Sebuah studi yang diulas Russell Bewick (melalui space.com) menyatakan bahwa asteroid besar yang dekat dengan bumi tidak sepenuhnya membawa bencana. Asteroid 1036 Ganymed bisa digunakan untuk membantu Bumi memerangi pemanasan global, dengan cara memecahnya menjadi debu yang akan membentuk awan dan menghalangi sinar matahari, seperti layaknya awan di bumi. Detail ide yang diungkapkan Russell Bewick akan diterbitkan pada edisi 12 November di jurnal Advances In Space Research.
Asteroid 1036 Ganymed Akan Membantu Bumi
Dunia sedang mengalami pemanasan global dan iklim berubah diberbagai wilayah. Meskipun banyak teori yang diungkapakan untuk mencegah pergeseran iklim dengan mengurangi emisi gas rumah kaca, beberapa ide kontroversial menyarankan agar memanipulasi iklim planet bumi dengan proyek skala besar yang disebut geoengineering.
Dalam hal mengubah perubahan iklim dengan menargetkan lautan dan atmosfer, beberapa peneliti telah menyarankan proyek geoengineering akan mempengaruhi seluruh planet luar angkasa. Seperti proyek-proyek yang mengurangi jumlah radiasi matahari aka diterima sebesar 1,7 persen. Hal ini mungkin bisa mengimbangi efek peningkatan iklim global pada suhu 3,6 2 derajat C. Intergovernmental Panel on Climate Change (IPCC) mencatat model iklim menunjukkan suhu rata-rata global kemungkinan akan meningkat 1.1 hingga 6.4 derajat C pada akhir abad ini, ini merupakan perubahan yang cukup besar dan sangat berpengaruh bagi kehidupan di Bumi.
Asteroid 1036 Ganymed
Menurut Russell Bewick seorang ilmuwan ruang angkasa di University of Strathclyde di Skotlandia, bahwa penurunan 1.7 persen sangat kecil dan hampir tidak akan terasa efeknya di Bumi. Banyak orang yang memberi ide menempatkan layar raksasa untuk menghalangi matahari, tapi rasanya semua itu akan sia-sia dan mustahil. Debu Asteroid 1036 Ganymed akan bekerja secara terus-menerus dan bertindak hanya sebagai filter, yang bisa digunakan sepanjang waktu.
Menutupi Bumi Dengan Dengan Debu Asteroid 1036 Ganymed
Salah satu usulan melindungi bumi dari sinar matahari dengan cara menempatkan cermin raksasa di ruang angkasa. Masalah utama pada konsep ini adalah biaya yang sangat besar dan usaha yang diperlukan untuk membangun dan meluncurkan reflektor, atau untuk membangunnya di luar angkasa. Berbeda dengan menggunakan selimut debu Debu Asteroid 1036 Ganymed untuk mengurangi pancaran sinar matahari, salah satu contoh yang bisa dilihat seperti awan yang menutupi matahari.
Teknologi pemecehan Asteroid 1036 Ganymed menjadi debu akan memberikan sistem kerja yang sederhana dibandingkan dengan cermin, tapi menjalankan proyek ini akan berisiko membuat debu tertarik gravitasi matahari, bulan dan planet-planet lainnya.
Bewick menyarankan bahwa dia tidak pernah menyarankan ide geoengineering untuk mengurangi emisi karbon. Sebaliknya, ide lain mungkin menjanjikan solusi yang langgeng untuk memerangi perubahan iklim bumi, awan debu bukanlah solusi permanen. Tapi bisa menghalangi efek perubahan iklim dan memberikan waktu lebih lama agar kita bisa membenahi Bumi.
Ide awan debu akan dibantu dengan menempatkan sebuah asteroid di titik Lagrange L1, sebuah tempat di mana tarikan gravitasi matahari dan bumi tidak terjadi. Wilayah ini berkisar empat kali jarak dari bumi ke bulan.
Para peneliti menyarankan bahwa Asteroid 1036 Ganymed yang dekat dengan Bumi dilengkapi perlengkapan pengendali. Sebuah perangkat yang terdiri dari elektromagnet yang akan melemparkan asteroid yang akan jauhdari gravitasi Bumi. Pengendali ini bisa berfungsi sebagai roket untuk mendorong asteroid ke titik L1 dan sebagai mesin untuk memuntahkan debu pelindung.
Para peneliti menghitung bahwa asteroid terbesar dekat dengan Bumi bernama 1036 Ganymed, bisa mempertahankan awan debu yang cukup besar untuk memblokir 6.58 persen radiasi matahari yang akan mencapai Bumi. Nilai ini dianggap mencukupi untuk memerangi pemanasan global. Awan debu diperkirakan berkisar 5 juta miliar kilogram dengan lebar berkisar 2600 kilometer.
Asteroid 1036 Ganymed memiliki massa sekitar 130 juta miliar kilogram, asteroid ini mungkin membuat orang berpikir tentang bencana asteroid dan akhir dunia, tapi sebenarnya dapat digunakan untuk membantu umat manusia. Hal yang paling utama dari usulan ini adalah tantangan mendorong asteroid seukuran Ganymed ke titik L1 antara matahari dan bumi.
Sementara itu, Planetary Resources pernah mengumumkan niat mereka untuk menambang asteroid. Penelitian mereka mendasarkan rencana yang menganggap bahwa hal tersebut akan mungkin terjadi, dengan menangkap sebuah asteroid bermassa 500,000 kilogram pada tahun 2025. Asteroid 1036 Ganymed dianggap tidak layak (setidaknya dalam hal jarak), mungkin dengan asteroid yang lebih kecil dapat dengan mudah dipindahkan dan berkumpul di titik Lagrange.
Asteroid 1036 Ganymed sangat besar merupakan potensi ancaman bagi bumi, dan akan banyak pengujian dalam pelaksanaan skenario ini. Untuk menangkap asteroid yang lebih kecil, ada kemungkinan meskipun risiko akan jauh lebih sedikit. Tidak ada cara sepenuhnya menguji awan debu dalam skala besar untuk memverifikasi efektivitas sebelum mengimplementasikannya. Pada skala global tidak mungkin menguji, karena pengujian pada dasarnya akan menjadi hal yang nyata kecuali (mungkin) dalam bentuk pemodelan iklim. Tapi tanpa beberapa pengujian skala besar, hasil dari model ini tidak dapat sepenuhnya diverifikasi.
Jika geoengineer menggunakan Asteroid 1036 Ganymed untuk menghasilkan awan, secara drastis bisa mengurangi dampak perubahan iklim dan berapa banyak debu proyek yang dimuntahkan akan berpengaruh dalam jangka waktu yang lama.
No comments:
Post a Comment