Gigitan Mega Piranha Terkuat Sepanjang Sejarah
Tim ilmuwan yang dipimpin oleh Prof Guillermo Orti dari Columbian College of Arts and Sciences, menerbitkan hasil penelitian mereka pada Scientific Reports 'Mega-Bites: Extreme jaw forces of living and extinct piranhas (Serrasalmidae)' yang mengungkapkan tentang kekuatan gigitan mega piranha yang pernah diidentifikasi sebelumnya pada tahun 2009. Penelitian ini juga menjelaskan ukuran tubuh relatif kecil, gigitan spesies fosil kerdil lain yang telah punah mega-predator termasuk ikan paus pemakan hiu dan Devonian placoderm.
Evolusi rahang Gnathostome, bersama dengan kekuatan gigitan yang dapat menangkap dan mengunyah mangsa aktif merupakan inovasi fungsional utama yang mendasari diversifikasi Devonian awal. Rahang dan kekuatan gigitan dalam fosil yang masih hidup dan sudah punah telah berulang kali dimodelkan melalui mekanisme Linkage, simulasi gigitan, dan tampilan 3 Dimensi hingga analisis elemen.
Namun penelitian teoritis beberapa spesis telah divalidasi melalui model dengan pengukuran empiris dari makhluk yang masih hidup. Di antara ikan bertulang, piranha (Serrasalmidae) mewakili kelompok ideal vertebrata predator.
Tidak ada data kuantitatif atau perkiraan empiris mengenai kemampuan menggigit ikan piranha. Prof Orti dan rekannya berpartisipasi dalam ekspedisi di tahun 2010 ke sungai Xingu dan Iriri di Amazonia untuk mengumpulkan data tentang spesis piranha hitam.
Studi ini juga menyatakan adanya gigitan yang sangat cepat dan kuat yang diambil dari spesimen liar pada ikan piranha hitam, hal ini menggambarkan morfologi fungsional yang mendasari rahang dan memungkinkan makhluk ini menggigit dengan kekuatan lebih dari 30 kali lebih besar dari berat tubuhnya.
Sifat agresif spesis piranha dengan ukuran relatif kecil dan dapat menciptakan populasi, tentunya membuat mereka sebagai kelompok yang termasuk vertebrata predator yang bisa mempelajari evolusi mereka dalam kemampuan menggigit ekstrim.
Bahkan ukuran kecil tubuh mereka menunjukkan bahwa piranha akan menyerang dan menggigit potongan tulang sirip dan daging mangsa berkali-kali, bahkan mangsa yang lebih besar dari diri mereka sendiri.
Gigitan Mega Piranha Hancurkan Tulang
Gigitan terkuat bisa dicapai karena massa otot besar pada rahang piranha hitam, dan transmisi efisien dengan kekuatan besar kontraktil melalui tuas rahang yang sangat termodifikasi.
Kekuatan gigitan anterior hingga 320 N dari spesis piranha hitam adalah gigitan terkuat yang pernah tercatat dalam setiap ikan bertulang hingga saat ini.
Hasil penelitian menunjukkan kekuatan gigitan mega piranha yang konservatif berkisar antara 1240-4749 N, dan mengungkapkan gigi megapiranha mampu menahan tekanan gigitan tertinggi hingga menghancurkan tulang vertebrata.
No comments:
Post a Comment