Sejarah Dunia Kuno

2021 a year of miracles and 'unlocking' millions

Nov 9, 2014

Israel Tanah Perjanjian

Semua umat Kristen pasti mengenal negara ini - Israel. Dimana di dalam alkitab disebutkan sebagai Tanah Perjanjian yang diberikan Tuhan bagi umat Yahudi pada saat mereka dalam masa perbudakan di tanah Mesir.

Israel adalah sebuah negara yang kecil jauh lebih kecil dari pada Indonesia, namun begitu negara ini sangat populer bagi umat Kristen seluruh dunia karena di tempat inilah hampir semua kisah di dalam alkitab terjadi mulai dari perjanjian lama hingga perjanjian baru. Bahkan jauh setelah kisah di dalam alkitab terjadi banyak peristiwa sejarah yang terjadi pula seperti dikuasainya Israel oleh banyak bangsa seperti Yunani, Romawi dan Arab. Cerita sejarah tidak hanya pada zaman dahulu saja bahkan hingga awal terbentuknya negara Israel hingga kini perjalanan sejarah negara ini terus berjalan.

Dalam artikel ini saya akan menceritakan kota-kota yang sering dikunjungi oleh kaum peziarah dari seluruh dunia khususnya dari Indonesia termasuk gereja-gereja atau situs sejarah di tiap kota tersebut.

Adapun kota-kota atau tempat-tempat yang biasa dikunjungi sebagai berikut :

1.  Jerusalem
2.  Bethlehem
3.  Jericho
4.  Tiberias
5.  Capernaum
6.  Tabgha
7.  Nazareth
8.  Kana
9.  Haifa
10. Caesarea
11. Jaffa (Tel Aviv)

Tetapi ada kota atau tempat lain diluar yang disebutkan diatas yang kadang dikunjungi seperti :

1. Emaus
2. Hebron
3. Ein Karem
4. Banias- Caesarea Philipi
5. Beersheba
6. Gunung Hermon
7. Kursi


JERUSALEM

Kota yang sudah berusia lebih dari 4000 tahun ini diyakini sebagai kota tersuci di dunia karena kota ini merupakan kota suci bagi 3 agama besar monoteisme yaitu Kristen, Yahudi (Judaisme) dan Islam.

Inline image 1

Arti kata dari Jerusalem adalah kota damai, sejarah kota Jerusalem berawal dari kisah Abraham yang bertemu dengan imam agung Melkisidek dimana disebutkan sebuah kata Salem yang berarti damai (Kej 14:18). Kemudian raja Daud menguasai kota ini pada tahun 1000 sebelum masehi dan membawa tabut perjanjian ke Jerusalem dari kota Hebron. Raja Salomon yang merupakan anak dari raja Daud membangun Bait Allah di atas bukit Moriah pada tahun 950 sebelum masehi tempat di mana dahulu Tabut Perjanjian disimpan.

Setelah raja Salomon wafat, kerajaannya terpecah menjadi dua yaitu Israel di sebelah Utara dan Judea di sebelah Selatan. Kota Jerusalem kemudian jatuh ke tangan bangsa lain yaitu bangsa Babilonia pada tahun 587 sebelum masehi. Bangsa Babilonia menghancurkan Bait Allah dan membawa ribuan orang Yahudi ke Babilonia sebagai budak, hingga pada saat raja Cyrus dari Persia menguasai Babilonia dan mengizinkan bangsa Yahudi untuk kembali ke tanah air mereka.

Pada tahun 333 sebelum masehi, Alexander yang agung pernah datang ke Jerusalem yang merupakan era masuknya agama lain (pagan) didalam kehidupan bangsa Yahudi dan akhirnya menimbulkan permasalahan besar dalam sejarah bangsa Yahudi yaitu pemberontakan Makabe yang mengakibatkan keluarnya bangsa Yunani dari Jerusalem pada tahun 164 sebelum masehi.

Satu abad setelah peristiwa tersebut lahirlah dinasti Hasmonea dimana raja bangsa Yahudi mulai berkuasa, pada tahun 37 sebelum masehi bangsa Romawi menguasai wilayah Israel dan mengangkat seorang raja yang bernama Herodes yang lebih dikenal sebagai Herodes yang agung. Raja Herodes kemudian mengembangkan kota Jerusalem termasuk membangun Bait Allah yang kedua.

Raja Herodes wafat pada tahun 4 sebelum masehi dan kerajaannya terbagi-bagi untuk ketiga anaknya. Selama pemerintahan dari salah satu anaknya yang bernama Herodes Antipas, Yesus disalibkan.

Kota Jerusalem termasuk Bait Allah kembali dihancurkan pada tahun 70 masehi, yang dilakukan oleh bangsa Romawi pada zaman kaisar Titus (Luk 19:41,21,20-24). Dan 60 tahun kemudian terjadi pemberontakan dari bangsa Yahudi terhadap bangsa Romawi yang dikenal sebagai Bar Kochba. Setelah peristiwa tersebut Jenderal Romawi yang bernama Hadrian melarang bangsa Yahudi untuk menginjakan kaki di Jerusalem dan dia pun mengganti nama bangsa Israel menjadi Palestina. Situasi yang semakin tidak nyaman bagi bangsa Yahudi yang mengakibatkan banyak orang Yahudi yang keluar dari tanah mereka yang menyebar ke seluruh dunia.

Pada abad ke 4 masehi, kaisar Konstantin yang sudah menganut agama Kristen menunjuk kota Jerusalem sebagai kota agama Kristen dan gereja Kubur Yesus dipilih sebagai pusat keagamaan. Pada tahun 614 masehi, raja Cosroe II dari Persia menyerang kota Jerusalem dan menghancurkan gereja Kubur Yesus lalu mengusir banyak orang dari kota Jerusalem. 23 tahun kemudian bangsa Muslim menguasai Jerusalem selama kurang lebih 400 tahun yang melahirkan sebutan bagi kota Jerusalem sebagai El-Kuds dan mereka membangun mesjid Al-Akhsa pada tahun 691 dan 703 masehi.

Pada tahun 1099 serdadu perang salib datang untuk membebaskan Jerusalem dari bangsa Muslim dan mereka membangun kembali gereja Kubur Yesus dan gereja-gereja lainnya. Sejak itulah kota Jerusalem kembali menjadi kota bagi umat Kristen hingga pada tahun 1187 bangsa Muslim kembali menyerang kota Jerusalem yang dipimpin oleh Saladin. Dan pada tahun 1517 kota Jerusalem jatuh ke tangan bangsa Turki selama 400 tahun dan setelah itu bangsa Eropa mulai menguasai Israel.

Kota Jerusalem saat ini terbagi dari 2 bagian yaitu kota tua (Old City) dan kota baru (New City). Kota tua banyak terdapat peninggalan sejarah dan dikelilingi oleh tembok kota yang dibangun oleh bangsa Turki. Sedangkan kota baru merupakan kawasan pemukiman, bisnis dan pemerintahan.

Kaum peziarah dari seluruh dunia selalu datang mengunjungi kota tua Jerusalem karena di kawasan ini banyak terdapat gereja dan tempat yang mewakili kisah didalam alkitab.

Gereja Santa Ana (Church of St. Anne)
Gereja St.Petrus Galicantu (Church of St.Peter Galicantu)
Gereja Segala Bangsa (Church of All Nations / Agony)
Gereja Maria Tertidur Abadi (Church of the Dormition)
Gereja Yesus didera (Church of the flagellation)
Gereja Kubur Kudus (Church of holy sepulchre)
Gereja Doa Bapa Kami (Church of the Pater Noster)
Gereja Yesus Menangis (Church of the Dominus Flevit)
Ruang Perjamuan Terakhir (The Last Supper Room)
Kapel Kenaikan Yesus (Chapel of Ascension)
Kubah Emas (Dome of the Rock)
Taman Gethsemane (Garden of Gethsemane)
Kubur Di Taman (Garden Tomb)
Bukit Golgotha (Golgotha)
Bukit Zaitun (Mount Olives)
Bukit Zion (Mount Zion)
Kolam Bethesda (Pool of Bethesda)
Bait Allah (Temple of Mount)
Makam Raja Daud (David's Tomb)
Lembah Kidron (Kidron Valley)
Jalan Salib (Way of the Cross / Via Dolorosa)
Tembok Barat (Western Wall)

Dari yang disebutkan di atas masih banyak lagi tempat-tempat bersejarah yang terdapat di kota Jerusalem. Hanya saja saya lebih memilih tempat-tempat yang sering dikunjungi, untuk tempat-tempat yang lain akan saya bahas dilain waktu.


GEREJA SANTA ANA (CHURCH OF St. ANNE)

Gereja ini berada tidak jauh dari gerbang Singa (Lions Gate) atau juga dikenal sebagai gerbang Stephanus (Stephen's Gate) tepatnya disisi Timur kota tua Jerusalem.

Gereja ini dibangun kembali oleh serdadu perang salib ini (Crusaders) pada tahun 1100 masehi dimana sebelumnya  dibangun pertama kali pada zaman Byzantium pada abad ke 3 masehi dan dihancurkan oleh bangsa persia pada tahun 618.

Inline image 2

Setelah kekalahan serdadu perang salib atas bangsa Arab yang dipimpin oleh Salahadin maka gereja ini berubah fungsi menjadi sekolah agama Islam dan sejak tahun 1856 setelah perang Crimean Sultan Abdul Majid menyerahkan bangunan ini kepada Napoleon III sebagai hadiah atas bantuan Napoleoon II selama masa perang. Kemudian gereja ini diperbaiki dan diserahkan kepada ordo Katolik yaitu White Fathers untuk pengurusannya hingga saat ini.

Gereja Santa Ana diyakini dibangun diatas bekas kediaman Ana dan Yoakim yang merupakan orang tua dari Maria dan sesuai dengan tradisi Maria lahir di tempat ini pula.


GEREJA PETRUS AYAM BERKOKOK (CHURCH OF ST. PETER GALICANTU)

Dahulu gereja ini bergaya Byzantium dan pernah dihancurkan oleh bangsa Persia pada tahun 614, lalu dibangun kembali oleh serdadu perang salib pada tahun 1102 dan pada saat itulah gereja tersebut diberi nama St. Peter's Gallicantu (Ayam berkokok). Pembangungan gereja diteruskan menjadi sebuah gereja modern pada tahun 1931.

Inline image 3

Gereja ini berada di lereng Timur bukit Sion dan diyakini sebagai bekas kediaman imam agung Kayafas berdasarkan penggalian sejarah oleh kelompok Assumptionist Fathers di mana pada bagian bawah gereja terdapat ruangan tempat dahulu Yesus pernah ditahan selama 1 malam sebelum dibawa ke istana Pontius Pilatus (Mat 26:57-63, Mar 14:53-65, Luk 22:63-71, Joh 18:12-14).

Dan di tempat inilah Petrus pernah menyangkal Yesus 3 kali sebelum ayam berkokok (Mat 26:34, Mar 14:66-72, Luk 22:54-62, Joh 18:15-18). Di sebelah belakang dari gereja ini terdapat sebuah jalan setapak yang diyakini sebagai jalan yang pernah dilalui oleh Yesus pada saat dibawa oleh para serdadu dari taman Gethsemane menuju rumah Kayafas. Jalan ini diberi nama The Holy Stairs.


GEREJA SEGALA BANGSA (CHURCH OF ALL NATIONS)

Gereja yang berada di kaki Bukit Zaitun ini dibangun oleh arsitek Italia yang bernama Antonio Barluzzi pada tahun 1919-1924. Gereja ini dibangun diatas gereja pertama yang bergaya Byzantium yang dibangun pada abad ke 4 masehi dan kemudian dihancurkan oleh bangsa Persia pada tahun 614 dan kemudian dibangun kembali oleh serdadu perang salib tetapi kemudian dihancurkan kembali.

Inline image 4

Di dalam gereja ini terdapat sebuah batu yang diyakini sebagai tempat di mana dahulu Yesus pernah berdoa di taman Gethsemane pada malam sebelum Dia dikhianati oleh Yudas Iskariot (Mat 26:36-46, Mar 14:32-35, Luk 22:39-46).

Gereja ini diberi nama Gereja Segala Bangsa karena pembangunan gereja ini dibiayai oleh 12 bangsa (negara) di dunia yang kemudian ditandai dengan lambang-lambang dan kubah gereja. Selain memiliki nama sebagai gereja segala bangsa, gereja ini juga dikenal sebagai gereja Agony yang artinya penderitaan oleh karena itu interior gereja ini berkesan agak gelap guna disesuaikan dengan arti nama gereja tersebut.


GEREJA MARIA TERTIDUR ABADI (CHURCH OF THE DORMITION)

Gereja ini dibangun pertama kali pada zaman Byzantium dan merupakan salah satu dari 3 gereja yang pertama kali dibangun di Jerusalem. Gereja ini dibangun oleh kaisar Konstantin dan merupakan induk dari semua gereja yang ada pada saat itu. Sesuai dengan tradisi bahwa gereja ini dibangun di tempat dimana Maria wafat.

Inline image 5

Gereja sempat dihancurkan oleh bangsa Persia dan kemudian dibangun kembali oleh serdadu perang salib (The Crusaders) pada tahun 1100 lalu mereka menamakan gereja tersebut sebagai Santa Maria dari bukit Sion. Tetapi gereja ini kembali dihancurkan oleh pihak Islam pada tahun 1219 dan ditahun 1898 bangunan ini diserahkan kepada Kaisar Wilhem II dari Jerman oleh Sultan dari Turki yang bernama Abdul Hamid II.

Setelah diterima oleh bangsa Jerman, maka Kaisar Jerman membangun kembali sebuah gereja dan diserahkan kepada pihak ordo Katolik Benedictus sebagai pengelolanya.

Yang menarik dari gereja ini adalah terdapat sebuah patung Maria dari kayu cerry yang berukuran manusia yang melukiskan Maria sedang tertidur abadi yang terdapat di bagian bawah gereja dan tempat tersebut juga merupakan tempat paling suci dari gereja ini.


GEREJA YESUS DIDERA (CHURCH OF FLAGELLATION)

Gereja ini merupakan gereja Katolik ordo Fransiskan yang dibangun pada tahun 1829 dan kemudian dilanjutkan pembangunannya antara tahun 1927-1929 oleh arsitek Antonio Barlozzi.

Inline image 6

Di tempat ini sesuai dengan tradisi diyakini dahulu Ponsius Pilatus mencuci tangannya atas hukuman yang dijatuhkan  terhadap Yesus.

Gereja ini bersebelahan dengan gereja Yesus dijatuhi hukuman mati (Church of Condemmation). Dan sesuai dengan kebiasaan kaum peziarah memulai prosesi jalan salib dari kedua tempat ini.


GEREJA KUBUR KUDUS (CHURCH OF HOLY SEPULCHRE)

Satu-satunya tempat ziarah paling suci bagi umat Kristen di Jerusalem karena di tempat inilah diyakini sebagai tempat Yesus dimakamkan setelah disalibkan. Selain terdapat makam Yesus di dalam gereja ini terdapat juga bukit Golgotha (Kalvari) (Joh 19:16-17 / Luk 23:33) tempat Yesus disalibkan.

Inline image 7

Keyakinan akan tempat ini sudah ada sejak tahun 135 masehi pada saat Jerusalem dibawah kekuasaan kekaisaran Romawi yang dikenal sebagai Aelia Capitolina. Pada saat itu kaisar Romawi yang berkuasa bernama Kaisar Hadrian dan dia memerintahkan untuk membangun kuil di atas bukit Golgotha dan di atas makam Yesus karena dia menginginkan untuk membasmi semua kenangan kaum Yahudi dan kristen.

Tetapi pada tahun 326 dimana Ratu Helena (ibu dari Kaisar Constantine penguasa Romawi pada zaman Byzantium) datang ke Jerusalem dan menemukan sisa dari kayu salib di saluran air bawah tanah. Maka dibangunlah sebuah gereja yang besar yang mewakili tempat-tempat suci seperti Makam Yesus, Golgotha dan Gua tempat Salib ditemukan.

Gereja ini dihancurkan pada tahun 614 oleh bangsa Persia dan segera dibangun kembali, tetapi kemudian dihancurkan kembali pada tahun 1009. Dan pada tahun 1099 gereja ini dibangun kembali oleh serdadu perang salib (The Crusaders) dan selesai pada tahun 1149. Gereja ini sempat terbakar pada tahun 1808 dan kemudian diperbaiki oleh penganut Kristen Ortodok Yunani.

Gereja Kubur Kudus saat ini terbagi untuk 6 aliran agama Kristen yaitu :
- Katolik Roma
- Ortodok Yunani
- Armenia
- Coptic
- Ortodok Syria
- Ethiopia

Gereja ini memiliki kisah sengsara Yesus yaitu :
- Stasi ke 10 - Pakaian Yesus dilucuti
- Stasi ke 11 - Yesus dipaku di kayu salib
- Stasi ke 12 - Yesus disalib dan wafat
- Stasi ke 13 - Jasad Yesus diturunkan dari salib dan diurapi
- Stasi ke 14 - Yesus dimakamkan


GEREJA DOA BAPA KAMI (CHURCH OF THE PATER NOSTER)

Terletak di kawasan bukit zaitun, gereja ini diyakini sebagai tempat Yesus mengajarkan para murid Nya untuk berdoa kepada Bapa di surga (Luk 11:1-4).

Gereja ini dibangun pada abad ke 4 masehi dan merupakan salah satu dari 4 gereja yang diperintahkan oleh kaisar Constantine untuk dibangun di Jerusalem. Gereja ini sempat dihancurkan pada abad ke 7 masehi dan dibangun kembali oleh serdadu perang salib (Crusaders) tetapi dihancurkan kembali oleh Salahadin.

Inline image 8

Tanah tempat gereja ini berada kemudian dibeli oleh putri De la Tour d'Auvergne dan kemudian diserahkan kepada ordo Katolik Carmelite. Dan pada tahun 1875 dilakukan pembangunan gereja ini kembali.

Sekeliling gereja ini terdapat doa Bapa Kami dalam berbagai macam bahasa dunia, saat ini sudah mencapai lebih dari 100 bahasa termasuk bahasa Indonesia, Sunda, Batak, Jawa dan Biak.


GEREJA YESUS MENANGIS (CHURCH OF THE DOMINUS FLEVIT)


Adalah sebuah gereja keci yang terletak di lereng bukit zaitun dan menghadap tepat ke kota tua Jerusalem. Gereja ini dibangun oleh arsitek Antonio Barlozzi pada tahun 1930 an tepat diatas reruntuhan gereja pertama yang dibangun pada abad ke 5 masehi.

Inline image 9

Desain dari gereja ini adalah diilhami dari bentuk air mata karena diyakini tempat berdirinya gereja ini adalah tempat dahulu Yesus pernah menangisi kehancuran kota Jerusalem (Luk 19:41,44)


RUANG PERJAMUAN TERAKHIR (THE LAST SUPPER ROOM)

Ruang perjamuan terakhir terletak di lantai 2 di atas makam raja Daud yang berada di atas bukit Sion. Tempat ini diyakini sebagai tempat dimana Yesus pernah melakukan perjamuan bersama dengan murid-murid Nya sebelum menuju ke taman Gethsemane (Mat 26:17-29 / Mar 14:12-25).

Inline image 10

Di tempat ini pulalah Yesus menampakan diri Nya setelah bangkit dari mati sebanyak 2 kali dihadapan para murid Nya (Yoh 20:19-29) lalu  Roh Kudus datang diatas para murid Yesus pada hari Pentakosta dimana sejak itulah para murid Yesus dapat bercakap dalam berbagai macam bahasa terjadi di tempat ini (Kis 2:1-4).

Tempat ini dibangun pada abad ke 12 oleh serdadu perang salib dan saat itu merupakan bagian dari gereja Our Lady of Mount Zion, namun tempat ini dikuasai oleh bangsa Islam dan diubah fungsinya menjadi mesjid pada abad ke 15 masehi. Adapun sisa dari ornamen Islam di tempat ini masih tampak jelas seperti mimbar dan kiblat mesjid.


KAPEL KENAIKAN YESUS (CHAPEL OF ASCENSION)

Gereja ini tepat berada di atas bukit Zaitun tempat yang diyakini Yesus diangkat ke surga (Luk 24:50-52). Bangunan gereja ini berada tidak jauh dari gereja Doa Bapa Kami (Church of Pater Noster).

Inline image 11

Pertama kali dibangun pada zaman Byzantium pada abad ke 4 masehi tetapi dihancurkan oleh bangsa Persia pada tahun 614 dan dibangun kembali oleh serdadu perang salib (Crusaders) pada abad ke 12 masehi, tetapi pada tahun 1187 dikuasai oleh bangsa Islam dan atap bangunan diubah dengan menambahkan kubah seperti sebuah mesjid hingga saat ini.

Di dalam gereja ini terdapat sebuah batu yang diyakini terdapat tapak kaki Yesus pada saat Yesus terangkat ke surga


KUBAH BATU (DOME OF THE ROCK)

Bangunan ini merupakan wajah khas kota Jerusalem pada setiap gambar baik diposter maupun dipostcard, hal ini dikarenakan warna kuning emas dari kubah bangunan tersebut.
Kubah emas dibangun pada tahun 691 oleh Kalifah Abdul El Malik tepat berada di kawasan Bait Allah yang merupakan bangunan paling suci bagi umat Yahudi.

Inline image 12

Perjalanan sejarah dari tempat Kubah Emas ini berada sangat panjang dengan diawali dari kisah Abraham dimana dia akan mengorbankan anaknya Ishak di bukit Moriah (Kej 22:1-22). Lalu raja Daud membeli tempat ini untuk dibangun altar Tuhan dan tempat dimana Tabut Perjanjian 10 perintah Allah disimpan (2 Samuel 24:18-25).

Kemudian raja Salomo membangun Bait Allah yang pertama di tempat ini pula (1 Raj 6:1-38) tetapi dihancurkan oleh raja Nebukadnezar dari Babilonia pada tahun 587 sebelum masehi sejak itulah Tabut Perjanjian hilang. Lalu kemudian pembangunan diteruskan oleh raja Herodes dengan membangun Bait Allah yang kedua tetapi kembali dihancurkan kali ini oleh bangsa Romawi pada tahun 70 masehi.

Pada tahun 636 masehi, bangsa Islam menduduki tempat ini dan mulai dibangun sebuah tempat ibadah karena tempat ini diyakini Nabi Muhammad pernah naik ke surga hingga ke tingkat 7 dengan mengendarai hewan bersayap yang bernama Al Bouraq.

Bangunan ini sempat dikuasai oleh serdadu perang salib (Crusaders) dan diubah fungsinya menjadi gereja tetapi karena kekalahan serdadu perang salib maka tempat ini kembali dikuasai oleh bangsa Islam.

Bangunan ini bergaya Byzantium dengan hiasan-hiasan bernuansa Islam, bentuk bangunan berbentuk oktagon dengan panjang 20 m (65 kaki), di dalam Kubah Emas terdapat batu besar yang diyakini sebagai tempat Abraham mengorbankan anaknya.


TAMAN GETHSEMANE (GARDEN OF GETHSEMANE)

Dikenal sebagai tempat dimana Yesus dahulu pernah berdoa dimalam hari sebelum Dia ditangkap dan dibawa ke rumah imam agung Kayafas (Mat 26:36)

Arti daripada Gethsemane adalah tempat pemerasan zaitun dalam bahasa Ibrani, hal ini dikarenakan lokasi daripada taman Gethsemane berada di lereng bukit Zaitun (Mount Olives) di mana area tersebut banyak diterdapat pohon zaitun dan letaknya juga tidak jauh dari kota Jerusalem. Di taman ini terdapat sebuah gua yang diyakini pernah digunakan Yesus bersama dengan murid-murid Nya untuk beristirahat.

Inline image 13

Di dekat taman ini sekarang terdapat sebuah gereja yang bernama Gereja Segala Bangsa (Church of All Nations) dan Grotto of Gethsemane. Dan di dalam taman masih tumbuh pohon zaitun yang diyakini sudah berusia lebih dari 2000 tahun atau sudah tumbuh sejak zaman Yesus.


KUBUR DI TAMAN (GARDEN TOMB)

Terletak di sebelah Utara kota tua Jerusalem dan tempat ini diyakini sebagai kubur Yesus (makam Yesus) oleh kalangan umat Kristen (atau diluar Katolik) termasuk Anglican.

Inline image 14

Sejarah tempat ini berawal dengan suatu anggapan bahwa Yesus disalibkan diluar tembok kota Yerusalem oleh sebab itu seorang bangsa Inggris yang bernama Charles George Gordon melakukan penelitian pada abad ke 18 - 19 dan dia menemukan tanda-tanda yang menunjukan keberadaan akan bukit Golgotha (Calvary) dan makam Yesus pada tahun 1883.

Dia menemukan sebuah bukit yang menyerupai wajah tengkorak, sebuah makam dan sebuah taman yang berlokasi yang tidak berjauhan satu sama lain dan semua tempat ini berada diluar kota Jerusalem tidak seperti Gereja Kubur Kudus (Church of Holysepulchre) yang berada ditengah kota Jerusalem. Dan tempat ini pun sesuai seperti yang tertulis didalam injil.

Oleh karena itu semua maka dia menganggap bahwa tempat tersebut sebagai lokasi dari makam Yesus.


BUKIT GOLGOTHA (GOLGOTHA)

Dikenal sebagai tempat dimana Yesus disalibkan, arti dari Golgotha dalam bahasa Ibrani adalah tempat tengkorak (Yoh 19:17), sedangkan dalam bahasa latin kata Calva juga memiliki arti yang sama.

Inline image 15

Lokasi daripada Golgotha adalah tempat di mana Gereja Kubur Kudus (Church of Holy Sepulchre) berada di mana terdapat sebuah tangga yang membawa para peziarah ke tempat Yesus disalibkan. Berada tidak jauh dari Golgotha terdapat 2 buah kapel yang bernama Kapel Adam (Chapel of Adam) dan Kapel tempat ditemukannya salib.

Tetapi ada anggapan lain dari kalangan umat Kristen yang menyatakan bahwa bukit Golgotha berada di luar tembok kota Jerusalem yang saat ini dikenal sebagai Kubur di Taman (Garden Tomb)


BUKIT ZAITUN (MOUNT OLIVES)

Berada di dekat kota Jerusalem dan memiliki ketinggian sekitar 815 m dari permukaan laut. Bukit Zaitun merupakan rangkaian dari bukit Scopus (Mount Scopus) yang memiliki ketinggian sekitar 829 m dari permukaan laut.

Inline image 16

Bukit zaitun merupakan perbatasan antara iklim gurun dan iklim mediterania, hal ini dikarenakan tepat di sebelah Timur dari bukit ini terdapat sebuah gurun yang bernama gurun Judea yang gersang dan kering. Sedangkan di sebelah Barat memiliki iklim yang sejuk dan nyaman.

Banyak kisah tentang Yesus yang berlokasi di tempat ini seperti Yesus diangkat ke surga (Chapel of Ascension), Yesus mengajari murid Nya berdoa (Church of Pater Noster), Yesus menangisi kota Jerusalem (Dominus Flevit) dan Yesus berdoa di taman Gethsemane (Church of All Nations).

Kawasan bukit zaitun banyak ditumbuhi pohon zaitun sesuai dengan namanya dan sejak zaman dahulu hingga kini tidak banyak yang berubah. Bukit zaitun juga digunakan oleh orang Yahudi sebagai tempat pemakaman sejak zaman dahulu karena mereka percaya bahwa tempat ini diakhir zaman dimana Mesias akan datang dan orang-orang yang mati akan bangkit dan akan masuk ke dalam Jerusalem yang abadi.


BUKIT SION (MOUNT ZION)

Berada di sebelah Selatan kota tua Jerusalem dan tidak jauh dari tembok kota Jerusalem. Di bukit sion terdapat beberapa tempat bersejarah seperti Makam Raja Daud (David's Tomb), Ruang Perjamuan Terakhir (The Last Supper Room), Gereja Maria Tertidur Abadi (Church of Dormition) yang berada tepat di puncak bukit sion dan Gereja Ayam Berkokok (Church of St.Peter Galicantu) yang berada di lereng bukit sion.

Inline image 17

Dahulu bukit sion sudah dikenal sebagai tempat tinggal yang terkenal oleh sebab itu imam agung Kayafas mendirikan rumahnya di sana yang sekarang menjadi Gereja Ayam Berkokok.


KOLAM BETHESDA (POOL OF BETHESDA)

Berada di samping Gereja Santa Ana (Church of St.Anne). Arti kata Bethesda dalam bahasa Ibrani berarti Rumah Belas kasih. Seperti tertulis didalam injil bahwa Yesus pernah menyembuhkan seorang yang lumpuh selama 38 tahun dikarenakan orang tersebut tidak bisa masuk ke dalam kolam setiap kali air kolam bergolak (Yoh 5:2-11).

Inline image 18

Kolam Bethesda memiliki beberapa kolam yang dibangun pada zaman Bait Allah ke dua dan air dikolam berasal dari air hujan yang ditampung. Kolam ini dahulu berukuran besar yaitu panjang 100-110 m, lebar 62-80 m dan dalam 7-8 m dan kolam ini dikelilingi oleh serambi ditiap sisinya.

Pada zaman Byzantium dibangun gereja di tempat kolam ini berada tetapi dihancurkan oleh serangan bangsa Persia pada tahun 614. Lalu serdadu perang salib (Crusaders) membangun kembali gereja di tempat tersebut dan saat ini tinggal beberapa bagian saja.


BAIT ALLAH (TEMPLE OF MOUNT)

Dahulu tempat ini merupakan tempat paling suci bagi umat Yahudi, namun sekarang tempat ini sudah tidak ada lagi dan saat ini yang tersisa hanyalah sebuah area yang luas yang berbentuk trapesium dengan 2 buah bangunan suci bagi umat Islam yaitu Kubah Emas (Dome of the Rock) dan mesjid Al Akhsa.

Inline image 19

Asal mula dari tempat didirikannya Bait Allah berawal dari kisah Abraham yang akan mengorbankan anaknya Ishak di bukit Moriah yang dalam bahasa Arab nama Moriah dikenal sebagai Haram Esh Sharif. Namun lokasi bukit Moriah telah mengalami banyak perubahan sejalan dengan perjalanan sejarah hingga pada zaman pemerintahan raja Daud yang membeli tanah tersebut dari orang Yebus dan mendirikan altar (mezbah) di tempat tersebut (II Sam 24:16-25).

Kemudian pembangunan Bait Allah dimulai pada zaman raja Salomon pada tahun 950 sebelum masehi yang merupakan Bait Allah yang pertama. Bangunan ini terbagi 3 bagian dan dibagian dalam merupakan bagian maha suci dimana Tabut Perjanjian berada.

Bait Allah yang pertama ini kemudian dihancurkan oleh bangsa Babilon ketika bangsa ini menyerang kota Jerusalem pada tahun 586 sebelum masehi dan hanya meninggalkan sisa-sisa reruntuhan saja.

Sekembalinya bangsa Yahudi ke Jerusalem dari tempat pembuangan, mereka mulai mencoba membangun kembali Bait Allah namun pembangunannya tidak semegah yang dahulu. Pembangunan Bait Allah ke 2 secara besar-besaran dilakukan pada zaman raja Herodes hingga menjadi lebih besar dari pada Bait Allah yang pertama, namun kemudian dihancurkan kembali oleh bangsa Romawi pada tahun 70 masehi hingga tidak tersisa sedikit pun. Lalu bangsa Romawi mendirikan kuil bagi dewa mereka di atas tempat yang sama hingga abad ke 4 masehi.

Ketika bangsa Islam menguasai Jerusalem pada tahun 638 masehi, mereka mendirikan 2 buah tempat suci bagi umat Islam yaitu Kubah Emas (Dome of the Rock) dan mesjid Al Akhsa. Dan ketika serdadu perang salib (Crusaders) datang ke Jerusalem mereka mengubah ke 2 tempat tersebut menjadi gereja namun akibat kekalahan serdadu perang salib terhadap Salahadin pada tahun 1187 maka ke 2 tempat tersebut kembali menjadi seperti semula.


MAKAM RAJA DAUD (DAVID'S TOMB)

Berlokasi di atas bukit Sion seperti yang tertulis di dalam injil bahwa raja Daud dan keturunannya dimakamkan di suatu tempat yang bernama Kota Daud (I Raja 2:10) dan berdasarkan penelitian bahwa tempat tersebut berada disekitar bukit Sion.

Inline image 20
Tempat ini sekarang menjadi tempat suci ke 2 bagi umat Yahudi setelah Tembok Barat (Western Wall). Makam ini terbuat dari batu dan dilapisi dengan kain beludru dan terdapat Torah diatasnya.


LEMBAH KIDRON (KIDRON VALLEY)

Tempat ini dikenal juga dengan nama Lembah Jehoshaphat. Lembah ini berada di kaki bukit zaitun tepatnya di sebelah Timur dari kota Jerusalem.

Inline image 21


Tempat ini sudah dikenal sejak zaman dahulu dan tertulis di dalam injil (I Raj 2:37) dengan nama Kidron. Sedangkan arti dari kata Jehoshaphat berarti Tuhan menghakimi oleh karena itu tempat ini banyak terdapat makam atau kuburan dari orang Yahudi mulai dari periode Bait Allah yang pertama hingga kini. Bahkan banyak orang-orang terkenal dalam alkitab yang dimakamkan di sini seperti makam Zakaria, makam Absalom, makam Yakobus dan makam-makam orang biasa lainnya.


JALAN SALIB (WAY OF THE CROSS / VIA DOLOROSA)

Sebuah jalan di dalam kota tua Jerusalem yang diyakini pernah dilalui oleh Yesus ketika memanggul salib menuju bukit Golgotha (Calvary).

Inline image 22

Di sepanjang jalan salib terdapat 9 stasi atau pemberhentian yang mewakili kisah sengsara Yesus seperti sebagai berikut :

  1. Benteng Antonia, tempat di mana dahulu Yesus dijatuhi hukuman mati oleh Ponsius Pilatus.
  2. Gereja Yesus didera (Church of Flagellation) dan dari sinilah Yesus mulai memanggul salib Nya menuju bukit Golgotha.
  3. Yesus jatuh untuk pertama kali, di mana terdapat gereja Katolik yang dibangun oleh bangsa Polandia.
  4. Yesus bertemu dengan ibu Nya Maria, dilukiskan dengan ukiran di sebuah dinding
  5. Simon dari Kirene membantu Yesus memanggul salib, di mana terdapat sebuah kapel dari ordo Fransiscan.
  6. Yesus bertemu dengan Veronica dan wajah Yesus diusap olehnya, di mana terdapat sebuah gereja Katholik.
  7. Yesus jatuh untuk ke dua kali, lokasinya berada di persimpangan jalan di sekitar pasar kota tua Jerusalem.
  8. Yesus bertemu dengan wanita-wanita Jerusalem yang menangisi Nya, ditandai dengan sebuah plakat di dinding
  9. Yesus jatuh untuk ke tiga kali, lokasi ini sudah berada di sekitar gereja Kubur Kudus (Church of Holy Sepulchre) tidak jauh dari biara imam dari Ethiopia.
  10. Berada di dalam gereja Kubur Kudus (Church of Holy Sepulchre)

TEMBOK BARAT (WESTERN WALL)

Merupakan tempat paling suci bagi umat Yahudi saat ini. Tempat ini merupakan bagian daripada Bait Allah ke dua yang dibangun oleh raja Herodes pada abad pertama masehi yang kemudian dihancurkan oleh bangsa Romawi pada tahun 70 masehi. Tempat ini dikenal juga dengan nama Tembok Ratapan (Wailing Wall) hal ini dikarenakan banyak umat Yahudi yang meratapi kehancuran dari Bait Allah.

Inline image 23

Susunan batu dari Tembok Barat ini terbagi dari 2 bagian yaitu :

  • Bagian bawah merupakan susunan batu asli dari zaman Bait Allah yang dibangun oleh raja Herodes, batu-batu ini
    berukuran besar.
  • Bagian atas merupakan sususan batu dari zaman Islam pada abad ke 7 masehi, batu-batu ini berukuran kecil.

Tembok Barat memiliki ukuran panjang 60 m dan terbagi atas 2 bagian yaitu bagian pria dan wanita.


BETHLEHEM

Berjarak sekitar 10 km sebelah Selatan dari kota Jerusalem, kota ini sangat dikenal oleh umat Kristiani seluruh dunia selain kota Jerusalem. Hal ini dikarenakan di kota inilah Yesus Kristus lahir ke dunia, tetapi kota ini tidak hanya dikenal sebagai kota kelahiran Yesus saja karena di kota ini pula banyak memiliki kisah sejarah alkitab yang menarik seperti kisah Ruth, Raja Daud dan Rachel. Kata Bethlehem memiliki arti dalam bahasa Ibrani berarti Rumah Roti dan dalam bahasa Arab berarti Rumah Daging.

Inline image 24


Kota Bethlehem berada diketinggian 770 m dari permukaan laut namun tidak jauh dari kota ini terdapat gurun Judea yang gersang, oleh karena itu kota ini berada tidak jauh dari kota-kota lain selain Jerusalem seperti Hebron, Bethel dan Beersheva sehingga jalur antara kota-kota itu semua dikenal sebagai jalur Bapa Segala Bangsa (Abraham).

Para peziarah bila ke Bethlehem selalu mengunjungi 2 tempat terkenal yaitu :
- Gereja Kelahiran Yesus (Church of Nativity) dan Gereja St.Catherine
- Padang Gembala (Shepherd's Field)                

                                
GEREJA KELAHIRAN YESUS (CHURCH OF NATIVITY)

Gereja ini dibangun pada tahun 326 masehi dan merupakan salah satu gereja tertua di Israel, dibangun pada zaman Byzantium. Gereja ini adalah satu-satunya gereja yang selamat dari kehancuran oleh bangsa Persia hal ini dikarenakan pada saat gereja ini diduduki oleh bangsa Persia mereka melihat gambar dari 3 orang majus yang berpakaian seperti orang Persia.

Inline image 25

Pada zaman perang salib, gereja ini pernah digunakan sebagai tempat pengangkatan raja Baldwin pada tahun 1100.

Gereja ini berbentuk seperti benteng dan di dalam gereja ini terdapat sebuah groto yang diyakini sebagai tempat Yesus dilahirkan. Tempat Yesus dilahirkan ditandai dengan sebuah bintang perak di lantai yang bersudut 14 dan tidak jauh dari bintang perak terdapat tempat palungan Yesus diletakan.


GEREJA ST.CATHERINE (ST.CATHERINE'S CHURCH)

Terletak di samping gereja Kelahiran Yesus dan gereja Katolik ini dibangun pada tahun 1881 dan dikelola oleh ordo Fransiscan, setiap malam Natal dilangsungkan misa Natal di gereja ini dan disebarluaskan melalui televisi ke seluruh dunia. Di depan gereja ini terdapat patung St. Jerome yang dikenal sebagai orang yang menterjemahkan alkitab dari bahasa Yunani ke bahasa latin.

Inline image 26


PADANG GEMBALA (SHEPHERD'S FIELD)

Diyakini sebagai tempat di mana para gembala bertemu dengan malaikat Gabriel yang memberitakan tentang kelahiran Yesus. Lokasi dari peristiwa tersebut tidak diketahui dengan pasti tetapi kurang lebih berada di suatu tempat yang bernama Bet Sahur.

Inline image 27

Di tempat ini terdapat beberapa gua yang diyakini pernah digunakan oleh para gembala untuk beristirahat dan sekarang digunakan sebagai kapel. Dan Kapel utama dari tempat ini berbentuk seperti tenda dan dibangun oleh arsitek Antonio Barluzzi


JERICHO

Dikenal sebagai kota tertua didunia, usia dari kota Jericho ini lebih dari 7000 tahun. Kota Jericho sudah dikenal sejak lama bahkan kota ini tercatat di dalam alkitab di perjanjian lama seperti kitab Joshua (Yos 6:1-21) dan kitab Raja-raja (I Raj 16:34 / II Raj 2:19-22). Sedangkan dalam perjanjian baru kota Jericho juga tercatat dikarenakan Yesus pernah beberapa kali berkunjung ke sana.

Kota Jericho terletak di sebelah Tenggara kota Jerusalem dan berada diketinggian sekitar 200 m dibawah permukaan laut. Walaupun dikelilingi oleh padang gurun tetapi kota Jericho sangat subur sehingga menjadi salah satu pusat perkebunan di Israel. Kota ini memiliki beberapa tempat kunjungan para peziarah seperti :

- Bukit Pencobaan
- Pohon Ara Zakeus


BUKIT PENCOBAAN (MT.TEMPTATION)

Tempat ini dikenal juga dengan sebutan Bukit Quarantal dan tempat ini diyakini sebagai tempat dahulu Yesus dicobai oleh iblis. Bukit ini merupakan rangkaian dari kawasan perbukitan di Samaria dan di tempat ini terdapat sebuah biara yang bernama biara Quarantal, kata Quarantal berasal dari bahasa latin Quarantena yang berarti 40 untuk mengenang peristiwa pencobaan Yesus selama 40 hari.

Inline image 28


Antara abad ke 4-7 masehi sudah ada biarawan yang tinggal di tempat ini, tetapi pada saat itu mereka belum membangun biara. Tetapi pada abad ke 7 masehi dimana bangsa Persia menduduki Tanah Perjanjian banyak biarawan yang dibunuh. Dan pada periode perang salib mulai dibangun tempat ibadah di tempat ini.

Biara Quarantal mulai dibangun antara tahun 1875 dan 1905 dengan didanai oleh pihak Rusia, posisi dari biara ini berada di lereng Bukit Pencobaan dan menghadap ke kota Jericho.


POHON ARA ZAKEUS

Berada di tengah kota Jericho, walaupun tidak diketahui keasliannya namun pohon ara ini diyakini sebagai pohon ara yang pernah dipanjat oleh Zakeus pada saat Yesus mengunjungi kota Jericho. Adapun pohon ara yang satu ini dikenal sebagai pohon sycamore. Ada satu jenis lagi pohon ara yang buahnya dapat dimakan, pohon tersebut dikenal sebagai pohon fig.

Inline image 29


TIBERIAS

Berada di sebelah Utara Israel dan merupakan salah satu kota tujuan utama para peziarah setelah Jerusalem. Kota Tiberias berada diketinggian 212 m dibawah permukaan laut dan tepat berada di tepi danau Galilea.

Inline image 30

Kota ini memiliki pemandangan alam yang indah oleh sebab itu di kota ini banyak terdapat hotel dari yang biasa hingga bintang 5.

Kota Tiberias di bangun oleh Raja Herodes Antipas pada tahun 18 masehi dan nama kota Tiberias berasal dari nama seorang Kaisar Romawi yang bernama Tiberius. Kota ini pernah jatuh ke tangan bangsa Persia pada tahun 637 masehi lalu dikuasai kembali oleh serdadu perang salib pada tahun 1099.

Di sekitar danau Galilea banyak terdapat tempat ziarah yang mewakili kisah di dalam alkitab, adapun tempat-tempat yang biasa dikunjungi para peziarah :

- Capernaum
- Tabgha
- Bukit Sabda Bahagia (Mt. Beautitudes)
- Kursi (Gerasa)


CAPERNAUM

Terletak di sebelah Barat Laut dari danau Galilea, dahulu kota ini merupakan sebuah kota nelayan yang cukup ramai pada zaman Yesus. Kota Capernaum sudah dikenal oleh para pedagang karena kota ini sering digunakan sebagai tempat persinggahan atau istirahat oleh para pedagang dalam perjalanan menuju ke Damascus Syria.



Yesus pernah berada di kota ini oleh sebab itu kota ini mendapat julukan sebagai kota Yesus (Town of Jesus). Selama berada di kota ini Yesus melakukan beberapa karya Nya seperti :

- Yesus menyembuhkan ibu mertua Petrus (Mat 8:14-15)
- Yesus menyembuhkan hamba perwira (Mat 8:5-12)

Selama di Capernaum Yesus juga pernah memberikan ajaran melalui perumpamaan (Mat 13) seperti :

- Perumpamaan tentang seorang penabur
- Perumpamaan tentang lalang di antara gandum
- Perumpamaan tentang biji sesawi dan ragi
- Perumpamaan tentang harta terpendam dan mutiara yang berharga
- Perumpamaan tentang pukat

Di Capernaum terdapat sebuah reruntuhan sinagoga yang dibangun pada tahun 300 masehi, bangunan ini memiliki beberapa bagian yaitu bagian tengah dan diapit dengan bagian kiri dan kanan. Sinagoga ini ditopang oleh banyak pilar yang paralel di tiap sisinya.

Tidak jauh dari sinagoga tersebut terdapat reruntuhan yang diyakini sebagai rumah mertua Petrus. Tempat ini sekarang dibangun sebuah gereja yang berada tepat diatas situs sejarah tersebut.


TABGHA

Kata Tabgha berasal dari kata Heptapegon (bahasa Yunani) yang berarti 7 mata air, hal ini dikarenakan di sekitar tempat ini terdapat banyak mata air.

Di Tabgha terdapat 2 tempat penting bagi para peziarah yaitu Gereja 5 roti 2 ikan (Church of the Multiplication of loaves and fishes) dan Gereja Petrus (Church of St.Peter Primacy).


GEREJA 5 ROTI 2 IKAN (CHURCH OF THE MULTIPLICATION OF LOAVES AND FISHES)

Tempat ini diyakini sebagai tempat di mana dahulu Yesus pernah melakukan mukjizat memberi makan 5000 orang hanya dengan 5 potong roti dan 2 ekor ikan saja. Gereja ini pertama kali dibangun pada zaman Byzantium sekitar abad ke 4 masehi tetapi sempat hancur dan dibangun kembali pada abad ke 6 masehi. Gereja di renovasi pada tahun 1935 oleh gereja Katolik dari ordo Benedictine.



Di dalam gereja terdapat altar yang dibawahnya terdapat sebuah mozaik yang bergambar 5 potong roti dan 2 ekor ikan dan sebuah batu karang yang diyakini pernah digunakan Yesus untuk meletakkan roti dan ikan.


GEREJA PETRUS (CHURCH OF ST.PETER PRIMACY)

Gereja ini berada tidak jauh dari gereja 5 roti dan 2 ikan, tempat ini diyakini sebagai tempat di mana dahulu Yesus pernah makan bersama dengan beberapa murid Nya setelah Yesus bangkit dari mati dan di tempat ini pulalah Yesus pernah berkata kepada Petrus untuk menggembalakan domba-domba Nya.



Gereja ini dahulu dibangun pada abad pertengahan dan diberi nama Tabula Domini atau Mensa Christi (Meja Kristus / Tuhan) dan dibangun kembali pada tahun 1934 oleh ordo Fransiscan. Di dalam gereja ini terdapat sebuah batu karang yang diyakini pernah digunakan oleh Yesus dan para Murid Nya ketika mereka makan bersama.


BUKIT SABDA BAHAGIA (MOUNT OF THE BEAUTITUDES)

Berada di sisi Barat Laut dari danau Galilea tidak jauh dari Tabgha. Tempat ini merupakan salah satu tempat tujuan ziarah yang penting di Tanah Perjanjian karena di tempat inilah diyakini Yesus pernah berkotbah di bukit tentang 8 sabda bahagia yang tertulis di dalam injil Matius 5.


Kata Beautitude berasal dari bahasa latin yang berarti Berkat sesuai dengan kata-kata dalam injil Matius 5 tersebut.

Pada tahun 1936 dibangunlah sebuah gereja yang dirancang oleh arsitek terkenal Antonio Barlozzi dan gereja ini dikelola oleh suster dari ordo Fransiscan. Gereja ini berbentuk segi delapan (octagon) yang melambangkan 8 sabda bahagia. Tidak jauh dari gereja ini terdapat sisa reruntuhan dari gereja yang pertama.


NAZARETH

Sebuah kota kecil di kawasan Galilea yang mayoritas penduduknya keturunan Arab dan hampir sebagian besar beragama Kristen.

Kota ini dikenal dengan kisah penting yang tertulis di dalam alkitab (Luk 1:26-38) yang menceritakan tentang pertemuan malaikat Gabriel dengan Maria. Selain itu di kota ini pulalah Yesus menghabiskan masa kecilnya setelah kembali dari tanah Mesir bersama kedua orang tua Nya Maria dan Yosef.

Ada pun tempat yang biasa dikunjungi oleh para peziarah bila berkunjung ke kota Nazareth seperti :

- Gereja Kabar Gembira (Church of Annunciation)
- Gereja Santo Yosef (Church of St.Joseph)
GEREJA KABAR GEMBIRA (CHURCH OF ANNUNCIATION)

Merupakan gereja terbesar di Israel dan konon terbesar di kawasan Mediterania, berdasarkan cerita sejarah bahwa gereja ini dibangun di atas bekas rumah Maria dimana Dia pernah bertemu dengan malaikat Gabriel pada saat itu. Gereja yang pertama dibangun pada zaman Byzantium dan perang salib dan kemudian dibangun kembali dengan lebih besar dan indah antara tahun 1955-1969.

Pada pintu masuk utama gereja terdapat sebuah pintu besar yang terbuat dari besi dengan hiasan ukiran yang mengisahkan kisah perjanjian baru dan perjanjian lama. Di bagian muka gereja terdapat tulisan dari nama-nama tokoh terkenal dalam alkitab perjanjian baru seperti Maria, Malaikat Gabriel, Matius, Markus, Lukas dan Yohanes.

Gereja ini memiliki 2 lantai dan pada bagian bawah gereja terdapat sebuah situs sejarah yang diyakini sebagai bekas rumah Maria. Gereja ini memiliki ciri khas yaitu pada dinding gereja ini dihiasi dengan lukisan Maria yang disumbangkan dari banyak negara di dunia termasuk Indonesia.
GEREJA SANTO YOSEF (CHURCH OF ST. JOSEPH)

Dikenal juga sebagai rumah keluarga kudus, hal ini dikarenakan Yesus semasa kecil bersama kedua orang tua Nya Maria dan Yosef tinggal bersama di sini. Lokasi berada di samping gereja Kabar Gembira. Di bagian bawah gereja ini terdapat bekas rumah keluarga kudus, gereja ini dahulu dibangun pada zaman Byzantium lalu diteruskan pada masa perang salib. Gereja ini dibangun kembali pada tahun 1914 hingga seperti saat ini.
KANA (CANA)

Terletak tidak jauh dari kota Nazareth, kota ini dikenal dengan sebutan sebagai Kfar Kana. Sama seperti kota Nazareth mayoritas penduduknya adalah keturunan Arab dan sebagian besar beragama kristen.

Kota ini terkenal dengan kisah Yesus yang melakukan mukjizat pertama mengubah air menjadi anggur (Yoh 2:1-11). Adapun lokasi dari peristiwa ini sekarang dibangun sebuah gereja yang bernama Gereja Perkawinan (Wedding Church) dan tidak jauh dari gereja ini terdapat juga sebuah gereja yang diperuntukan bagi umat Kristen Orthodox.
GEREJA PERKAWINAN (THE WEDDING CHURCH)

Gereja ini dibangun pada tahun 1879 yang diyakini dibangun di atas tempat peristiwa perkawinan pada zaman Yesus. Gereja ini dikelola oleh ordo Fransiscan dan memiliki ruangan yang indah. Banyak para peziarah yang melakukan prosesi peneguhan perkawinan di tempat ini.
HAIFA

Kota ini dikenal sebagai kota pelabuhan dan industri di Israel, kota ini berada di lereng bukit Karmel oleh sebab itu pemandangan dari kota ini sangat indah. Selain memiliki pemandangan alam yang indah kota ini pun memiliki iklim yang sangat nyaman dikarenakan berada di tepi laut Mediterania.

Bukit Karmel memiliki ketinggian sekitar 500 m dari permukaan laut dan merupakan rangkaian dari pegunungan Samaria. Banyak kisah di dalam alkitab yang menyebutkan tempat ini salah satunya seperti Yes 33:9 dan Kid 7:5. Namun kisah yang paling terkenal dari tempat ini adalah kisah tentang Nabi Elia yang bertarung dengan Nabi-Nabi Baal (I Raj 18:19-46).

Tempat-tempat bersejarah alkitab yang sering dikunjungi oleh para peziarah adalah sebagai berikut :

- Gereja Stella Maris (Stella Maris Church) atau dikenal juga sebagai Biara Carmelite
- Muhraka
GEREJA STELLA MARIS (STELLA MARIS CHURCH)

Berada di kota Haifa dan menghadap ke laut Mediterania. Gereja dibangun pada tahun 1836 di atas bekas gereja pertama dari zaman Byzantium. Dahulu gereja ini pernah digunakan sebagai rumah sakit pada zaman Napoleon Bonaparte pada tahun 1799.

Gereja ini dikelola oleh imam dari ordo Carmelite, dan dibagian dalam gereja ini terdapat sebuah gua kecil yang berada di bawah altar. Gua ini diyakini pernah digunakan oleh Nabi Elia untuk tinggal.
MUHRAKA

Tempat ini merupakan sebuah biara kecil dari ordo Carmelite yang berada di puncak bukit Carmel. Tempat ini diyakini sebagai tempat pertarungan Nabi Elia dengan para Nabi Baal yang kemudian dimenangkan oleh Nabi Elia. Di tempat ini terdapat sebuah patung yang melukiskan Nabi Elia menginjak Nabi Baal. Dikarenakan biara ini berada di puncak bukit Carmel maka pemandangan dari tempat ini sangat indah sejauh mata memandang kita dapat melihat lembah Jezreel yang hijau, kawasan Galilea dan bahkan gunung Hermon.
CAESAREA

Adalah sebuah kota yang terletak di tepi laut Mediterania yang terkenal pada zaman dahulu. Kota ini dibangun oleh raja Herodes yang Agung atau pada tahun 22 sebelum masehi dan nama dari Caesarea diambil dari nama Caesar Agustus. Tetapi kota ini sudah menjadi kota pelabuhan sejak abad ke 3 sebelum masehi atau pada zaman Helenistic.

Kota Caesarea pada zaman raja Herodes memiliki bangunan-bangunan yang megah dan indah seperti amphitheater, pelabuhan laut, penginapan, kuil dewa, stadium, hippodrome dan lain-lain. Namun saat ini yang tersisa hanya reruntuhan saja dan yang masih dapat dilihat dengan jelas hanya beberapa bangunan saja seperti : amphitheater dan aqueduct (jembatan air). Aqueduct yang ada di kota Caesarea ini memiliki panjang kurang lebih 12 km yang gunanya untuk membawa air dari perbukitan Carmel ke kota Caesarea.

Rasul Paulus pernah berada di kota ini sebagai tahanan Romawi selama kurang lebih 20 tahun sebelum dikirim ke Roma (Kis 23:23). Selain kisah rasul Paulus tersebut alkitab juga mencatat kisah dari kota ini yaitu seorang yang bernama Kornelius yaitu seorang perwira Romawi yang dibaptis oleh Rasul Petrus (Kis 10:1-5). Pada zaman kekaisaran Titus kota ini pernah digunakan sebagai markas besar tentara Romawi pada saat akan menduduki kota Jerusalem.

Pada zaman perang salib dibangun sebuah bangunan yang terletak tidak jauh dari kota ini yang berfungsi sebagai benteng pertahanan, dan setelah zaman perang salib kota ini menjadi terbengkalai dan hanya menyisakan reruntuhan saja.
JAFFA (YOPE)

Dahulu merupakan sebuah kota pelabuhan di tepi laut Mediterania selain kota Caesarea. Sekarang kota ini sudah berubah menjadi kota Tel Aviv yang merupakan kota bisnis di Israel.

Kota ini sudah berusia tua karena sudah ada sejak periode bangsa Kanaan, karena kota pelabuhan ini sangat penting maka bangsa lain berusaha untuk menguasainya pada tahun 64 sebelum masehi.

Sejarah alkitab yang terjadi di kota ini berhubungan dengan kisah Rasul Petrus yang membangkitkan Tabitha (Kis 9:36-41) dan tentang penglihatan rasul Petrus di rumah Simon si penyamak kulit (Kis 10:5-16). Bahkan Yunus pada saat menuju ke Niniwe pun berangkat dari kota ini, hal ini dinyatakan dengan sebuah patung ikan besar yang pernah menelan Yunus (Yun 1:1-17).

Di Jaffa para peziarah biasanya akan mengunjungi 2 tempat bersejarah yaitu :

- Rumah Simon si penyamak kulit (House of Simon the Tanner)
- Gereja Santo Petrus (St.Peter's Church)
RUMAH SIMON SI PENYAMAK KULIT (HOUSE OF SIMON THE TANNER)

Adalah sebuah rumah kecil yang terletak di dalam sebuah lorong di kota Jaffa tidak jauh dari tepi laut. Di dalam rumah ini Rasul Petrus mendapatkan sebuah penglihatan tentang makanan-makanan yang belum pernah dimakan (haram bagi orang Yahudi) dan diberikan kepadanya.
GEREJA SANTO PETRUS (ST. PETER CHURCH)

Gereja ini berada tidak jauh dari rumah Simon si penyamak kulit, gereja ini dibangun untuk mengenang peristiwa kebangkitan Tabitha oleh Rasul Petrus. Gereja yang dikelola oleh ordo Fransiscan ini mulai dibangun pada tahun 1642 di atas bekas salah satu benteng di kota Jaffa. Gereja yang saat ini berada dibangun pada abad ke 19 dan di halaman gereja terdapat sebuah patung dari raja Louis dari Perancis yang pernah memimpin serdadu perang salib yang ke 9 dan menguasai kota ini.
EMAUS

Adalah sebuah kota tua yang berada di lembah Ajalon. Nama Emaus berasal dari bahasa Yunani yaitu Hamat yang berarti sumber air panas.

Kota ini diyakini sebagai tempat bertemunya Yesus dengan kedua murid Nya setelah Yesus bangkit dari mati (Luk 24:13-32). Tempat yang sebenarnya tidak diketahui dengan pasti, tetapi ada 2 tempat yang diyakini menjadi tempat terjadinya peristiwa tersebut yaitu di Abu Gosh dan El Qubeiba keduanya berada tidak jauh dari Emaus.

Kota Emaus menjadi penting setelah kehancuran kota Jerusalem oleh bangsa Romawi, kota ini berubah nama menjadi Nicopolis (kota dewi Nike - dewi kemenangan). Di kota ini pada saat itu dikenal sebagai kota wisata dimana dibangun tempat pemandian air panas.

Saat ini sisa reruntuhan dari masa lalu berada di dalam taman Canada (Canada Park), salah satunya adalah sebuah biara yang bernama biara Latrun (Latrun Monastery). Dahulu di tempat tersebut dibangun sebuah gereja pada abad ke 5 masehi. Pada abad ke 12 masehi atau pada masa perang salib dibangun sebuah gereja di tempat yang sama.


****************************************************************************************




Semua umat Kristen pasti mengenal negara ini - Israel. Dimana di dalam alkitab disebutkan sebagai Tanah Perjanjian yang diberikan Tuhan bagi umat Yahudi pada saat mereka dalam masa perbudakan di tanah Mesir.

Israel adalah sebuah negara yang kecil jauh lebih kecil dari pada Indonesia, namun begitu negara ini sangat populer bagi umat Kristen seluruh dunia karena di tempat inilah hampir semua kisah di dalam alkitab terjadi mulai dari perjanjian lama hingga perjanjian baru. Bahkan jauh setelah kisah di dalam alkitab terjadi banyak peristiwa sejarah yang terjadi pula seperti dikuasainya Israel oleh banyak bangsa seperti Yunani, Romawi dan Arab. Cerita sejarah tidak hanya pada zaman dahulu saja bahkan hingga awal terbentuknya negara Israel hingga kini perjalanan sejarah negara ini terus berjalan.

Dalam artikel ini saya akan menceritakan kota-kota yang sering dikunjungi oleh kaum peziarah dari seluruh dunia khususnya dari Indonesia termasuk gereja-gereja atau situs sejarah di tiap kota tersebut.

Adapun kota-kota atau tempat-tempat yang biasa dikunjungi sebagai berikut :

1.  Jerusalem
2.  Bethlehem
3.  Jericho
4.  Tiberias
5.  Capernaum
6.  Tabgha
7.  Nazareth
8.  Kana
9.  Haifa
10. Caesarea
11. Jaffa (Tel Aviv)

Tetapi ada kota atau tempat lain diluar yang disebutkan diatas yang kadang dikunjungi seperti :

1. Emaus
2. Hebron
3. Ein Karem
4. Banias- Caesarea Philipi
5. Beersheba
6. Gunung Hermon
7. Kursi

JERUSALEM

Kota yang sudah berusia lebih dari 4000 tahun ini diyakini sebagai kota tersuci di dunia karena kota ini merupakan kota suci bagi 3 agama besar monoteisme yaitu Kristen, Yahudi (Judaisme) dan Islam.

Arti kata dari Jerusalem adalah kota damai, sejarah kota Jerusalem berawal dari kisah Abraham yang bertemu dengan imam agung Melkisidek dimana disebutkan sebuah kata Salem yang berarti damai (Kej 14:18). Kemudian raja Daud menguasai kota ini pada tahun 1000 sebelum masehi dan membawa tabut perjanjian ke Jerusalem dari kota Hebron. Raja Salomon yang merupakan anak dari raja Daud membangun Bait Allah di atas bukit Moriah pada tahun 950 sebelum masehi tempat di mana dahulu Tabut Perjanjian disimpan.

Setelah raja Salomon wafat, kerajaannya terpecah menjadi dua yaitu Israel di sebelah Utara dan Judea di sebelah Selatan. Kota Jerusalem kemudian jatuh ke tangan bangsa lain yaitu bangsa Babilonia pada tahun 587 sebelum masehi. Bangsa Babilonia menghancurkan Bait Allah dan membawa ribuan orang Yahudi ke Babilonia sebagai budak, hingga pada saat raja Cyrus dari Persia menguasai Babilonia dan mengizinkan bangsa Yahudi untuk kembali ke tanah air mereka.

Pada tahun 333 sebelum masehi, Alexander yang agung pernah datang ke Jerusalem yang merupakan era masuknya agama lain (pagan) didalam kehidupan bangsa Yahudi dan akhirnya menimbulkan permasalahan besar dalam sejarah bangsa Yahudi yaitu pemberontakan Makabe yang mengakibatkan keluarnya bangsa Yunani dari Jerusalem pada tahun 164 sebelum masehi.

Satu abad setelah peristiwa tersebut lahirlah dinasti Hasmonea dimana raja bangsa Yahudi mulai berkuasa, pada tahun 37 sebelum masehi bangsa Romawi menguasai wilayah Israel dan mengangkat seorang raja yang bernama Herodes yang lebih dikenal sebagai Herodes yang agung. Raja Herodes kemudian mengembangkan kota Jerusalem termasuk membangun Bait Allah yang kedua.

Raja Herodes wafat pada tahun 4 sebelum masehi dan kerajaannya terbagi-bagi untuk ketiga anaknya. Selama pemerintahan dari salah satu anaknya yang bernama Herodes Antipas, Yesus disalibkan.

Kota Jerusalem termasuk Bait Allah kembali dihancurkan pada tahun 70 masehi, yang dilakukan oleh bangsa Romawi pada zaman kaisar Titus (Luk 19:41,21,20-24). Dan 60 tahun kemudian terjadi pemberontakan dari bangsa Yahudi terhadap bangsa Romawi yang dikenal sebagai Bar Kochba. Setelah peristiwa tersebut Jenderal Romawi yang bernama Hadrian melarang bangsa Yahudi untuk menginjakan kaki di Jerusalem dan dia pun mengganti nama bangsa Israel menjadi Palestina. Situasi yang semakin tidak nyaman bagi bangsa Yahudi yang mengakibatkan banyak orang Yahudi yang keluar dari tanah mereka yang menyebar ke seluruh dunia.

Pada abad ke 4 masehi, kaisar Konstantin yang sudah menganut agama Kristen menunjuk kota Jerusalem sebagai kota agama Kristen dan gereja Kubur Yesus dipilih sebagai pusat keagamaan. Pada tahun 614 masehi, raja Cosroe II dari Persia menyerang kota Jerusalem dan menghancurkan gereja Kubur Yesus lalu mengusir banyak orang dari kota Jerusalem. 23 tahun kemudian bangsa Muslim menguasai Jerusalem selama kurang lebih 400 tahun yang melahirkan sebutan bagi kota Jerusalem sebagai El-Kuds dan mereka membangun mesjid Al-Akhsa pada tahun 691 dan 703 masehi.

Pada tahun 1099 serdadu perang salib datang untuk membebaskan Jerusalem dari bangsa Muslim dan mereka membangun kembali gereja Kubur Yesus dan gereja-gereja lainnya. Sejak itulah kota Jerusalem kembali menjadi kota bagi umat Kristen hingga pada tahun 1187 bangsa Muslim kembali menyerang kota Jerusalem yang dipimpin oleh Saladin. Dan pada tahun 1517 kota Jerusalem jatuh ke tangan bangsa Turki selama 400 tahun dan setelah itu bangsa Eropa mulai menguasai Israel.

Kota Jerusalem saat ini terbagi dari 2 bagian yaitu kota tua (Old City) dan kota baru (New City). Kota tua banyak terdapat peninggalan sejarah dan dikelilingi oleh tembok kota yang dibangun oleh bangsa Turki. Sedangkan kota baru merupakan kawasan pemukiman, bisnis dan pemerintahan.

Kaum peziarah dari seluruh dunia selalu datang mengunjungi kota tua Jerusalem karena di kawasan ini banyak terdapat gereja dan tempat yang mewakili kisah didalam alkitab.

Gereja Santa Ana (Church of St. Anne)
Gereja St.Petrus Galicantu (Church of St.Peter Galicantu)
Gereja Segala Bangsa (Church of All Nations / Agony) 
Gereja Maria Tertidur Abadi (Church of the Dormition)
Gereja Yesus didera (Church of the flagellation)
Gereja Kubur Kudus (Church of holy sepulchre)
Gereja Doa Bapa Kami (Church of the Pater Noster)
Gereja Yesus Menangis (Church of the Dominus Flevit)
Ruang Perjamuan Terakhir (The Last Supper Room)
Kapel Kenaikan Yesus (Chapel of Ascension)
Kubah Emas (Dome of the Rock)
Taman Gethsemane (Garden of Gethsemane)
Kubur Di Taman (Garden Tomb)
Bukit Golgotha (Golgotha)
Bukit Zaitun (Mount Olives)
Bukit Zion (Mount Zion)
Kolam Bethesda (Pool of Bethesda)
Bait Allah (Temple of Mount)
Makam Raja Daud (David's Tomb)
Lembah Kidron (Kidron Valley)
Jalan Salib (Way of the Cross / Via Dolorosa)
Tembok Barat (Western Wall)

Dari yang disebutkan di atas masih banyak lagi tempat-tempat bersejarah yang terdapat di kota Jerusalem. Hanya saja saya lebih memilih tempat-tempat yang sering dikunjungi, untuk tempat-tempat yang lain akan saya bahas dilain waktu.


GEREJA SANTA ANA (CHURCH OF St. ANNE)

Gereja ini berada tidak jauh dari gerbang Singa (Lions Gate) atau juga dikenal sebagai gerbang Stephanus (Stephen's Gate) tepatnya disisi Timur kota tua Jerusalem.

Gereja ini dibangun kembali oleh serdadu perang salib ini (Crusaders) pada tahun 1100 masehi dimana sebelumnya  dibangun pertama kali pada zaman Byzantium pada abad ke 3 masehi dan dihancurkan oleh bangsa persia pada tahun 618.

Setelah kekalahan serdadu perang salib atas bangsa Arab yang dipimpin oleh Salahadin maka gereja ini berubah fungsi menjadi sekolah agama Islam dan sejak tahun 1856 setelah perang Crimean Sultan Abdul Majid menyerahkan bangunan ini kepada Napoleon III sebagai hadiah atas bantuan Napoleoon II selama masa perang. Kemudian gereja ini diperbaiki dan diserahkan kepada ordo Katolik yaitu White Fathers untuk pengurusannya hingga saat ini.

Gereja Santa Ana diyakini dibangun diatas bekas kediaman Ana dan Yoakim yang merupakan orang tua dari Maria dan sesuai dengan tradisi Maria lahir di tempat ini pula.


GEREJA PETRUS AYAM BERKOKOK
(CHURCH OF ST. PETER GALICANTU)

Dahulu gereja ini bergaya Byzantium dan pernah dihancurkan oleh bangsa Persia pada tahun 614, lalu dibangun kembali oleh serdadu perang salib pada tahun 1102 dan pada saat itulah gereja tersebut diberi nama St. Peter's Gallicantu (Ayam berkokok). Pembangungan gereja diteruskan menjadi sebuah gereja modern pada tahun 1931.

Gereja ini berada di lereng Timur bukit Sion dan diyakini sebagai bekas kediaman imam agung Kayafas berdasarkan penggalian sejarah oleh kelompok Assumptionist Fathers di mana pada bagian bawah gereja terdapat ruangan tempat dahulu Yesus pernah ditahan selama 1 malam sebelum dibawa ke istana Pontius Pilatus (Mat 26:57-63, Mar 14:53-65, Luk 22:63-71, Joh 18:12-14).

Dan di tempat inilah Petrus pernah menyangkal Yesus 3 kali sebelum ayam berkokok (Mat 26:34, Mar 14:66-72, Luk 22:54-62, Joh 18:15-18). Di sebelah belakang dari gereja ini terdapat sebuah jalan setapak yang diyakini sebagai jalan yang pernah dilalui oleh Yesus pada saat dibawa oleh para serdadu dari taman Gethsemane menuju rumah Kayafas. Jalan ini diberi nama The Holy Stairs.


GEREJA SEGALA BANGSA (CHURCH OF ALL NATIONS)

Gereja yang berada di kaki Bukit Zaitun ini dibangun oleh arsitek Italia yang bernama Antonio Barluzzi pada tahun 1919-1924. Gereja ini dibangun diatas gereja pertama yang bergaya Byzantium yang dibangun pada abad ke 4 masehi dan kemudian dihancurkan oleh bangsa Persia pada tahun 614 dan kemudian dibangun kembali oleh serdadu perang salib tetapi kemudian dihancurkan kembali.

Di dalam gereja ini terdapat sebuah batu yang diyakini sebagai tempat di mana dahulu Yesus pernah berdoa di taman Gethsemane pada malam sebelum Dia dikhianati oleh Yudas Iskariot (Mat 26:36-46, Mar 14:32-35, Luk 22:39-46).

Gereja ini diberi nama Gereja Segala Bangsa karena pembangunan gereja ini dibiayai oleh 12 bangsa (negara) di dunia yang kemudian ditandai dengan lambang-lambang dan kubah gereja. Selain memiliki nama sebagai gereja segala bangsa, gereja ini juga dikenal sebagai gereja Agony yang artinya penderitaan oleh karena itu interior gereja ini berkesan agak gelap guna disesuaikan dengan arti nama gereja tersebut.


GEREJA MARIA TERTIDUR ABADI (CHURCH OF THE DORMITION)

Gereja ini dibangun pertama kali pada zaman Byzantium dan merupakan salah satu dari 3 gereja yang pertama kali dibangun di Jerusalem. Gereja ini dibangun oleh kaisar Konstantin dan merupakan induk dari semua gereja yang ada pada saat itu. Sesuai dengan tradisi bahwa gereja ini dibangun di tempat dimana Maria wafat.

Gereja sempat dihancurkan oleh bangsa Persia dan kemudian dibangun kembali oleh serdadu perang salib (The Crusaders) pada tahun 1100 lalu mereka menamakan gereja tersebut sebagai Santa Maria dari bukit Sion. Tetapi gereja ini kembali dihancurkan oleh pihak Islam pada tahun 1219 dan ditahun 1898 bangunan ini diserahkan kepada Kaisar Wilhem II dari Jerman oleh Sultan dari Turki yang bernama Abdul Hamid II.

Setelah diterima oleh bangsa Jerman, maka Kaisar Jerman membangun kembali sebuah gereja dan diserahkan kepada pihak ordo Katolik Benedictus sebagai pengelolanya.

Yang menarik dari gereja ini adalah terdapat sebuah patung Maria dari kayu cerry yang berukuran manusia yang melukiskan Maria sedang tertidur abadi yang terdapat di bagian bawah gereja dan tempat tersebut juga merupakan tempat paling suci dari gereja ini.


GEREJA YESUS DIDERA (CHURCH OF FLAGELLATION)

Gereja ini merupakan gereja Katolik ordo Fransiskan yang dibangun pada tahun 1829 dan kemudian dilanjutkan pembangunannya antara tahun 1927-1929 oleh arsitek Antonio Barlozzi.

Di tempat ini sesuai dengan tradisi diyakini dahulu Ponsius Pilatus mencuci tangannya atas hukuman yang dijatuhkan  terhadap Yesus.

Gereja ini bersebelahan dengan gereja Yesus dijatuhi hukuman mati (Church of Condemmation). Dan sesuai dengan kebiasaan kaum peziarah memulai prosesi jalan salib dari kedua tempat ini.


GEREJA KUBUR KUDUS (CHURCH OF HOLY SEPULCHRE)

Satu-satunya tempat ziarah paling suci bagi umat Kristen di Jerusalem karena di tempat inilah diyakini sebagai tempat Yesus dimakamkan setelah disalibkan. Selain terdapat makam Yesus di dalam gereja ini terdapat juga bukit Golgotha (Kalvari) (Joh 19:16-17 / Luk 23:33) tempat Yesus disalibkan.

Keyakinan akan tempat ini sudah ada sejak tahun 135 masehi pada saat Jerusalem dibawah kekuasaan kekaisaran Romawi yang dikenal sebagai Aelia Capitolina. Pada saat itu kaisar Romawi yang berkuasa bernama Kaisar Hadrian dan dia memerintahkan untuk membangun kuil di atas bukit Golgotha dan di atas makam Yesus karena dia menginginkan untuk membasmi semua kenangan kaum Yahudi dan kristen.

Tetapi pada tahun 326 dimana Ratu Helena (ibu dari Kaisar Constantine penguasa Romawi pada zaman Byzantium) datang ke Jerusalem dan menemukan sisa dari kayu salib di saluran air bawah tanah. Maka dibangunlah sebuah gereja yang besar yang mewakili tempat-tempat suci seperti Makam Yesus, Golgotha dan Gua tempat Salib ditemukan.

Gereja ini dihancurkan pada tahun 614 oleh bangsa Persia dan segera dibangun kembali, tetapi kemudian dihancurkan kembali pada tahun 1009. Dan pada tahun 1099 gereja ini dibangun kembali oleh serdadu perang salib (The Crusaders) dan selesai pada tahun 1149. Gereja ini sempat terbakar pada tahun 1808 dan kemudian diperbaiki oleh penganut Kristen Ortodok Yunani.

Gereja Kubur Kudus saat ini terbagi untuk 6 aliran agama Kristen yaitu :
- Katolik Roma
- Ortodok Yunani
- Armenia
- Coptic
- Ortodok Syria
- Ethiopia

Gereja ini memiliki kisah sengsara Yesus yaitu :
- Stasi ke 10 - Pakaian Yesus dilucuti
- Stasi ke 11 - Yesus dipaku di kayu salib
- Stasi ke 12 - Yesus disalib dan wafat
- Stasi ke 13 - Jasad Yesus diturunkan dari salib dan diurapi
- Stasi ke 14 - Yesus dimakamkan


GEREJA DOA BAPA KAMI (CHURCH OF THE PATER NOSTER)

Terletak di kawasan bukit zaitun, gereja ini diyakini sebagai tempat Yesus mengajarkan para murid Nya untuk berdoa kepada Bapa di surga (Luk 11:1-4).

Gereja ini dibangun pada abad ke 4 masehi dan merupakan salah satu dari 4 gereja yang diperintahkan oleh kaisar Constantine untuk dibangun di Jerusalem. Gereja ini sempat dihancurkan pada abad ke 7 masehi dan dibangun kembali oleh serdadu perang salib (Crusaders) tetapi dihancurkan kembali oleh Salahadin.

Tanah tempat gereja ini berada kemudian dibeli oleh putri De la Tour d'Auvergne dan kemudian diserahkan kepada ordo Katolik Carmelite. Dan pada tahun 1875 dilakukan pembangunan gereja ini kembali.

Sekeliling gereja ini terdapat doa Bapa Kami dalam berbagai macam bahasa dunia, saat ini sudah mencapai lebih dari 100 bahasa termasuk bahasa Indonesia, Sunda, Batak, Jawa dan Biak.


GEREJA YESUS MENANGIS (CHURCH OF THE DOMINUS FLEVIT)


Adalah sebuah gereja keci yang terletak di lereng bukit zaitun dan menghadap tepat ke kota tua Jerusalem. Gereja ini dibangun oleh arsitek Antonio Barlozzi pada tahun 1930 an tepat diatas reruntuhan gereja pertama yang dibangun pada abad ke 5 masehi.

Desain dari gereja ini adalah diilhami dari bentuk air mata karena diyakini tempat berdirinya gereja ini adalah tempat dahulu Yesus pernah menangisi kehancuran kota Jerusalem (Luk 19:41,44)


RUANG PERJAMUAN TERAKHIR (THE LAST SUPPER ROOM)

Ruang perjamuan terakhir terletak di lantai 2 di atas makam raja Daud yang berada di atas bukit Sion. Tempat ini diyakini sebagai tempat dimana Yesus pernah melakukan perjamuan bersama dengan murid-murid Nya sebelum menuju ke taman Gethsemane (Mat 26:17-29 / Mar 14:12-25).

Di tempat ini pulalah Yesus menampakan diri Nya setelah bangkit dari mati sebanyak 2 kali dihadapan para murid Nya (Yoh 20:19-29) lalu  Roh Kudus datang diatas para murid Yesus pada hari Pentakosta dimana sejak itulah para murid Yesus dapat bercakap dalam berbagai macam bahasa terjadi di tempat ini (Kis 2:1-4).

Tempat ini dibangun pada abad ke 12 oleh serdadu perang salib dan saat itu merupakan bagian dari gereja Our Lady of Mount Zion, namun tempat ini dikuasai oleh bangsa Islam dan diubah fungsinya menjadi mesjid pada abad ke 15 masehi. Adapun sisa dari ornamen Islam di tempat ini masih tampak jelas seperti mimbar dan kiblat mesjid.


KAPEL KENAIKAN YESUS (CHAPEL OF ASCENSION)

Gereja ini tepat berada di atas bukit Zaitun tempat yang diyakini Yesus diangkat ke surga (Luk 24:50-52). Bangunan gereja ini berada tidak jauh dari gereja Doa Bapa Kami (Church of Pater Noster).

Pertama kali dibangun pada zaman Byzantium pada abad ke 4 masehi tetapi dihancurkan oleh bangsa Persia pada tahun 614 dan dibangun kembali oleh serdadu perang salib (Crusaders) pada abad ke 12 masehi, tetapi pada tahun 1187 dikuasai oleh bangsa Islam dan atap bangunan diubah dengan menambahkan kubah seperti sebuah mesjid hingga saat ini.

Di dalam gereja ini terdapat sebuah batu yang diyakini terdapat tapak kaki Yesus pada saat Yesus terangkat ke surga


KUBAH BATU (DOME OF THE ROCK)

Bangunan ini merupakan wajah khas kota Jerusalem pada setiap gambar baik diposter maupun dipostcard, hal ini dikarenakan warna kuning emas dari kubah bangunan tersebut.

Kubah emas dibangun pada tahun 691 oleh Kalifah Abdul El Malik tepat berada di kawasan Bait Allah yang merupakan bangunan paling suci bagi umat Yahudi.

Perjalanan sejarah dari tempat Kubah Emas ini berada sangat panjang dengan diawali dari kisah Abraham dimana dia akan mengorbankan anaknya Ishak di bukit Moriah (Kej 22:1-22). Lalu raja Daud membeli tempat ini untuk dibangun altar Tuhan dan tempat dimana Tabut Perjanjian 10 perintah Allah disimpan (2 Samuel 24:18-25).

Kemudian raja Salomo membangun Bait Allah yang pertama di tempat ini pula (1 Raj 6:1-38) tetapi dihancurkan oleh raja Nebukadnezar dari Babilonia pada tahun 587 sebelum masehi sejak itulah Tabut Perjanjian hilang. Lalu kemudian pembangunan diteruskan oleh raja Herodes dengan membangun Bait Allah yang kedua tetapi kembali dihancurkan kali ini oleh bangsa Romawi pada tahun 70 masehi.

Pada tahun 636 masehi, bangsa Islam menduduki tempat ini dan mulai dibangun sebuah tempat ibadah karena tempat ini diyakini Nabi Muhammad pernah naik ke surga hingga ke tingkat 7 dengan mengendarai hewan bersayap yang bernama Al Bouraq.

Bangunan ini sempat dikuasai oleh serdadu perang salib (Crusaders) dan diubah fungsinya menjadi gereja tetapi karena kekalahan serdadu perang salib maka tempat ini kembali dikuasai oleh bangsa Islam.

Bangunan ini bergaya Byzantium dengan hiasan-hiasan bernuansa Islam, bentuk bangunan berbentuk oktagon dengan panjang 20 m (65 kaki), di dalam Kubah Emas terdapat batu besar yang diyakini sebagai tempat Abraham mengorbankan anaknya.


TAMAN GETHSEMANE (GARDEN OF GETHSEMANE)

Dikenal sebagai tempat dimana Yesus dahulu pernah berdoa dimalam hari sebelum Dia ditangkap dan dibawa ke rumah imam agung Kayafas (Mat 26:36)

Arti daripada Gethsemane adalah tempat pemerasan zaitun dalam bahasa Ibrani, hal ini dikarenakan lokasi daripada taman Gethsemane berada di lereng bukit Zaitun (Mount Olives) di mana area tersebut banyak diterdapat pohon zaitun dan letaknya juga tidak jauh dari kota Jerusalem. Di taman ini terdapat sebuah gua yang diyakini pernah digunakan Yesus bersama dengan murid-murid Nya untuk beristirahat.

Di dekat taman ini sekarang terdapat sebuah gereja yang bernama Gereja Segala Bangsa (Church of All Nations) dan Grotto of Gethsemane. Dan di dalam taman masih tumbuh pohon zaitun yang diyakini sudah berusia lebih dari 2000 tahun atau sudah tumbuh sejak zaman Yesus.


KUBUR DI TAMAN (GARDEN TOMB)

Terletak di sebelah Utara kota tua Jerusalem dan tempat ini diyakini sebagai kubur Yesus (makam Yesus) oleh kalangan umat Kristen (atau diluar Katolik) termasuk Anglican.

Sejarah tempat ini berawal dengan suatu anggapan bahwa Yesus disalibkan diluar tembok kota Yerusalem oleh sebab itu seorang bangsa Inggris yang bernama Charles George Gordon melakukan penelitian pada abad ke 18 - 19 dan dia menemukan tanda-tanda yang menunjukan keberadaan akan bukit Golgotha (Calvary) dan makam Yesus pada tahun 1883.

Dia menemukan sebuah bukit yang menyerupai wajah tengkorak, sebuah makam dan sebuah taman yang berlokasi yang tidak berjauhan satu sama lain dan semua tempat ini berada diluar kota Jerusalem tidak seperti Gereja Kubur Kudus (Church of Holysepulchre) yang berada ditengah kota Jerusalem. Dan tempat ini pun sesuai seperti yang tertulis didalam injil.

Oleh karena itu semua maka dia menganggap bahwa tempat tersebut sebagai lokasi dari makam Yesus.


BUKIT GOLGOTHA (GOLGOTHA)

Dikenal sebagai tempat dimana Yesus disalibkan, arti dari Golgotha dalam bahasa Ibrani adalah tempat tengkorak (Yoh 19:17), sedangkan dalam bahasa latin kata Calva juga memiliki arti yang sama.

Lokasi daripada Golgotha adalah tempat di mana Gereja Kubur Kudus (Church of Holy Sepulchre) berada di mana terdapat sebuah tangga yang membawa para peziarah ke tempat Yesus disalibkan. Berada tidak jauh dari Golgotha terdapat 2 buah kapel yang bernama Kapel Adam (Chapel of Adam) dan Kapel tempat ditemukannya salib.

Tetapi ada anggapan lain dari kalangan umat Kristen yang menyatakan bahwa bukit Golgotha berada di luar tembok kota Jerusalem yang saat ini dikenal sebagai Kubur di Taman (Garden Tomb)


BUKIT ZAITUN (MOUNT OLIVES)

Berada di dekat kota Jerusalem dan memiliki ketinggian sekitar 815 m dari permukaan laut. Bukit Zaitun merupakan rangkaian dari bukit Scopus (Mount Scopus) yang memiliki ketinggian sekitar 829 m dari permukaan laut.

Bukit zaitun merupakan perbatasan antara iklim gurun dan iklim mediterania, hal ini dikarenakan tepat di sebelah Timur dari bukit ini terdapat sebuah gurun yang bernama gurun Judea yang gersang dan kering. Sedangkan di sebelah Barat memiliki iklim yang sejuk dan nyaman.

Banyak kisah tentang Yesus yang berlokasi di tempat ini seperti Yesus diangkat ke surga (Chapel of Ascension), Yesus mengajari murid Nya berdoa (Church of Pater Noster), Yesus menangisi kota Jerusalem (Dominus Flevit) dan Yesus berdoa di taman Gethsemane (Church of All Nations).

Kawasan bukit zaitun banyak ditumbuhi pohon zaitun sesuai dengan namanya dan sejak zaman dahulu hingga kini tidak banyak yang berubah. Bukit zaitun juga digunakan oleh orang Yahudi sebagai tempat pemakaman sejak zaman dahulu karena mereka percaya bahwa tempat ini diakhir zaman dimana Mesias akan datang dan orang-orang yang mati akan bangkit dan akan masuk ke dalam Jerusalem yang abadi.


BUKIT SION (MOUNT ZION)

Berada di sebelah Selatan kota tua Jerusalem dan tidak jauh dari tembok kota Jerusalem. Di bukit sion terdapat beberapa tempat bersejarah seperti Makam Raja Daud (David's Tomb), Ruang Perjamuan Terakhir (The Last Supper Room), Gereja Maria Tertidur Abadi (Church of Dormition) yang berada tepat di puncak bukit sion dan Gereja Ayam Berkokok (Church of St.Peter Galicantu) yang berada di lereng bukit sion.

Dahulu bukit sion sudah dikenal sebagai tempat tinggal yang terkenal oleh sebab itu imam agung Kayafas mendirikan rumahnya di sana yang sekarang menjadi Gereja Ayam Berkokok.


KOLAM BETHESDA (POOL OF BETHESDA)

Berada di samping Gereja Santa Ana (Church of St.Anne). Arti kata Bethesda dalam bahasa Ibrani berarti Rumah Belas kasih. Seperti tertulis didalam injil bahwa Yesus pernah menyembuhkan seorang yang lumpuh selama 38 tahun dikarenakan orang tersebut tidak bisa masuk ke dalam kolam setiap kali air kolam bergolak (Yoh 5:2-11).

Kolam Bethesda memiliki beberapa kolam yang dibangun pada zaman Bait Allah ke dua dan air dikolam berasal dari air hujan yang ditampung. Kolam ini dahulu berukuran besar yaitu panjang 100-110 m, lebar 62-80 m dan dalam 7-8 m dan kolam ini dikelilingi oleh serambi ditiap sisinya.

Pada zaman Byzantium dibangun gereja di tempat kolam ini berada tetapi dihancurkan oleh serangan bangsa Persia pada tahun 614. Lalu serdadu perang salib (Crusaders) membangun kembali gereja di tempat tersebut dan saat ini tinggal beberapa bagian saja.


BAIT ALLAH (TEMPLE OF MOUNT)

Dahulu tempat ini merupakan tempat paling suci bagi umat Yahudi, namun sekarang tempat ini sudah tidak ada lagi dan saat ini yang tersisa hanyalah sebuah area yang luas yang berbentuk trapesium dengan 2 buah bangunan suci bagi umat Islam yaitu Kubah Emas (Dome of the Rock) dan mesjid Al Akhsa.

Asal mula dari tempat didirikannya Bait Allah berawal dari kisah Abraham yang akan mengorbankan anaknya Ishak di bukit Moriah yang dalam bahasa Arab nama Moriah dikenal sebagai Haram Esh Sharif. Namun lokasi bukit Moriah telah mengalami banyak perubahan sejalan dengan perjalanan sejarah hingga pada zaman pemerintahan raja Daud yang membeli tanah tersebut dari orang Yebus dan mendirikan altar (mezbah) di tempat tersebut (II Sam 24:16-25).

Kemudian pembangunan Bait Allah dimulai pada zaman raja Salomon pada tahun 950 sebelum masehi yang merupakan Bait Allah yang pertama. Bangunan ini terbagi 3 bagian dan dibagian dalam merupakan bagian maha suci dimana Tabut Perjanjian berada.

Bait Allah yang pertama ini kemudian dihancurkan oleh bangsa Babilon ketika bangsa ini menyerang kota Jerusalem pada tahun 586 sebelum masehi dan hanya meninggalkan sisa-sisa reruntuhan saja.

Sekembalinya bangsa Yahudi ke Jerusalem dari tempat pembuangan, mereka mulai mencoba membangun kembali Bait Allah namun pembangunannya tidak semegah yang dahulu. Pembangunan Bait Allah ke 2 secara besar-besaran dilakukan pada zaman raja Herodes hingga menjadi lebih besar dari pada Bait Allah yang pertama, namun kemudian dihancurkan kembali oleh bangsa Romawi pada tahun 70 masehi hingga tidak tersisa sedikit pun. Lalu bangsa Romawi mendirikan kuil bagi dewa mereka di atas tempat yang sama hingga abad ke 4 masehi.

Ketika bangsa Islam menguasai Jerusalem pada tahun 638 masehi, mereka mendirikan 2 buah tempat suci bagi umat Islam yaitu Kubah Emas (Dome of the Rock) dan mesjid Al Akhsa. Dan ketika serdadu perang salib (Crusaders) datang ke Jerusalem mereka mengubah ke 2 tempat tersebut menjadi gereja namun akibat kekalahan serdadu perang salib terhadap Salahadin pada tahun 1187 maka ke 2 tempat tersebut kembali menjadi seperti semula.


MAKAM RAJA DAUD (DAVID'S TOMB)

Berlokasi di atas bukit Sion seperti yang tertulis di dalam injil bahwa raja Daud dan keturunannya dimakamkan di suatu tempat yang bernama Kota Daud (I Raja 2:10) dan berdasarkan penelitian bahwa tempat tersebut berada disekitar bukit Sion.

Tempat ini sekarang menjadi tempat suci ke 2 bagi umat Yahudi setelah Tembok Barat (Western Wall). Makam ini terbuat dari batu dan dilapisi dengan kain beludru dan terdapat Torah diatasnya.


LEMBAH KIDRON (KIDRON VALLEY)

Tempat ini dikenal juga dengan nama Lembah Jehoshaphat. Lembah ini berada di kaki bukit zaitun tepatnya di sebelah Timur dari kota Jerusalem.

Tempat ini sudah dikenal sejak zaman dahulu dan tertulis di dalam injil (I Raj 2:37) dengan nama Kidron. Sedangkan arti dari kata Jehoshaphat berarti Tuhan menghakimi oleh karena itu tempat ini banyak terdapat makam atau kuburan dari orang Yahudi mulai dari periode Bait Allah yang pertama hingga kini. Bahkan banyak orang-orang terkenal dalam alkitab yang dimakamkan di sini seperti makam Zakaria, makam Absalom, makam Yakobus dan makam-makam orang biasa lainnya.


JALAN SALIB (WAY OF THE CROSS / VIA DOLOROSA)

Sebuah jalan di dalam kota tua Jerusalem yang diyakini pernah dilalui oleh Yesus ketika memanggul salib menuju bukit Golgotha (Calvary).

Di sepanjang jalan salib terdapat 9 stasi atau pemberhentian yang mewakili kisah sengsara Yesus seperti sebagai berikut :

Stasi 1
Benteng Antonia, tempat di mana dahulu Yesus dijatuhi hukuman mati oleh Ponsius Pilatus.

Stasi 2
Gereja Yesus didera (Church of Flagellation) dan dari sinilah Yesus mulai memanggul salib Nya menuju bukit Golgotha.

Stasi 3
Yesus jatuh untuk pertama kali, di mana terdapat gereja Katolik yang dibangun oleh bangsa Polandia.

Stasi 4
Yesus bertemu dengan ibu Nya Maria, dilukiskan dengan ukiran di sebuah dinding

Stasi 5
Simon dari Kirene membantu Yesus memanggul salib, di mana terdapat sebuah kapel dari ordo Fransiscan.

Stasi 6
Yesus bertemu dengan Veronica dan wajah Yesus diusap olehnya, di mana terdapat sebuah gereja Katholik.

Stasi 7
Yesus jatuh untuk ke dua kali, lokasinya berada di persimpangan jalan di sekitar pasar kota tua Jerusalem.

Stasi 8
Yesus bertemu dengan wanita-wanita Jerusalem yang menangisi Nya, ditandai dengan sebuah plakat di dinding

Stasi 9
Yesus jatuh untuk ke tiga kali, lokasi ini sudah berada di sekitar gereja Kubur Kudus (Church of Holy Sepulchre) tidak jauh dari biara imam dari Ethiopia.

Stasi 10-14
Berada di dalam gereja Kubur Kudus (Church of Holy Sepulchre)


TEMBOK BARAT (WESTERN WALL)

Merupakan tempat paling suci bagi umat Yahudi saat ini. Tempat ini merupakan bagian daripada Bait Allah ke dua yang dibangun oleh raja Herodes pada abad pertama masehi yang kemudian dihancurkan oleh bangsa Romawi pada tahun 70 masehi. Tempat ini dikenal juga dengan nama Tembok Ratapan (Wailing Wall) hal ini dikarenakan banyak umat Yahudi yang meratapi kehancuran dari Bait Allah.

Susunan batu dari Tembok Barat ini terbagi dari 2 bagian yaitu :
- Bagian bawah merupakan susunan batu asli dari zaman Bait Allah yang dibangun oleh raja Herodes, batu-batu ini
  berukuran besar.
- Bagian atas merupakan sususan batu dari zaman Islam pada abad ke 7 masehi, batu-batu ini berukuran kecil.

Tembok Barat memiliki ukuran panjang 60 m dan terbagi atas 2 bagian yaitu bagian pria dan wanita.


BETHLEHEM

Berjarak sekitar 10 km sebelah Selatan dari kota Jerusalem, kota ini sangat dikenal oleh umat Kristiani seluruh dunia selain kota Jerusalem. Hal ini dikarenakan di kota inilah Yesus Kristus lahir ke dunia, tetapi kota ini tidak hanya dikenal sebagai kota kelahiran Yesus saja karena di kota ini pula banyak memiliki kisah sejarah alkitab yang menarik seperti kisah Ruth, Raja Daud dan Rachel. Kata Bethlehem memiliki arti dalam bahasa Ibrani berarti Rumah Roti dan dalam bahasa Arab berarti Rumah Daging.

Kota Bethlehem berada diketinggian 770 m dari permukaan laut namun tidak jauh dari kota ini terdapat gurun Judea yang gersang, oleh karena itu kota ini berada tidak jauh dari kota-kota lain selain Jerusalem seperti Hebron, Bethel dan Beersheva sehingga jalur antara kota-kota itu semua dikenal sebagai jalur Bapa Segala Bangsa (Abraham).

Para peziarah bila ke Bethlehem selalu mengunjungi 2 tempat terkenal yaitu :
- Gereja Kelahiran Yesus (Church of Nativity) dan Gereja St.Catherine
- Padang Gembala (Shepherd's Field)                                                  


GEREJA KELAHIRAN YESUS (CHURCH OF NATIVITY)

Gereja ini dibangun pada tahun 326 masehi dan merupakan salah satu gereja tertua di Israel, dibangun pada zaman Byzantium. Gereja ini adalah satu-satunya gereja yang selamat dari kehancuran oleh bangsa Persia hal ini dikarenakan pada saat gereja ini diduduki oleh bangsa Persia mereka melihat gambar dari 3 orang majus yang berpakaian seperti orang Persia.

Pada zaman perang salib, gereja ini pernah digunakan sebagai tempat pengangkatan raja Baldwin pada tahun 1100.

Gereja ini berbentuk seperti benteng dan di dalam gereja ini terdapat sebuah groto yang diyakini sebagai tempat Yesus dilahirkan. Tempat Yesus dilahirkan ditandai dengan sebuah bintang perak di lantai yang bersudut 14 dan tidak jauh dari bintang perak terdapat tempat palungan Yesus diletakan.


GEREJA ST.CATHERINE (ST.CATHERINE'S CHURCH)

Terletak di samping gereja Kelahiran Yesus dan gereja Katolik ini dibangun pada tahun 1881 dan dikelola oleh ordo Fransiscan, setiap malam Natal dilangsungkan misa Natal di gereja ini dan disebarluaskan melalui televisi ke seluruh dunia. Di depan gereja ini terdapat patung St. Jerome yang dikenal sebagai orang yang menterjemahkan alkitab dari bahasa Yunani ke bahasa latin.


PADANG GEMBALA (SHEPHERD'S FIELD)

Diyakini sebagai tempat di mana para gembala bertemu dengan malaikat Gabriel yang memberitakan tentang kelahiran Yesus. Lokasi dari peristiwa tersebut tidak diketahui dengan pasti tetapi kurang lebih berada di suatu tempat yang bernama Bet Sahur.

Di tempat ini terdapat beberapa gua yang diyakini pernah digunakan oleh para gembala untuk beristirahat dan sekarang digunakan sebagai kapel. Dan Kapel utama dari tempat ini berbentuk seperti tenda dan dibangun oleh arsitek Antonio Barluzzi


JERICHO

Dikenal sebagai kota tertua didunia, usia dari kota Jericho ini lebih dari 7000 tahun. Kota Jericho sudah dikenal sejak lama bahkan kota ini tercatat di dalam alkitab di perjanjian lama seperti kitab Joshua (Yos 6:1-21) dan kitab Raja-raja (I Raj 16:34 / II Raj 2:19-22). Sedangkan dalam perjanjian baru kota Jericho juga tercatat dikarenakan Yesus pernah beberapa kali berkunjung ke sana.

Kota Jericho terletak di sebelah Tenggara kota Jerusalem dan berada diketinggian sekitar 200 m dibawah permukaan laut. Walaupun dikelilingi oleh padang gurun tetapi kota Jericho sangat subur sehingga menjadi salah satu pusat perkebunan di Israel. Kota ini memiliki beberapa tempat kunjungan para peziarah seperti :

- Bukit Pencobaan
- Pohon Ara Zakeus

BUKIT PENCOBAAN (MT.TEMPTATION)

Tempat ini dikenal juga dengan sebutan Bukit Quarantal dan tempat ini diyakini sebagai tempat dahulu Yesus dicobai oleh iblis. Bukit ini merupakan rangkaian dari kawasan perbukitan di Samaria dan di tempat ini terdapat sebuah biara yang bernama biara Quarantal, kata Quarantal berasal dari bahasa latin Quarantena yang berarti 40 untuk mengenang peristiwa pencobaan Yesus selama 40 hari.

Antara abad ke 4-7 masehi sudah ada biarawan yang tinggal di tempat ini, tetapi pada saat itu mereka belum membangun biara. Tetapi pada abad ke 7 masehi dimana bangsa Persia menduduki Tanah Perjanjian banyak biarawan yang dibunuh. Dan pada periode perang salib mulai dibangun tempat ibadah di tempat ini.

Biara Quarantal mulai dibangun antara tahun 1875 dan 1905 dengan didanai oleh pihak Rusia, posisi dari biara ini berada di lereng Bukit Pencobaan dan menghadap ke kota Jericho.


POHON ARA ZAKEUS

Berada di tengah kota Jericho, walaupun tidak diketahui keasliannya namun pohon ara ini diyakini sebagai pohon ara yang pernah dipanjat oleh Zakeus pada saat Yesus mengunjungi kota Jericho. Adapun pohon ara yang satu ini dikenal sebagai pohon sycamore. Ada satu jenis lagi pohon ara yang buahnya dapat dimakan, pohon tersebut dikenal sebagai pohon fig.


TIBERIAS

Berada di sebelah Utara Israel dan merupakan salah satu kota tujuan utama para peziarah setelah Jerusalem. Kota Tiberias berada diketinggian 212 m dibawah permukaan laut dan tepat berada di tepi danau Galilea.

Kota ini memiliki pemandangan alam yang indah oleh sebab itu di kota ini banyak terdapat hotel dari yang biasa hingga bintang 5.

Kota Tiberias di bangun oleh Raja Herodes Antipas pada tahun 18 masehi dan nama kota Tiberias berasal dari nama seorang Kaisar Romawi yang bernama Tiberius. Kota ini pernah jatuh ke tangan bangsa Persia pada tahun 637 masehi lalu dikuasai kembali oleh serdadu perang salib pada tahun 1099.

Di sekitar danau Galilea banyak terdapat tempat ziarah yang mewakili kisah di dalam alkitab, adapun tempat-tempat yang biasa dikunjungi para peziarah :

- Capernaum
- Tabgha
- Bukit Sabda Bahagia (Mt. Beautitudes)
- Kursi (Gerasa)


CAPERNAUM

Terletak di sebelah Barat Laut dari danau Galilea, dahulu kota ini merupakan sebuah kota nelayan yang cukup ramai pada zaman Yesus. Kota Capernaum sudah dikenal oleh para pedagang karena kota ini sering digunakan sebagai tempat persinggahan atau istirahat oleh para pedagang dalam perjalanan menuju ke Damascus Syria.

Yesus pernah berada di kota ini oleh sebab itu kota ini mendapat julukan sebagai kota Yesus (Town of Jesus). Selama berada di kota ini Yesus melakukan beberapa karya Nya seperti :

- Yesus menyembuhkan ibu mertua Petrus (Mat 8:14-15)
- Yesus menyembuhkan hamba perwira (Mat 8:5-12)

Selama di Capernaum Yesus juga pernah memberikan ajaran melalui perumpamaan (Mat 13) seperti :

- Perumpamaan tentang seorang penabur
- Perumpamaan tentang lalang di antara gandum
- Perumpamaan tentang biji sesawi dan ragi
- Perumpamaan tentang harta terpendam dan mutiara yang berharga
- Perumpamaan tentang pukat

Di Capernaum terdapat sebuah reruntuhan sinagoga yang dibangun pada tahun 300 masehi, bangunan ini memiliki beberapa bagian yaitu bagian tengah dan diapit dengan bagian kiri dan kanan. Sinagoga ini ditopang oleh banyak pilar yang paralel di tiap sisinya.

Tidak jauh dari sinagoga tersebut terdapat reruntuhan yang diyakini sebagai rumah mertua Petrus. Tempat ini sekarang dibangun sebuah gereja yang berada tepat diatas situs sejarah tersebut.


TABGHA

Kata Tabgha berasal dari kata Heptapegon (bahasa Yunani) yang berarti 7 mata air, hal ini dikarenakan di sekitar tempat ini terdapat banyak mata air.

Di Tabgha terdapat 2 tempat penting bagi para peziarah yaitu Gereja 5 roti 2 ikan (Church of the Multiplication of loaves and fishes) dan Gereja Petrus (Church of St.Peter Primacy).

GEREJA 5 ROTI 2 IKAN (CHURCH OF THE MULTIPLICATION OF LOAVES AND FISHES)

Tempat ini diyakini sebagai tempat di mana dahulu Yesus pernah melakukan mukjizat memberi makan 5000 orang hanya dengan 5 potong roti dan 2 ekor ikan saja. Gereja ini pertama kali dibangun pada zaman Byzantium sekitar abad ke 4 masehi tetapi sempat hancur dan dibangun kembali pada abad ke 6 masehi. Gereja di renovasi pada tahun 1935 oleh gereja Katolik dari ordo Benedictine.

Di dalam gereja terdapat altar yang dibawahnya terdapat sebuah mozaik yang bergambar 5 potong roti dan 2 ekor ikan dan sebuah batu karang yang diyakini pernah digunakan Yesus untuk meletakkan roti dan ikan.


GEREJA PETRUS (CHURCH OF ST.PETER PRIMACY)

Gereja ini berada tidak jauh dari gereja 5 roti dan 2 ikan, tempat ini diyakini sebagai tempat di mana dahulu Yesus pernah makan bersama dengan beberapa murid Nya setelah Yesus bangkit dari mati dan di tempat ini pulalah Yesus pernah berkata kepada Petrus untuk menggembalakan domba-domba Nya.

Gereja ini dahulu dibangun pada abad pertengahan dan diberi nama Tabula Domini atau Mensa Christi (Meja Kristus / Tuhan) dan dibangun kembali pada tahun 1934 oleh ordo Fransiscan. Di dalam gereja ini terdapat sebuah batu karang yang diyakini pernah digunakan oleh Yesus dan para Murid Nya ketika mereka makan bersama.


BUKIT SABDA BAHAGIA (MOUNT OF THE BEAUTITUDES)

Berada di sisi Barat Laut dari danau Galilea tidak jauh dari Tabgha. Tempat ini merupakan salah satu tempat tujuan ziarah yang penting di Tanah Perjanjian karena di tempat inilah diyakini Yesus pernah berkotbah di bukit tentang 8 sabda bahagia yang tertulis di dalam injil Matius 5.

Kata Beautitude berasal dari bahasa latin yang berarti Berkat sesuai dengan kata-kata dalam injil Matius 5 tersebut.

Pada tahun 1936 dibangunlah sebuah gereja yang dirancang oleh arsitek terkenal Antonio Barlozzi dan gereja ini dikelola oleh suster dari ordo Fransiscan. Gereja ini berbentuk segi delapan (octagon) yang melambangkan 8 sabda bahagia. Tidak jauh dari gereja ini terdapat sisa reruntuhan dari gereja yang pertama.


NAZARETH

Sebuah kota kecil di kawasan Galilea yang mayoritas penduduknya keturunan Arab dan hampir sebagian besar beragama Kristen.

Kota ini dikenal dengan kisah penting yang tertulis di dalam alkitab (Luk 1:26-38) yang menceritakan tentang pertemuan malaikat Gabriel dengan Maria. Selain itu di kota ini pulalah Yesus menghabiskan masa kecilnya setelah kembali dari tanah Mesir bersama kedua orang tua Nya Maria dan Yosef.

Ada pun tempat yang biasa dikunjungi oleh para peziarah bila berkunjung ke kota Nazareth seperti :

- Gereja Kabar Gembira (Church of Annunciation)
- Gereja Santo Yosef (Church of St.Joseph)

GEREJA KABAR GEMBIRA (CHURCH OF ANNUNCIATION)

Merupakan gereja terbesar di Israel dan konon terbesar di kawasan Mediterania, berdasarkan cerita sejarah bahwa gereja ini dibangun di atas bekas rumah Maria dimana Dia pernah bertemu dengan malaikat Gabriel pada saat itu. Gereja yang pertama dibangun pada zaman Byzantium dan perang salib dan kemudian dibangun kembali dengan lebih besar dan indah antara tahun 1955-1969.

Pada pintu masuk utama gereja terdapat sebuah pintu besar yang terbuat dari besi dengan hiasan ukiran yang mengisahkan kisah perjanjian baru dan perjanjian lama. Di bagian muka gereja terdapat tulisan dari nama-nama tokoh terkenal dalam alkitab perjanjian baru seperti Maria, Malaikat Gabriel, Matius, Markus, Lukas dan Yohanes.

Gereja ini memiliki 2 lantai dan pada bagian bawah gereja terdapat sebuah situs sejarah yang diyakini sebagai bekas rumah Maria. Gereja ini memiliki ciri khas yaitu pada dinding gereja ini dihiasi dengan lukisan Maria yang disumbangkan dari banyak negara di dunia termasuk Indonesia.


GEREJA SANTO YOSEF (CHURCH OF ST. JOSEPH)

Dikenal juga sebagai rumah keluarga kudus, hal ini dikarenakan Yesus semasa kecil bersama kedua orang tua Nya Maria dan Yosef tinggal bersama di sini. Lokasi berada di samping gereja Kabar Gembira. Di bagian bawah gereja ini terdapat bekas rumah keluarga kudus, gereja ini dahulu dibangun pada zaman Byzantium lalu diteruskan pada masa perang salib. Gereja ini dibangun kembali pada tahun 1914 hingga seperti saat ini.


KANA (CANA)

Terletak tidak jauh dari kota Nazareth, kota ini dikenal dengan sebutan sebagai Kfar Kana. Sama seperti kota Nazareth mayoritas penduduknya adalah keturunan Arab dan sebagian besar beragama kristen.

Kota ini terkenal dengan kisah Yesus yang melakukan mukjizat pertama mengubah air menjadi anggur (Yoh 2:1-11). Adapun lokasi dari peristiwa ini sekarang dibangun sebuah gereja yang bernama Gereja Perkawinan (Wedding Church) dan tidak jauh dari gereja ini terdapat juga sebuah gereja yang diperuntukan bagi umat Kristen Orthodox.

GEREJA PERKAWINAN (THE WEDDING CHURCH)

Gereja ini dibangun pada tahun 1879 yang diyakini dibangun di atas tempat peristiwa perkawinan pada zaman Yesus. Gereja ini dikelola oleh ordo Fransiscan dan memiliki ruangan yang indah. Banyak para peziarah yang melakukan prosesi peneguhan perkawinan di tempat ini.


HAIFA

Kota ini dikenal sebagai kota pelabuhan dan industri di Israel, kota ini berada di lereng bukit Karmel oleh sebab itu pemandangan dari kota ini sangat indah. Selain memiliki pemandangan alam yang indah kota ini pun memiliki iklim yang sangat nyaman dikarenakan berada di tepi laut Mediterania.

Bukit Karmel memiliki ketinggian sekitar 500 m dari permukaan laut dan merupakan rangkaian dari pegunungan Samaria. Banyak kisah di dalam alkitab yang menyebutkan tempat ini salah satunya seperti Yes 33:9 dan Kid 7:5. Namun kisah yang paling terkenal dari tempat ini adalah kisah tentang Nabi Elia yang bertarung dengan Nabi-Nabi Baal (I Raj 18:19-46).

Tempat-tempat bersejarah alkitab yang sering dikunjungi oleh para peziarah adalah sebagai berikut :

- Gereja Stella Maris (Stella Maris Church) atau dikenal juga sebagai Biara Carmelite
- Muhraka

GEREJA STELLA MARIS (STELLA MARIS CHURCH)

Berada di kota Haifa dan menghadap ke laut Mediterania. Gereja dibangun pada tahun 1836 di atas bekas gereja pertama dari zaman Byzantium. Dahulu gereja ini pernah digunakan sebagai rumah sakit pada zaman Napoleon Bonaparte pada tahun 1799.

Gereja ini dikelola oleh imam dari ordo Carmelite, dan dibagian dalam gereja ini terdapat sebuah gua kecil yang berada di bawah altar. Gua ini diyakini pernah digunakan oleh Nabi Elia untuk tinggal.


MUHRAKA

Tempat ini merupakan sebuah biara kecil dari ordo Carmelite yang berada di puncak bukit Carmel. Tempat ini diyakini sebagai tempat pertarungan Nabi Elia dengan para Nabi Baal yang kemudian dimenangkan oleh Nabi Elia. Di tempat ini terdapat sebuah patung yang melukiskan Nabi Elia menginjak Nabi Baal. Dikarenakan biara ini berada di puncak bukit Carmel maka pemandangan dari tempat ini sangat indah sejauh mata memandang kita dapat melihat lembah Jezreel yang hijau, kawasan Galilea dan bahkan gunung Hermon.

CAESAREA

Adalah sebuah kota yang terletak di tepi laut Mediterania yang terkenal pada zaman dahulu. Kota ini dibangun oleh raja Herodes yang Agung atau pada tahun 22 sebelum masehi dan nama dari Caesarea diambil dari nama Caesar Agustus. Tetapi kota ini sudah menjadi kota pelabuhan sejak abad ke 3 sebelum masehi atau pada zaman Helenistic.

Kota Caesarea pada zaman raja Herodes memiliki bangunan-bangunan yang megah dan indah seperti amphitheater, pelabuhan laut, penginapan, kuil dewa, stadium, hippodrome dan lain-lain. Namun saat ini yang tersisa hanya reruntuhan saja dan yang masih dapat dilihat dengan jelas hanya beberapa bangunan saja seperti : amphitheater dan aqueduct (jembatan air). Aqueduct yang ada di kota Caesarea ini memiliki panjang kurang lebih 12 km yang gunanya untuk membawa air dari perbukitan Carmel ke kota Caesarea.

Rasul Paulus pernah berada di kota ini sebagai tahanan Romawi selama kurang lebih 20 tahun sebelum dikirim ke Roma (Kis 23:23). Selain kisah rasul Paulus tersebut alkitab juga mencatat kisah dari kota ini yaitu seorang yang bernama Kornelius yaitu seorang perwira Romawi yang dibaptis oleh Rasul Petrus (Kis 10:1-5). Pada zaman kekaisaran Titus kota ini pernah digunakan sebagai markas besar tentara Romawi pada saat akan menduduki kota Jerusalem.

Pada zaman perang salib dibangun sebuah bangunan yang terletak tidak jauh dari kota ini yang berfungsi sebagai benteng pertahanan, dan setelah zaman perang salib kota ini menjadi terbengkalai dan hanya menyisakan reruntuhan saja.


JAFFA (YOPE)

Dahulu merupakan sebuah kota pelabuhan di tepi laut Mediterania selain kota Caesarea. Sekarang kota ini sudah berubah menjadi kota Tel Aviv yang merupakan kota bisnis di Israel.

Kota ini sudah berusia tua karena sudah ada sejak periode bangsa Kanaan, karena kota pelabuhan ini sangat penting maka bangsa lain berusaha untuk menguasainya pada tahun 64 sebelum masehi.

Sejarah alkitab yang terjadi di kota ini berhubungan dengan kisah Rasul Petrus yang membangkitkan Tabitha (Kis 9:36-41) dan tentang penglihatan rasul Petrus di rumah Simon si penyamak kulit (Kis 10:5-16). Bahkan Yunus pada saat menuju ke Niniwe pun berangkat dari kota ini, hal ini dinyatakan dengan sebuah patung ikan besar yang pernah menelan Yunus (Yun 1:1-17).

Di Jaffa para peziarah biasanya akan mengunjungi 2 tempat bersejarah yaitu :

- Rumah Simon si penyamak kulit (House of Simon the Tanner)
- Gereja Santo Petrus (St.Peter's Church)

RUMAH SIMON SI PENYAMAK KULIT (HOUSE OF SIMON THE TANNER)

Adalah sebuah rumah kecil yang terletak di dalam sebuah lorong di kota Jaffa tidak jauh dari tepi laut. Di dalam rumah ini Rasul Petrus mendapatkan sebuah penglihatan tentang makanan-makanan yang belum pernah dimakan (haram bagi orang Yahudi) dan diberikan kepadanya.


GEREJA SANTO PETRUS (ST. PETER CHURCH)

Gereja ini berada tidak jauh dari rumah Simon si penyamak kulit, gereja ini dibangun untuk mengenang peristiwa kebangkitan Tabitha oleh Rasul Petrus. Gereja yang dikelola oleh ordo Fransiscan ini mulai dibangun pada tahun 1642 di atas bekas salah satu benteng di kota Jaffa. Gereja yang saat ini berada dibangun pada abad ke 19 dan di halaman gereja terdapat sebuah patung dari raja Louis dari Perancis yang pernah memimpin serdadu perang salib yang ke 9 dan menguasai kota ini.


EMAUS

Adalah sebuah kota tua yang berada di lembah Ajalon. Nama Emaus berasal dari bahasa Yunani yaitu Hamat yang berarti sumber air panas.

Kota ini diyakini sebagai tempat bertemunya Yesus dengan kedua murid Nya setelah Yesus bangkit dari mati (Luk 24:13-32). Tempat yang sebenarnya tidak diketahui dengan pasti, tetapi ada 2 tempat yang diyakini menjadi tempat terjadinya peristiwa tersebut yaitu di Abu Gosh dan El Qubeiba keduanya berada tidak jauh dari Emaus.

Kota Emaus menjadi penting setelah kehancuran kota Jerusalem oleh bangsa Romawi, kota ini berubah nama menjadi Nicopolis (kota dewi Nike - dewi kemenangan). Di kota ini pada saat itu dikenal sebagai kota wisata dimana dibangun tempat pemandian air panas.

Saat ini sisa reruntuhan dari masa lalu berada di dalam taman Canada (Canada Park), salah satunya adalah sebuah biara yang bernama biara Latrun (Latrun Monastery). Dahulu di tempat tersebut dibangun sebuah gereja pada abad ke 5 masehi. Pada abad ke 12 masehi atau pada masa perang salib dibangun sebuah gereja di tempat yang sama.

No comments: