Sejarah Dunia Kuno

2021 a year of miracles and 'unlocking' millions

Sep 12, 2011

Angelica Elizabeth Zambrano Mora

Angelica Elizabeth Zambrano Mora 23 Jam Mati

Selama periode 23 jam, seorang anak perempuan Ecuardo bernama Angelica diperlihatkan Kerajaan Surga dan Neraka, dan Kedatangan Kristus. Ia menyaksikan Yesus menangis ketika Ia melihat banyak sekali jiwa-jiwa yang hilang selamanya

Ada sebuah dunia yang menolakNya, sebuah Gereja yang lebih kebanyakan tidak siap untuk Dia, orang-orang yang telah berhenti bersaksi kepada yang terhilang, dan sebuah industri entertainmen yang menyeret anak-anak kepada setan. Ia menyaksikan banyak dari ikon budaya kita yang terpandang menderita di dalam lubang neraka, penyanyi, entertainer/penghibur, dan juga seorang paus. Angelica juga diperlihatkan bagaimana Kerajaan Surga semua sudah dipersiapkan dengan begitu indah dan siap, sebuah tempat mulia yang tak terbayangkan, di mana tidak ada kejahatan. Walaupun Yesus HANYA datang kembali untuk Orang-orang Kudus, dan banyak dari anak-anak Tuhan TIDAK akan siap pada hari itu, dan akan tertinggal di dunia yang akan berantakan.

Maxima (the Mother) : Namaku Maxima Zambrano Mora dan kami menghadiri Gereja "Casa de Oracion" di El Empalme. Kami berpuasa selama 15 hari, dan berseru kepada Tuhan. Anak perempuanku Angelica juga ikut bergabung. Selama lima belas hari puasa itu, aku dapat melihat melampaui hal biasa, yang mana aku tak pernah melakukannya sebelumnya. Kami berdoa dan berpuasa di retret, dan bahkan terus berdoa dan berseru di rumah, menantikan Tuhan berbicara kepada kami.

Tuhan memberikan kami penghiburan. Karena cobaan-cobaan hidup, kami seringkali siap untuk menyerah, tetapi Tuhan ada di sana untuk menolong kami. Ia memberikan kami Yeremia 33:3 "Berserulah kepada-Ku, maka Aku akan menjawab engkau dan akan memberitahukan kepadamu hal-hal yang besar dan yang tidak terpahami, yakni hal-hal yang tidak kauketahui." Anak perempuanku telah tegas memintanya dari Tuhan, tanpa sepengetahuanku.

Angelica (The daughter) : Namaku Angelica Elizabeth Zambrano Mora. Aku 18 tahun, dan belajar di " Colegio José María Velazco Ibarra", di El Cantón, El Empalme, Ecuador. Aku menerima Kristus pertama kali ketika saya 12 tahun, tetapi aku berkata kepada diriku sendiri, "tidak ada seorangpun dari teman-temanku yang evangelikal/injili dan saya merasa aneh di tengah-tengah mereka", jadi aku pergi menjauh dari Tuhan, dan hidup dengan kehidupan yang buruk dan mengerikan. Tetapi Tuhan mengangkatku keluar dari sana. Di ulang tahunku yang ke-15, aku berdamai dengan Tuhan, tetapi aku masih mendua hati. Alkitab mengatakan, "Sebab orang yang mendua hati tidak akan tenang dalam hidupnya." Yakobus 1:8 dan aku salah satunya. Ayahku akan berkata,"Engkau tak usah menjadi seperti itu, itu kelihatan buruk, itu salah." tetapi aku akan menjawab, "Ini caraku, dan aku mau jadi apa, tidak seorangpun harus mengatakan kepadaku bagaimana aku seharusnya, ataupun apa yang harus aku lakukan, ataupun bagaimana aku harus berpakaian, atau bersikap." Ia akan menanggapi, "Tuhan yang akan berurusan denganmu. Ia yang akan mengubahmu."

Saat ulang tahunku ke-17, aku datang mendekat kepada Tuhan. Bulan April tgl 28 aku datang kepadaNya dan berkata, "Tuhan, ampuni aku. Aku mau Engkau menulis namaku di Buku Kehidupan dan menerimaku sebagai anakMu." Aku bertobat dan memberikan kembali hidupku kepada Tuhan. Aku berkata, "Tuhan, aku mau Engkau mengubahku, untuk membuat perbedaan di dlmku." Aku menangis dengan seluruh hati, meminta Tuhan untuk mengubahku. Tetapi, waktu berlalu aku tidak merasakan perbedaan. Perbedaan satu-satunya hanyalah aku mulai menghadiri gereja, membaca Alkitab dan berdoa. Hanya itu yang berbeda di dlm hidupku.

Kemudian, di bulan Agustus, aku diundang untuk berpuasa selama 15 hari. Aku memutuskan untuk ikut, tetapi sebelum masuk aku berkata, "Tuhan, aku mau Engkau berurusan denganku di sini." Selama berpuasa, Tuhan berbicara kepada hampir setiap orang, kecuali aku! Itu seolah-olah Tuhan tidak melihatku, dan itu menyakitkan. Aku akan berdoa, "Tuhan, bukankan Engkau akan berperkara denganku?" Aku akan menangis sendiri dan meneruskan, "Tuhan, apakah Engkau mengasihiku? Apakah Engkau di sini? Apakah Engkau denganku? Mengapa Engkau tidak berbicara kepadaku seperti yang Engkau lakukan kepada yang lain. Engkau berbicara tentang banyak hal kepada orang lain, bahkan kata-kata nubuatan, tetapi tidak kepadaku." Aku meminta tanda bahwa Ia bersamaku, dan Tuhan memberikanku Yeremia 33:3, "Berserulah kepada-Ku, maka Aku akan menjawab engkau dan akan memberitahukan kepadamu hal-hal yang besar dan yang tidak terpahami, yakni hal-hal yang tidak kauketahui." Aku berkata, "Tuhan apakah Engkau baru berbicara denganku?" Karena aku mendengar suaraNya jelas dan mendapat penglihatan kata-kata tertulis di Yeremia 33:3.

Aku berkata Tuhan, "Tuhan, apakah itu untukku?" Aku menyimpannya untuk diri sendiri, sementara orang-orang lain bersaksi apa yang Tuhan berikan kepada mereka dan apa yang mereka lihat. Tetapi aku menyimpannya rahasia dan hanya akan merenungkan kata-kata di : "Berserulah kepada-Ku" artinya berdoa, tetapi apa arti dari "hal-hal yang besar dan yang tidak terpahami"? Aku berpikir, "Ini hanya bisa berarti surga dan neraka." Jadi aku berkata, "Tuhan, aku hanya mau Engkau memberitahukan surga, tetapi tidak neraka, karena aku telah mendengar itu adalah tempat yang menyeramkan." Tetapi aku kemudian berdoa dengan seluruh hati, "Tuhan jika ini kehendakMu untuk menunjukkan apa yang Engkau harus lakukan, maka lakukanlah, tetapi ubah aku dahulu. Aku mau Engkau membuat perbedaan di dlmku, Aku mau berbeda."

Ketika kami selesai berpuasa, ada cobaan-cobaan dan kesulitan-kesulitan dan terkadang aku merasa lemah, tidak mampu terus berjalan dengan Tuhan. Tetapi Ia memberikanku kekuatan. Aku mulai mendengar suaraNya dan mengenalNya lebih baik. Kami menjadi teman baik. Tuhan adalah teman terbaik kita, Roh Kudus. Aku berkata kepadaNya, "Tuhan Engkau adalah teman terbaikku. Aku mau mengenalMu lebih baik lagi," dan membagi seluruh pikiranku denganNya.

Aku berpuasa selama bulan Agustus dan kemudian di bulan November, seorang hamba Tuhan datang ke rumah kami dan berkata, "Semoga Tuhan memberkatimu." Aku menjawab, "Amen." Lalu ia berkata, " Aku di sini membawa pesan dari Tuhan...engkau harus menyiapkan dirimu, karena Tuhan akan memberitahukanmu hal-hal yang besar dan perkasa yang engkau tidak ketahui. Ia akan memberitahukanmu Surga dan Neraka karena engkau memintanya, dari Yeremia 33:3" Aku bertanya, "Ya, bagaimana engkau tahu? Aku tidak pernah memberitahukan itu kepada siapapun." Ia menjawab, "Allah yang sama yang engkau layani dan sembah, Allah yang sama yang aku sembah itu yang memberitahukanku tentang semuanya."

Seketika kami mulai berdoa. Saudari-saudari dari gereja kami, dan yang lainnya dari keluargaku ada di sana dengan kami berdoa. Tetapi segera saat kami mulai berdoa, aku melihat surga terbuka. Jadi aku berkata, "Aku melihat surga terbuka, dan 2 malaikat turun ke bawah!" Pria itu berkata, "Tanyakan mengapa mereka di sini."

Mereka tinggi dan indah, dengan sayap-sayap yang indah. Mereka besar dan bersinar, dan kelihatan transparan, cemerlang seperti emas. Mereka mengenakan sandal kristal dan jubah kekudusan. "Mengapa engkau di sini?" Mereka tersenyum dan berkata, "Kami di sini karena kami membawa sebuah tugas untuk dilaksanakan... Kami di sini karena engkau harus mengunjungi Surga dan Neraka dan kami tidak akan pergi sampai semua ini sudah selesai." Aku menjawab, "Baiklah, tetapi aku hanya mau mengunjungi surga, bukan neraka." Mereka tersenyum, dan tinggal di sana, tetapi tidak berkata apa-apa lagi. Setelah kami selesai berdoa, aku masih dapat melihat mereka di sana.

Aku juga mulai melihat Roh Kudus, Ia adalah teman baikku, Ia Kudus, Ia maha tahu, Ia hadir di mana-mana! Aku dapat melihatNya, transparan dan cemerlang bersamaan, dengan wajah yang cemerlang, aku dapat melihat senyumNya dan tatapanNya yang penuh kasih! Aku hampir tidak dapat menjelaskanNya, karena Ia lebih indah dari malaikat-malaikat. Malaikat-malaikat memiliki keindahan mereka sendiri, tetapi Roh Kudus jauh lebih indah dari mereka! Aku dapat mendengar suaraNya jelas, suara yang penuh dengan kasih, suara yang menggairahkan. Aku hanya tidak dapat menjelaskan suaraNya, suara seperti petir, tetapi juga bersamaan Ia akan berkata, "Aku menyertaimu." Jadi aku akan berjuang terus berjalan dengan Tuhan, walaupun cobaan-cobaan itu mengelilingi kami. Kami berjalan melalui masa-masa sangat sulit, tetapi juga menang di saat bersamaan. Aku berkata, "Tuhan, biarlah kehendakMu jadi." Aku terus menyadari malaikat-malaikat juga ada di sekolah, dan di dlm kelasku. Aku begitu senang, begitu sukacita karena sebenarnya aku dapat melihatnya!

Hamba Tuhan, yang mengunjungi rumahku, berkata kepadaku untuk bersiap-siap karena aku akan melihat Surga dan Neraka. Tetapi ia juga berkata kepadaku sesuatu yang sulit. Ia berkata, "Engkau akan mati." Itu bukanlah hal yang mudah ketika mendengarnya.

"Bagaimana aku akan mati? Aku begitu muda", aku bertanya. Ia menjawab,"Jangan kuatir tentang apapun, semua yang Tuhan lakukan sempurna, dan Ia akan membawamu kembali hidup, jadi engkau dapat bersaksi tentang Surga dan Neraka, itu yang Tuhan mau agar kita smua mengetahuinya." Aku berkata, "Amen, tetapi akankah aku ditabrak sebuah mobil, bagaimana aku akan meninggal?" Ide-ide datang dlm pikiranku, tetapi Tuhan berkata untuk tidak kuatir, semuanya dlm kendali. Aku berkata, "Terimakasih, Tuhan!"

Pada tgl 6 November, setelah aku pulang ke rumah dari sekolah, malaikat-malaikat masih denganku, bahkan ketika memuji Tuhan. Mereka tidak akan berbicara kepadaku, semua yang mereka katakan hanya, "Kudus, Kudus, Kudus, Haleluyah," memberikan kemuliaan, kehormatan dan pujian kepada Bapa kita di Surga. Roh Kudus di sana juga bersama para malaikat dan aku bersukacita. Banyak orang berkata bahwa injil itu membosankan, tetapi itu adalah tipuan besar dari setan untuk mencegah orang-orang mencari hadirat Tuhan. Aku dulu juga percaya akan hal ini, tetapi setelah aku bertemu Tuhan dan Roh Kudus, aku tahu injil tidak membosankan, itu adalah pengalaman paling terindah yang engkau dapatkan di bumi!

Aku dapat melihat, bermain, dan bahkan berbicara dengan Roh Kudus. Tetapi para malaikat tidak akan berbicara kepadaku, tetapi mereka akan memuji Tuhan. Aku akan berkata, "Roh Kudus datang bersama denganku melakukan ini atau itu" dan Ia akan ada di sana. Aku dapat merasakan dan melihatNya.

Aku melihatNya ketika Ia bangkit dari kakiNya, dan bahkan akan menyiapkan tempat duduk untukNya. Walaupun banyak yang tidak dapat melihatNya, Ia ada di sini! Hubungan ini terus berjalan, tidak ada alasan untuk menghentikannya, sekali engkau mengalaminya.. tidak ada hal yang membuatku ingin mundur. Ketika aku mempertimbangkan di mana Ia menarikku keluar dari keadaanku sebelumnya, aku begitu bersyukur atas anugrahNya, untuk semua kasihNya kepada manusia dan kepadaku!

No comments: