koresy, Darius dan Artahsasta, raja-raja negeri Persia." Ezra 6:14.

    Oleh perintah Artahsasta-lah, maka pembangunan itu berlanjut hingga selesai seluruhnya. Karena itu yang menjadi tahun permulaan perhitungan adalah berdasarkan perintah Artahsasta, sebagai perintah terakhir, yakni tahun 457 Sebelum Masehi.
  • Ada 7 x 7 masa [49 tahun] kota itu akan dibangun kembali dengan tanah lapang dan Parit nya. 49 tahun dari tahun 457 SM adalah tahun 408 SM, di mana kota itu sudah selesai pemba ngunannya.
  • 62 x 7 masa [434 tahun] akan sampai pada kedatangan seorang yang diurapi. 434 tahun dari 408 SM, menunjuk ke tahun 27 Tarikh Masehi, di mana TUHAN  Yesus  dibaptis oleh Yohanes Pembaptis. Tuhan Yesus menjawab nubuatan ini, Lukas 4:16-21; "ROH TUHAN ada padaku, oleh se bab IA telah mengurapi aaku. Pada hari ini genaplah nas ini sewaktu kamu mendengarnya."
  • "Sesudah 62 x 7 masa itu akan disingkirkan seorang yang telah diurapi, padahal tidak ada salahnya apa-apa. Maka datanglah rakyat seorang raja memusnahkan kota dan tempat kudus itu, tetapi raja itu akan menemui ajalnya dalam air bah; dan sampai pada akhir zaman akan ada peperangan dan pemusnahan, seperti yang telah ditetapkan. Raja itu akan membuat perjanjian itu menjadi berat bagi banyak orang selama 1 x 7 masa. Pada pertengahan 7 masa itu ia akan menghentikan korban sembelihan dan korban santapan; dan di atas sayap kekejian akan datang yang membinasakan, sampai pemusnahan yang telah ditetapkan menimpa yang membinasakan itu." – Daniel 9:24-27.

    Dari jumlah 70 x 7 [490 tahun] itu sudah dikurangi dengan 7 x 7 [49 tahun] dan 62 x 7 [434 tahun], sehingga sisanya adalah 1 x 7 masa [7 tahun]. Pada pertengahan 7 tahun itu, raja itu menghentikan korban sembelihan dan korban santapan. Itu menunjuk ke tahun 31 TM, di mana Yesus mati disalibkan. > Tahun 27 TM   +   3,5 tahun = Tahun 31 TM.
     
    Ketika itu Tuhan Yesus katakan: "Sudah selesai!"- Yohanes 19:30. "Dan lihatlah, tabir Bait Suci terbelah dua dari atas sampai ke bawah dan terjadilah gempa bumi, dan bukit-bukit batu terbelah, dan kuburan-kuburan terbuka dan banyak orang kudus yang telah meninggalbangkit." – Matius 27:51-52.
    Dengan kematianNYA dan terbelahnya tirai Bait Suci menjadi dua, maka Yesus telah menghentikan ritual penyembelihan korban dan ritual-ritual Perjanjian Lama lainnya. "Di dalam Hukum Taurat hanya terdapat Bayangan saja dari keselamatan yang akan datang, dan bukan hakekat dari keselamatan itu sendiri." – Ibrani 10:1. Kata Yesus: "AKU datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya." – Matius 5:17.

    Selanjutnya, siapakah raja yang bertanggung-jawab atas penyaliban Yesus ? Tidak lain adalah Herodes, selaku raja wilayah di sana. Herodes menyerahkan perkara Yesus kepada Pilatus, dan Pilatus menyerahkan pengadilan kepada rakyat banyak. Lukas 23:24-25; "Lalu Pilatus memutuskan, supaya tuntutan mereka dikabulkan, tetapi Yesus diserahkannya kepada mereka untuk diperlakukan semau-maunya." Dengan demikian genaplah nubuatan yang mengatakan: 'raja itu membuat perjanjian itu menjadi berat bagi banyak orang.'

    Bagaimana Allah menghukum Herodes ?

    "Dan pada suatu hari yang ditentukan, Herodes mengenakan pakaian kerajaan, lalu duduk diatas takhta dan berpidato kepada mereka. Dan rakyatnya bersorak membalasnya: Ini suara Allah dan bukan suara manusia! Dan seketika itu juga ia ditampar malaikat TUHAN karena ia tidak memberi hormat kepada Allah; ia mati dimakan cacing-cacing." – Kisah Para Rasul 12:21-23. Tentang ini nubuatan katakan: 'tetapi raja itu akan menemui ajalnya dalam airbah.'  - Air bah adalah sekumpulan orang banyak.

    Dari waktu 70 minggu [490 tahun], sekarang tersisa 3,5 tahun lagi setelah ditandai dengankematian Yesus [Tahun 31 TM], maka 3,5 tahun sisanya dari 1 x 7 masa, menunjuk pada peristiwa pembunuhan terhadap Stefanus, sebagai murid Yesus,  yang pertama mati syahid. Ituterjadi tepat di tahun 34 TM. Maka lengkaplah kejahatan bangsa Yahudi, bahwa mereka benar-benar menolak Yesus secara total.

    70 x 7 masa [490 tahun] seperti yang ditetapkan Allah sudah mencapai waktunya. Kisah Para Rasul 13:46; "Memang kepada kamulah Firman Allah harus diberitakan terlebih dahulu, tetapi kamu menolaknya dan menganggap dirimu tidak layak untuk beroleh hidup kekal. Karena itu kami berpaling kepada bangsa-bangsa lain." Roma 11:11; "Maka aku bertanya; Adakah mereka tersandung dan harus jatuh ? Sekali-kali tidak! Tetapi oleh pelanggaran mereka, keselamatan telah sampai kepada bangsa-bangsa lain, supaya mereka cemburu."
    Dari 2300 tahun yang dinubuatkan telah tergenapi yang 490 tahun, sehingga sisanya adalah 1810 tahun, dan itu menunjuk ke tahun 1844 TM. [dihitung dari tahun 34 TM, kematian Stefanus].
  • "Tempat kudus itu akan dipulihkan dalam keadaan yang wajar." – Daniel 8:14.

    457 SM : Perintah Artahsasta membangun Yerusalem.

    408 SM : Yerusalem terbentuk.

    27 TM   : Yesus diurapi.

    31 TM   : Yesus mati.

    34 TM   : Kematian Stefanus.

    1844 TM     : Kelahiran Gereja Masehi Advent Hari Ke tujuh, sebagai Gereja Kebenaran masa kini, yang dikiaskan Wahyu sebagai Jemaat LAODEKIA ! Inilah makna dari Pemulihan tempat kudus. Ajaran kebenaran yang diselewengkan Roma Katolik, kini dikembalikan ke posisi asalnya.

No comments: