Sejarah Dunia Kuno

2021 a year of miracles and 'unlocking' millions

Jan 23, 2015

India Kuno

India merupakan suatu jazirah menyerupai segitiga yang sangat luas. Sebagian besar wilayahnya berupa daratan, yang luasnya kurang lebih 32x wilayah pulau Jawa, atau 2x luas wilayah Indonesia. Di sebelah utara terdapat pegunungan tertinggi di dunia, yaitu Himalaya.

Pegunungan ini membentang di sepanjang dua lembah sungai, yaitu lembah sungai Indus dan lembah sungai Gangga dan Sungai Brahmaputra. Lembah sungai Indus dikenal dengan daerah Punjab, yang berarti "daerah lima aliran sungai". Adapun daerah lembah sungai Gangga dan Brahmaputra disebut daerah Hindustan.

Celah Kaiber terletak di antara pegunungan Himalaya dengan pegunungan Hindukush. Celah Kaiber merupakan pintu gerbang India. Peradaban India kuno memilki dua kebudayaan yang tinggi. Dua kebudayaan ini dikenal dengan "Kebudayaan Lembah Sungai Indus dan Kebudayaan Hindu-Budha".

Kira-kira 2500SM, di lembah sungai tersebutsudah dihuni manusia. Mereka sudah mengenal peradaban tinggi. Jawatan purbakala India pada tahun 1922 mengadakan penggalian di Mohenjodaro dan Harappa. Dalam penggalian tersebut banyak ditemukan benda purbakala dan bekas bangunan suatu kota yang berkebudayaan tinggi.

Kebudayaan tersebut adalah milik bangsa Dravida, yaitu penduduk asli India. Dilihat dari kesuburan tanahnya, bangsa Dravida hidup menetap dan bercocok tanam. Benda penggalian alat-alat pertanian tidak banyak ditemukan, namun yang banyak ditemukan adalah sisa-sisa bangunan.Kebudayaan lembah Indus kemudian terkenal dengan sebutan Kebudayaan Mohenjodaro dan Harappa.

Mata pencaharian bangsa Dravida sebagian besar adalah pedagang. Perdagangan sudah diatur secara baik, mereka menggunakan alat angkutan berupa pedati. Mereka sudah mengadakan hubungan dengan daerah lain. Barang-barang dagangan yang berhasil ditemukan adalah: permainan anak-anak, jimat, hiasan-hiasan (berbentuk harimau, banteng, gajah, badak, kerbau, rusa dan buaya), perhiasan-perhiasan (gelang, kalung, cincin, dan gelang kaki dari emas dan perak).

Bangsa Dravida menyembah banyak Dewa (politheisme). Hal ini terbukti dengan ditemukannya patung dewa dan dewi yang mirip dengan patung dewa Siwa.

Hasil kebudayaan bangsa Dravida meliputi berbagai bidang yaitu ilmu ukur, arsitektur, seni tari dan tulisan.
  • Ilmu ukur: ini terbukti dengan adanya perencanaan kota yang teratur dalam tata ruang. Pengaturan bangunanya ditujukan bagi usaha menjaga kesehatan. Bangunan rumahnya tertib, jalan dibuat lurus dan lebar, mereka juga membuat saluran air dan bak sampah.
  • Arsitektur: rumah-rumah dibuat dari batu bata dengan atap datar. Bahkan, ada yang bertingkat seperti rumah modern saat ini. Jika kita analisa lebih jauh, dapat diperkirakan mereka sudah mengenal cara membuat campuran untuk bangunan.
  • Seni tari: hal ini terbukti dengan ditemukannya patung perunggu berbentuk anak perempuan yang sedang menari.
  • Tulisan:  bukti tertulis yang ditemukan hanya sedikit dan belum ada ahli yang dapat membaca tulisan tersebut, sehingga belum dapat diungkapkan sejarahnya secara jelas.            
Bangsa Dravida tidak menyukai peperangan, ini terbukti sangat sedikit ditemukannya senjata. Selain itu, di Mohenjodaro juga tidak ditemukan benteng pertahanan. Namun, di Harappa ditemukan dinding pertahanan. Pemerintahannya diatur berdasarkan moral dan ajaran agama. Sistem pemerintahannya tidak diketahui secara jelas.

Kebudayaan Hindu-Budha

Kira-kira tahun 1500 SM, India kedatangan bangsa Aria. Aria berarti "kaum bangsawan". Mereka masuk ke India melalui Celah Kaiber. Penyerbuan bangsa Aria menghancurkan kebudayaan Mohenjodaro dan Harappa, sehingga bangsa Dravida terdesak ke selatan di dataran tinggi Dekan. Daerah yang dikuasai itu disebut Ariayarta, artinye "negara orang Aria". Daerah ini dinamakan juga Hindustan yang berarti "negara orang Hindu".

Bangsa Aria menganggap bangsa Dravida adalah bangsa yang rendah, sedangkan dirinya adalah bangsa yang tinggi derajatnya. Bahasa yang digunakan oleh bangsa Aria adalah bahasa Sansekerta. Istilah Sansekerta berarti bahasa luhur atau bahasa suci. Mengapa bangsa Aria menganggap bangsa Dravida bangsa yang rendah? Hal ini disebabkan beberapa hal berikut:

    Orang Aria berkulit putih, sedangkan orang dravida berkulit hitam.
    Orang Aria berhidung mancung, orang Dravida berhidung pesek.
    Orang Aria berbadan tinggi, sedangkan orang Dravida berbadan pendek.

Karena perbedaan itu, maka bangsa Aria menjauhkan diri dari bangsa Dravida.
Perkembangan kebudayaan dan kepercayaan bangsa Aria di India dapat dikelompokkan dalam 4 jaman, yaitu jaman weda, Epos, Budha dan Dinasti Maurya.

Zaman Batu

Para ahli melakukan penelitian atas kehidupan manusia zaman prasejarah melalui berbagai analisis. Kita dapat menelitinya dengan analisis hasil kebudayaan yang ditinggalkan. Atau kita dapat meneliti kehidupan di zaman prasejarah melalui analisis corak kehidupannya. Berdasarkan analisis hasil kebudayaan yang ditinggalkan, kehidupan zaman prasejarah dibedakan menjadi dua, yaitu zaman batu dan zaman logam.

Pembagian zaman tersebut tidak menggunakan batas-batas waktu yang jelas untuk tiap-tiap zaman. Mungkin sekali zaman itu berlangsung bersamaan, karena pengelompokan zaman tersebut berdasarkan benda-benda yang ditemukan, misalnya zaman batu dan zaman logam. Nah pada posting ini akan membahas dari salah satunya, yaitu Zaman Batu.

Batu Sejarah

Zaman batu semua peralatan manusia dibuat dari batu. Zaman batu ini menurut perkembangannya dibedakan menjadi 4, yaitu:
1. zaman batu tua (palaeolithicum)
2. zaman batu madya (mesolithicum)
3. zaman batu muda (neolithicum)
4. zaman batu besar (megalithicum)

1. Zaman batu tua (palaeolithicum)

Pada zaman ini memiliki ciri-ciri khusus, yaitu:
a. Peralatan terbuat dari batu atau tulang yang masih kasar.
b. Jenis alat yang dipergunakan adalah kapak genggam, kapak perimbas dan alat serpih.
c. Manusia hidup mencari makan dengan meramu dan berburu.
d. Bertempat tinggal secara nomaden (berpindah-pindah).
e. Belum mengenal seni.

Untuk mengetahui tempat peninggalan zaman batu tua dan pembahasannya baca selengkapnya di : Peninggalan purba kebudayaan Pacitan dan Ngandong

2. Zaman batu madya (mesolithicum)

Zaman batu madya (mesolithicum) memiliki ciri-ciri khusus yang hampir sama dengan zaman palaeolithicum. Namun, ada beberapa tambahan sebagai beriukut:
a. Ditemukan Kjokkenmoddinger, yaitu: bukit-bukit karang hasil sampah dapur.
b. Ditemukan Abris Sous Roche, yaiu gua-gua sebagai tempat tinggal.
c. Manusia zaman ini sudah mengenal seni yang berupa lukisan pada dinding gua. Lukisan ini berbentuk cap tangan dan babi hutan.
d. Alat yang digunakan disebut peble atau kapak Sumatera.
e. Sudah mulai mengenal kepercayaan.

3. Zaman batu muda (neolithicum)

Zaman ini merupakan revolusi pada masa prasejarah. Telah terjadi perubahan yang mendasar pada corak kehidupan dan cara bertempat tinggal maupun peralatan hidupnya. Zaman ini telah mengenal hasil-hasil kebudayaan sebagai berikut:
a. Peralatan sudah dihaluskan bahkan diberi tangkai.
b. Jenis alat yang diguakan adalah kapak persegi dan lonjong.
c. Pakaiannya terbuat dari kulit kayu. Perhiasannya terbuat dari batu dan manik-manik.
d. Telah bertempat tinggal menetap/sedenter.
e. Telah memiliki kemampuan bercocok tanam.
f. Telah menganut kepercayaan animisme dan dinamisme.

4. Zaman batu besar (megalithicum)

Disebut zaman batu besar karena hasil-hasil kebudayaan umumnya terbuat dari batu dalam ukuran besar. Adapun hasil-hasil kebudayaan zaman ini adalah benda-benda berikut:
a. Menhir: yaitu suatu tugu yang terbuat dari batu besar. Biasanya menhir ini digunakan untuk tempat memuja arwah leluhur.
b. Dolmen: yaitu meja batu yang digunakan untuk meletakkan sesaji.
c. Kubur batu: yaitu tempat menyimpan mayat. Kubur batu ini berbentuk persegi panjang, dan terbuat dari lempengan-lempengan batu.
d. Waruga: adalah kubur batu yang berbentuk kubus.
e. Sarkofagus: adalah kubur batu yang berbentuk lesung.  Sarkofagus terbuat dari satu batu.
f. Punden berundak: merupakan suatu bangunan yang terbuat dari batu. Batu-batu itu di susun berundak-undak atau bertingkat.

Peradaban Cina Kuno

Sebagian besar wilayah negeri Cina terdiri dari pegunungan. Di sebelah utara mengalir Sungai Hoang Ho atau Sungai Kuning. Di sebelah selatan mengalir Sungai Yang Tse Kiang. Di lembah Sungai Hoang Ho inilah berkembang kebudayaan Cina Kuno.

Nama Tiongkok berasal dari kata Chung Kuo yang berarti "Negeri Tengah". Orang Cina Kuno mengenggap negerinya berada di tengah-tengah dunia. Penduduknya disebut Chung Hua yang berarti "Penduduk Negeri Tengah". Dari kata Chung kuo berubah menjadi Tiongkok, sedangkan dari kata Chung Hua menjadi Tionghoa.

Kehidupan masyarakat Cina Kuno dapat dilihat dari dua sisi kehidupan, yaitu kehidupan ekonomi dan sosial. 
Kehidupan Ekonomi
Pada masa Dinasti Shang, mata pencaharian penduduk Cina Kuno sebagai petani. Para petani saat itu sudah menggunakan bajak untuk mengolah tanah. Selain itu, ada juga yang beternak, berburu dan menangkap ikan. Pada masa Dinasti Chou, kehidupan masyarakat semakin berkembang. Ada yang menjadi pedagang, penenun, pengrajin, penebang kayu dan buruh. Pada masa Dinasti Chin, mata pencaharian utama penduduk adalah petani dan penenun.

Kehidupan Sosial
Dalam kehidupan sosial masyarakat Cina Kuno diatur dalam aturan feodalisme. Kelompok bangsawan berkuasa atas rakyat. Rakyat wajib membayar upeti/pajak kepada bangsawan. Masyarakat Cina Kuno menghormati beberapa kekuatan gaib. Penghormatan itu ditujukan kepada:
  1. Dewa Langit (Syangit) sebagai dewa tertinggi.
  2. Kekuatan alam.
  3. Arwah leluhur.
Sedangkan sistem pemerintahan yang lazim digunakan di Cina ketika itu adalah sistem dinasti. Sistem ini menganut pergantian kekuasaan secara turun-temurun. Dinasti-dinasti yang pernah berkuasa di Cina adalah:
  1. Dinasti Shang
  2. Dinasti Chou
  3. Dinasti Chin
  4. Dinasti Han
  5. Dinasti Tang
  6. Dinasti Shung
Mari kita bahas satu-persatu:

1. Dinasti Shang
Pemerintahan Dinasti Shang dipusatkan di kota Anyang di dekat Sungai Kuning. Kota ini merupakan kota tertua dan terpenting di Cina pada masanya. Corak pemerintahan Dinasti Shang dititik beratkan pada bidang militer. Oleh karena itu, prajuritnya ahli dalam berperang dengan menggunakan kereta berkuda yang disertai busur dan anak panah.

2. Dinasti Chou
Pada masa ini, raja-raja menyerahkan tugas pemerintahan kepada para bangsawan. Tugas pemerintahan itu meliputi pengurusan pajak, keamanan dan lain-lain. Sebagai imbalannya para bangsawan memperoleh sebidang tanah yang disebut vazal. Sistem vazal akhirnya merugikan pemerintah, karena sering terjadi kekacauan antar bangsawan meupun pemberontakan. Kemudian Dinasti Chou melemah, dan sebagai gantinya adalah berkuasa Dinasti Chin.

3. Dinasti Chin
Raja yang terkenal pada dinasti ini ialah Kaisar Shin Huang Ti. Dia sangat memperhatikan kemakmuran rakyat. Dalam bidang perdagangan, raja membuat ukuran timbangan yang seragam. Dia merintis hubungan dagang dengan India. Untuk menghadapi serangan bangsa Syung-Nu, dibuatlah tembok raksasa. Tembok raksasa itu kini dikenal dengan sebutan "Great Wall" atau "Tembok Besar Cina".

4. Dinasti Han
Raja yang terkenal pada dinasti ini adalah Han Hwu Tie. Agama Konfusionisme dijadikan sebagai agama negara. Pedagangan dengan negara-negara lain ditingkatkan. Masyarakat pada dinasti ini sudah dapat membuat kertas. Bahannnya terbuat dari kulit kayu dan kain-kain bekas.

5. Dinasti Tang
Dinasti Tang mengalami kejayaan waktu diperintah oleh Li Shih Min Tang tai Tsung. Bidang seni syair dan seni lukis mengalami kemajuan yang baik.

6. Dinasti Shung
Raja-raja Dinasti Shung sangat memperhatikan bidang seni dan ilmu pengetahuan. Kerajinan porselin juga berkembang dengan bak.

Tiongkok diserang bangsa Mongol di bawah pimpinan Jenghis Khan. Bangsa Mongol berhasil menduduki Tiongkok. Pada abad 14, bangsa Mongol berhasil dikalahkan Tiongkok. Setelah itu Tiongkok diserang oleh bangsa Mansyuria.

Seni sastra
Seni sastra Cina Kuno bersumber pada ajaran-ajaran filsafat. Pada masa Dinasti Chou muncul filsuf-filsuf besar seperti, Lao Tse, Kong Fu Tse dan Meng Tse. Pengaruh ajaran tersebut menjadikan keadaan pemerintahan yang semula kacau menjadi baik.

Lao Tse mengajarkan agar manusia mengikuti jalan yang ditentukan oleh alam dan menolak kehidupan duniawi. Menurut ajaran ini, terdapat kekuatan gaib yang mengatur alam semesta.. Kekuatan gaib ytersebut dinamakan Tao. Keadilan dan ketentraman akan tercapai bila setiap orang tunduk pada Tao. Oleh karena itu, ajaran Lao Tse terkenal dengan nama Taoisme. Tao artinya "jalan". Ajaran Lao Tse dimuat dalam buku yang berjudul Tao Te Ching.

Kong Fu Tse mengajarkan agar orang-orang Cina kembali pada kehidupan lama, sebagaimana tradisi atau kebiasaan para leluhur. Selain itu, Kong Fu Tse mengajarkan orang harus mengutamakan akhlak yang baik. Ajaran ini dinamakan "Konfusianisme Kong Fu Tse", atau disebut Konfusius.

Meng Tse mengajarkan ajaran yang menyangkut soal pemerintahan. Ia berpendapat bahwa setiap manusia mempunyai pembawaan yang baik. Bila seseorang berbuat jahat, hal itu akibat tidak puas atas pemerintahan yang buruk. Menurut dia, rakyat mempunyai hak untuk memberontak jika kaisar yang berkuasa tidak memperhatikan kesejahteraan rakyat.

Bangsa Cina kuno telah mengenal tulisan sejak zaman Dinasti Shang. Tulisan-tulisan biasanya terdapat pada kulitpenyu, tulang-tulang binatang atau pada piring-piring. Tulisannya berbentuk gambar atau lambang (pictograf). Pada masa Dinasti Chou, tulisan dipahatkan pada potongan-potongan bambu. Tiap daerah mempunyai bentuk tulisan sendiri. Pada Dinasti Chin, tulisan Cina berhasil disatukan.

Dibidang seni bangunan, bangsa Cina Kuno telah memiliki keahlian yang tinggi. Hal ini terbukti dari hasil-hasil seni bangunan seperti Kuil Langit, Tembok Besar atau Pintu Gerbang Kuil. Kuil Langit dibangun untuk menghormati Dewa Langit ini terdapat di Peking.

Tembok Besar Cina dibangun pada masa Dinasti Chin. Tembok Besar ini merupakan salah satu keajaiban dunia. Tembok ini disebut besar atau raksasa karena ukurannya. Panjangnya 2.430 Km, lebar 8 m, dan tinggi 16 m. Tembok ini dibangun selama 20 tahun dengan tenaga 1.000.000 orang. Tembok Besar dibangun untuk menahan serangan dari suku-suku Barbar di sebelah utara, seperti suku Hsiung-Nu.

Pada masa peradaban Cina Kuno, Peking adalah tempat kediaman Kaisar. Di situ banyak istana dan kuil. Pintu gerbang kuil Kong Fu Tse sangat bagus buatannya. Dinding-dindingnya dihiasi tegel berwarna-warni. Atapnya berbentuk melengkung ke atas. Pintu gerbang ini merupakan jalan masuk menuju kuil. Kuil itu merupakan tempat untuk menghormati arwah guru besar bangsa Tionghoa.

Jan 18, 2015

Benarkah Ibrahim, Abraham Adalah Brahma Dari India?

Sampai saat ini, banyak sejarawan terus berusaha membuka tabir kebenaran tentang asal usul Ibrahim atau Abraham, apakah dia sosok yang sama dengan Brahma dari India? Beberapa bukti ditulis Gene D Matlock B.A., M.A. dalam paper berjudul 'Who Was Abraham', karya ini mengundang berbagai perdebatan dikalangan sejarawan meskipun bukti yang dilampirkannya sangat mendekati kebenaran.

Gene D Matlock, seorang yang bergelar BA, mulai terkenal karena buku-buku yang ditulisnya tentang sejarah agama dan ras non-Africanoid. Dia mengklaim telah membuat beberapa penemuan besar dimana India pernah menguasai seluruh dunia, juga orang-orang Indian Amerika merupakan imigran beberapa ratus tahun sebelum kedatangan orang Eropa. Salah satu bukunya yang terkenal adalah 'Jesus and Moses Are Buried in India, Birthplace of Abraham and the Hebrews' dan 'What Strange Mystery Unites the Turkish Nations, India, Catholicism, and Mexico?: A Concise But Detailed History of Things Divine and Earthly'. Buku ini telah mempopulerkan namanya diawal tahun 2000-an, dan kemudian menerbitkan sebuah tulisan tentang Abraham tahun 2012 lalu.

Ibrahim, Abraham Adalah Brahma

Dalam paper yang ditulis Matlock, dia memulai awal pembicaraan tentang seorang sarjana keturunan Yahudi dan teolog Flavius Josephus yang hidup antara tahun 37 hingga 100 M. Teolog ini menulis dalam teksnya tentang seorang filsuf Yunani bernama Aristoteles yang mengatakan:

orang-orang Yahudi ini berasal dari filsuf India, mereka diberi nama oleh orang India Calani" (Book I: 22)
Begitu pula Clearchus dari Soli menuliskan: "...orang-orang Yahudi keturunan dari filsuf India. Para filsuf disebut India Calani dan di Suriah Yahudi. Dalam buku Anacalypsis karya Godfrey Higgins, Vol I: hal 400 dituliskan nama ibukota mereka sangat sulit diucapkan, kota ini disebut Yerusalem"
Megasthenes, yang dikirim ke India oleh Nikator Seleucid sekitar tiga ratus tahun sebelum kedatangan Isa, dan yang catatan dari pertanyaan itu setiap hari bertambah, mengatakan bahwa orang-orang Yahudi berasal dari suku India atau sekte yang disebut Kalani

Martin Haug PhD pernah menulis dalam buku yang berjudul 'The Sacred Language, Writings, and Religions of the Parsis' disebutkan bahwa orang-orang Majus dikatakan telah menyebut agama mereka Kesh-i-Ibrahim. Mereka menelusuri buku-buku agama merujuk kepada Abraham yang diyakini telah membawa mereka dari surga. Beberapa kesamaan terlihat antara Dewa Hindu Brahma dan istrinya Saraisvati mirip dengan Ibrahim dan Sarah. Menurut Matlock, kesamaan ini lebih dari sekadar kebetulan meskipun diseluruh wilayah India hanya ada satu kuil yang didedikasikan untuk Brahma, sekte ini disebut-sebut sebagai sekte Hindu terbesar ketiga.

Dalam sebuah buku karya Tomas Doreste berjudul 'Moises Y Los Extraterrestres', menuliskan bahwa Voltaire berpendapat bahwa Abraham (Ibrahim) berasal dari beberapa imam Brahman yang meninggalkan India untuk menyebarkan ajaran mereka diseluruh dunia. Dalam mendukung mendukung tesisnya, dia menyajikan unsur-unsur yang memiliki kesamaan nama dan fakta bahwa kota Ur sebagai tanah leluhur, kota ini berdekatan dengan perbatasan Persia menuju ke India, dimana Brahman disebutkan telah lahir di kota ini.

Pengaruh Brahma menyebar ke seluruh Persia hingga mencapai sungai Efrat dan Tigris, orang Persia mulai mengadopsi Brahma dan membuat kisahnya sendiri, kemudian mengatakan bahwa Tuhan telah tiba dari Bactria, sebuah daerah pegunungan yang terletak di tengah-tengah perjalan menuju India. Pada saat itu, Bactria merupakan wilayah Afghanistan kuno dan merupakan wilayah bangsa Yahudi prototipikal yang disebut Juhuda atau Jaguda, atau disebut juga Ur-Jaguda. Ur artinya 'tempat atau kota' sehingga Alkitab menyatakan bahwa Abraham ataupun Ibrahim berasal dari Ur-Kasdim. Kasdim, atau lebih tepatnya Kaul-Deva (Kauls Suci) bukan nama etnis tertentu, tetapi merupakan sebuah titel kasta imam kuno Hindu Brahman yang tinggal diwilayah yang sekarang disebut Afghanistan, Pakistan, dan negara bagian India Kashmir.

Dalam catatan 'Anacalypsis Vol I halaman 405' disebutkan bahwa suku Ioud atau Brahmana telah diusir atau meninggalkan Maturea, sebuah kerajaan Oude di India dan menetap di Goshen, atau Heliopolis di Mesir, dia memberi nama tempat yang ditinggalkan sebagai Maturea. Dia berasal dari agama atau sekte Persia dan Melkisedek. Orang Persia juga mengklaim Ibrahim, yang juga disebut Abraham, sebagai ayah mereka dan orang Yahudi. Menurut semua sejarah Persia kuno, Yahudi dan Arab merupakan keturunan Abraham.

Terah (ayah Abraham) awalnya berasal dari negara Timur yang disebut Ur, Kasdim atau Culdees, dia hidup didaerah yang disebut Mesopotamia. Beberapa saat setelah ayahnya tinggal disana, Abraham, atau Abram, Ibrahim, atau Brahma, dan istrinya Sara atau Sarai ataupun Sara-iswati, meninggalkan keluarga ayah mereka dan kemudian datang ke Kanaan. Identitas Ibrahim dan Sarah (Brahma dan Saraiswati) pertama kali ditunjukkan oleh para misionaris Jesuit.



Sementara dalam mitologi Hindu, Sarai-Svati merupakan adik Brahma, dimana Alkitab juga memberi dua cerita tentang Abraham. Dalam versi pertama, Abraham mengatakan kepada Firaun bahwa dia berbohong ketika memperkenalkan Sarai sebagai adiknya. Versi kedua, Abraham mengatakan kepada Raja Gerar bahwa Sarai adalah adiknya. Tetapi ketika raja memarahinya karena berbohong, Abraham mengatakan bahwa Sarai adalah istri dan adiknya (Genesis 20:12).

Dalam The Hindu History disebutkan; Uttara Kuru di Afghanistan Utara merupakan pusat pembelajaran, wanita India pergi ke sana untuk mempelajari dan menerima gelar Vak, yaitu Saraisvati. Hal ini diyakini bahwa Brahm, gurunya, begitu terkesan dengan kecantikannya, pendidikan, dan kecerdasan yang kuat, dan dia menikahinya.

Di India, anak Sungai Saraisvati disebut Ghaggar, sungai lain dari sungai yang sama adalah Hakra. Dalam tradisi Yahudi, Hagar merupakan pembantu Sarai, literatur Islam menyebutnya sebagai putri Mesir. Maka, kesamaan Ghaggar, Hakra dan Hagar terlihat disini. Alkitab Kejadian 25: 17-18 juga menyatakan bahwa Ismail bin Hagar, dan keturunannya tinggal di India. Matlock juga mengatakan, nama Ishak dan Ismail berasal dari bahasa Sansekerta, dijelaskan bahwa nama Ishaak dalam bahasa Sansekerta disebut Ishakhu yang artinya teman Siwa. Ishmael dalam bahasa Sansekerta disebut Ish-Mahal, yang artinya Siwa Agung. Abraham diceritakan telah melalui banjir yang terjadi di India seperti yang tertulis dalam Yosua 24: 2-3.

Kitab Kejadian menyebutkan beberapa keturunan selir Ketura, dalam teks literatur Islam mengklaim bahwa Ketura adalah nama lain dari Hagar. Mereka adalah Yoksan, Sheba, Dedan, Efir. Beberapa keturunan Nuh adalah Joktan, Sheba, Dedan, dan Ophir. Versi ini berbeda-beda, sehingga Matlock menduga bahwa para penulis Alkitab mencoba untuk menyatukan beberapa cabang berbeda dari Yudaisme.

Sekitar tahun 1900 SM, kultus Brahm dibawa ke Tengah dan Near East oleh beberapa kelompok India yang berbeda setelah hujan parah dan gempa yang memisahkan India Utara, bahkan mengubah sungai Indus dan Sarasvati.

Geografi klasik Strabo (Strabo's Geography, XV.I.19) mengisyaratkan bahwa penduduk berusaha meninggalkan India Barat Laut. Dalam catatan itu disebutkan, Aristobolus mengatakan bahwa ketika dia dikirim pada misi tertentu di India, dia melihat sebuah negara lebih dari seribu kota, berikut pedesaan yang telah sepi karena Indus telah meninggalkan tempat tidur yang tepat.

Dalam catatan 'Indic Ideas in the Graeco-Roman World' karya Subhash Kak disebutkan tentang pengeringan sungai Sarasvati sekitar tahun 1900 SM telah menyebabkan relokasi besar penduduk yang berpusat disekitar Sindhu dan lembah Sarasvati, bisa saja peristiwa ini menyebabkan migrasi ke arah barat dari India. Setelah waktu itu, elemen India mulai muncul diseluruh Asia Barat, Mesir, dan Yunani.

Kuttikhat Purushothama Chon, seorang sejarawan India meyakini Ibrahim diusir dari India dengan alasan bahwa bangsa Arya tidak bisa mengalahkan Asura, pedagang yang pernah memerintah di Lembah Indus, kota Harappa. Mereka menghabiskan waktu selama bertahun-tahun berjuang secara diam-diam melawan Asura, menghancurkan sistem besar seperti danau irigasi sehingga menyebabkan banjir yang merusak, dimana Ibrahim dan keluarganya menyingkir ke Asia Barat. Banjir ini tak hanya memaksa perpindahan Ibrahim, ulah suku Arya juga memaksa pedagang, pengrajin, dan orang terpelajar India melarikan diri ke Asia Barat.

Linguistik Abraham Terkait Brahma India

Matlock menegaskan, penyebutan Asura diberbagai wilayah hampir sama, diantaranya penyebutan Asyur (Inggris), Asirios (Spanyol), Asura atau Ashuras (India), Ashuriya, Asuriya (Sumeria dan Babilonia), Asir (Saudi), Ahura (Persia), Sura (Meksiko Tengah), dan masih banyak lagi daerah yang menyebut Asura dengan logat yang sama. Asura, mereka adalah orang-orang yang menyembah Surya atau Matahari.

Dalam hal identifikasi Indo-Eropa, selama ini diungkapkan untuk menyebut orang India, dan India bukanlah bangsa. Mereka adalah Bharata, dan Bharata juga bukan bangsa melainkan kumpulan negara seperti Eropa. Sejarawan Arab berpendapat bahwa Brahma dan Abraham, nenek moyang mereka, adalah orang yang sama. Persia umumnya menyebut Abraham sebagai Ibrahim Zeradust, Cyrus menganggap agama orang Yahudi sama dengan mereka. Orang Hindu pasti berasal dari Abraham, atau Israel dari Brahma.

Ram dan Abraham, mungkin orang yang sama, misalnya suku kata 'Ab' atau 'Ap' diartikan sebagai 'ayah' diwilayah Kashmir. Orang-orang Yahudi prototipikal menyebut Ab-Ram atau Ayah Ram. Dan kata Brahm berevolusi dari Ab-Ram, bukan sebaliknya. Kashmir menyebutnya Raham, juga berasal dari Ram, Ab-Raham adalah 'Kasih Ilahi'. Dalam bahasa Ibrani, Ram merupakan istilah bagi 'Pemimpin yang ditempatkan atau gubernur'. Menurut A.D Pusalker seorang sejarawan India, bahwa Ram masih hidup pada tahun 1950 SM yaitu sekitar waktu Abraham, Indo-Ibrani, dan Arya membuat migrasi terbesar dari India hingga ke Timur Tengah sejak Banjir Besar.

Menurut analisa Gene D Matlock, bahwa Ka'bah juga didedikasikan untuk Hindu, Allah Sang Pencipta, Brahma. Literatur Islam mengklaim Ka'bah didedikasikan untuk Ibrahim, kata Ibrahim tidak lain merujuk pada kata Brahma, hal ini dibuktikan dengan jelas jika menyelidiki arti akar kedua kata. Abraham juga disebut-sebut sebagai salah satu dari para nabi tertua bangsa Semit, nama ini berasal dari dua kata Semit 'Ab' yang berarti 'Ayah' dan 'Raam atau Raham' yang artinya 'Agung'. Dalam kitab Kejadian, Abraham berarti 'Ragam', berasal dari bahasa Sansekerta dimana kata Brahma merupakan akar dari 'Brah' yang artinya 'Tumbuh atau berkembang'. Dewa Brahma disebutkan sebagai Ayah dari semua laki-laki dan semua Dewa, dari-Nya semua makhluk diciptakan, bahwa Abraham tidak lain adalah Ayah surgawi.



Menurut Akshoy Kumar Mazumdar dalam buku 'The Hindu History' disebutkan bahwa Brahm adalah pemimpin spiritual dari bangsa Arya. Arya (bukan hasil Yah) secara alami meyakini berhala, Alkitab mengatakan bahwa mereka membuatnya. Setelah melihat peningkatan penyembahan berhala dan agama berkontribusi terhadap kejatuhan lebih lanjut pada umat-Nya, Brahm mundur dari Aria dan kembali memeluk agama filsafat India kuno (Yah), meskipun sedang tenggelam dalam kejahatan ulah manusia. Dia memutuskan, bahwa manusia bisa menyelamatkan diri hanya dengan berurusan dengan apa yang nyata, bukan dibayangkan.

Dr Mazumdar pernah menuliskan bahwa penurunan moral terjadi sangat cepat. Para peramal dan orang bijak hidup terpisah dari masyarakat, mereka jarang menikah dan sebagian besar memberi kontemplasi religius. Masyarakat tanpa cahaya yang tepat, dunia menjadi kejam secara ekstrim. Pemerkosaan , perzinahan, pencurian, dan lainnya menjadi sangat umum. Sifat manusia liar, Brahma memutuskan untuk mereformasi dan regenerasi rakyat. Dia membuat orang bijak untuk menikah dan bergaul dengan manusia. Kebanyakan menolak untuk menikah, tapi sepertiga menyetujui. Brahm menikah dengan adiknya Saraisvati, guru ini dikenal sebagai prajapatis (nenek moyang).

Dalam buku 'The Languages of Harappans' karya Maliti J Shendge disebutkan bahwa Asia Barat dan peradaban Lembah Indus adalah satu, tidak hanya membuktikan bahwa Harappa adalah Akkadia dan Sumeria, Shendge juga membuktikan bahwa 'Abraham tak lain adalah Adam' sebelum Hawa diciptakan dari salah satu tulang rusuknya.

Wilayah dari Tigris-Efrat ke Indus dan timur dihuni oleh bangsa Semit berbahasa Akkadia yang kemudian menyebut diri mereka sebagai Asshuraiu. Nama India mereka sebagaimana dijelaskan Rgveda adalah 'Asura' yang tak lama menghilang. Daerah ini dihuni oleh suku yang berbeda dari kisah yang sama, tetapi kebanyakan selalu menganggap bahwa mereka adalah kelompok homogen. Bukti linguistik menunjukkan adanya populasi campuran Akkadia dan Sumeria, kelompok etnis lain juga mungkin ada dan jejak sejarah terlihat diperiode selanjutnya.

Ibrahim, Abraham, Brahma, Rama, Sosok Yang Sama

Jika orang Akkadia adalah sama dengan klan Asia Barat, seharusnya ada sesuatu yang dominan dalam mitologi Veda. Tetapi referensi masih samar, tidak ada referensi hubungan keduanya. Jika diamati, kata Brahman mengungkap asal bahasa yang terbentuk dari dua kata 'Abu dan Rahmu' yang berasal dari pasangan zaman purba dalam mitologi Semit. Akkadia menganggap Rahmu adalah Lahmu yang kemudian menjadi dewi Laksmi, lahir di laut dan dikenal oleh dewa dan roh jahat. Lahmu juga dianggap sebagai naga di Akkadia, tetapi dalam Ugaratic, Rahmu berhubungan dengan Abu Brahma, dimana Abu dan Rahmu diartikan sebagai Abrahma atau Brahma.

Perubahan ini berdasarkan atas pasangan yang telah mengalami transformasi dan memiliki hubungan di India. Jadi klan Asura yang berada di lembah Indus memuja Abu-Rahmu sebagai pasangan pertama di muka Bumi (Adam dan Hawa). Penelitian Shendge memperkuat dugaan bahwa Abraham dan Sarai atau Ibrahim dan Sarah, mungkin adalah sosok yang sama dengan Brahm dan Saraisvati. Ibraham kami adalah seorang imam bahkan mungkin pendiri kultus Abu-Rahmu yang membawa agama monoteistik ke Asia Barat.

Bukti linguistik tentang keberadaan Brahm dapat ditemukan diberbagai belahan dunia termasuk Persia (Braghman), Latin (Bragmani), Rusia (Rachmany), Ukrania (Rachmanya), Ibrani (Ram, pemimpin Tertinggi), Norwegia (Ilahi). Kalangan umat Hindu menyebut suku kata mistik OM terkait dengan bumi, langit, alam lain. OM juga merupakan nama Brahm, bangsa Aztec juga menyembah dan meneriakkan suku kata OM (OMeticuhlti dan OMelcihuatl). Kasta imam suku Maya menyebutnya Balam (B'lahm), juga bermakna Brahm, bangsa Inca menyembah matahari yang disebut Inti Raymi (Hindu Ram).

Tarahumara Indian Chihuahua berasal dari nama 'Ra-Ram-Uri' sama seperti Sumeria dan India Utara, kata 'Uri' diaratikan 'manusia'. Dewa matahari bangsa Ra-Ram-Uri adalah 'Ono-Ruame'. Pemimpin Ra-Ram-Uri disebut Si-Riame, dalam bahasa Sansekerta ataupun Kashmir, Su-Rama diartikan sebagai Rama Agung. Menurut legenda Meksiko kuno, Yoris berasal dari suku yang disebut Surem (Su-Ram) sebelum penaklukan Meksiko Tengah dan Amerika Selatan, wilayah sejauh Colorado Timur menyebutnya sebagai Sura. Sura dalam bahasa Kashmir diartikan Matahari. Masih banyak bukti linguistik yang menakjubkan terkait bahasa Kashmir, Sansekerta dan lainnya, muncul dalam bahasa Ra-Ram-Uri dimana hubungan kata ini terkait dengan Phoenicia kuno, Sumeria, dan India Utara.

Di India kuno, kultus Arya disebut 'Brahm-Arya', Arya menyembah banyak dewa dan Ibrahim berpaling dari kemusyrikan. Dengan demikian, dia bisa disebut menjadi 'A-Brahm' (bukan Brahman), Arya Asura menyebutnya 'Ah-Brahm', secara logika diasumsikan bahwa ayah dari peradaban Indus mungkin dari Yahudi. Yerusalem adalah orang Het (keturunan India dari kasta pemimpin), dalam kitab Kejadian 23:4 disebutkan bahwa Abraham meminta orang Het Yerusalem menjualnya plot pemakaman, orang Het menjawab: "...engkau pangeran di antara kami,..." Jika Abraham dihormati sebagai seorang pangeran oleh orang Het, dia juga anggota yang sangat dihormati keturunan penguasa dan kasta prajurit India. Alkitab tidak pernah menyebutkan bahwa Abraham bukanlah orang Het, orang Het mengatakan bahwa mereka mengakui Abraham, orang Het bukan etnis yang unik, baik itu orang Amori atau Amarru.

Marruta adalah nama kasta India jelata, kata 'Amori' (Marut) adalah nama kasta pertama dari Waisya India, mereka kaum pengrajin, petani, peternak, pedagang, dan lainnya. Menurut GD Pande dalam buku 'Ancient Geography of Ayodhya' disebutkan: "Marut mewakili Visah. Marut digambarkan membentuk pasukan atau kelompok. Rudra, ayah dari Marut, dia adalah tuan ternak". Dalam hal ini, Khatti (Het) dan Marut (Amori) berfungsi sebagai ayah (pelindung) dan ibu (pendamping) Yerusalem.

Di India, orang Het juga dikenal sebagai Cedis atau Chedis (diucapkan Hatti atau Khetti). Sejarawan India mengklasifikasi mereka sebagai salah satu kasta Yadavas tertua. Cedi membentuk salah satu suku paling kuno diantara Ksatriyas (kelas bangsawan terdiri dari orang Het dan Kassites) dimasa Veda Awal. Pada awal periode Rgveda, raja Cedi memperoleh pengetahuan baru yang besar... salah satu kekuasaan terkemuka di India utara dalam Epik besar.

Ram atau Rama juga dari klan Yadava, jika Ibrahim, Abraham, Brahm, dan Ram adalah orang yang sama,... maka Ibrahim pergi ke Yerusalem bersama rakyatnya sendiri. Pengikut Ram yang memisahkan diri dalam komunitas mereka yang disebut Ayodhya, dalam bahasa Sansekerta berarti 'Terkalahkan'. Kata Sanskerta untuk menyebut 'tempur' adalah Yuddha atau Yudh. Abraham dan kelompoknya berasal dari Ayodhya (Yehudiya, Yudea) umat yang tetap jauh dari kekafiran dan Amalek... (apakah Amalek adalah Arya?).

Melkisedek adalah seorang raja Yerusalem yang memiliki kekuatan mistik dan magis rahasia, dia juga disebut-sebut sebagai guru Abraham. Melik-Sadaksina adalah pemimpin besar India, seorang penyihir, dan raksasa spiritualis yang juga anak seorang raja Kassite. Di Kashmir dan bahasa Sansekerta, Sadak diartikan sebagai seseorang yang ajaib, berkekuatan supranatural. Zadok (Sadak) juga seorang imam supranatural yang memberkati Sulaiman. Jika demikian, mengapa kasta Kassite Melik-Sadaksina, tokoh mitos India secara tiba-tiba muncul di Yerusalem sebagai sahabat dan mentor Abraham?

Ajaran Ibrahim Dan Brahma

Fenisia dianggap sebagai suku pelaut dan pedagang yang saat ini menghuni wilayah Lebanon. Tetapi orang-orang Hindu memanggilnya Pancika atau Pani, orang Romawi menyebutnya Puni, nama yang berasal dari Rama. Orang Spanyol menyebut tanah Ra-Ram-Uri Chiahuahua diucapkan penduduk asli dengan lafaz 'Shivava'. Dalam bahasa Sansekerta, Shivava diartikan sebagai Candi Siwa. Menurut ulama Hindu, Ram dan Dewa Siwa dulunya adalah dewa yang sama, Siwa dan Yah juga menonjol dalam praktik keagamaan asli Amerika dan ditemukan tertulis dalam Petroglyphs diseluruh Amerika Selatan.

Tidak satupun peradaban kuno termasuk China yang tidak terpengaruh pandangan agama Ram. Orang-orang Kristen dan Yahudi telah salah memahami bahwa Muhammad meniru ajarannya dari sumber Yahudi, yang benar adalah bahwa dalam periode waktu Muhammad, teologi Ram atau Ibrahim adalah dasar dari semua sekte agama, yang dilakukan Muhammad adalah untuk membersihkan manusia dari penyembahan berhala. Dalam buku Anacalypsis disebutkan:

"Kuil Mekah didirikan koloni Brahmana dari India. Ini merupakan tempat suci sebelum masa Muhammad, dan mereka diizinkan untuk berziarah ke sana selama beberapa abad setelah waktunya. Tidak perlu diragukan lagi bahwa popularitas tempat suci itu jauh sebelum masa nabi."
Dalam catatan Ibid disebutkan: "...kota Mekah disebutkan para Brahmana pada buku-buku tua mereka, telah dibangun koloni dari India, dan penduduknya dari periode awal telah memiliki tradisi yang dibangun oleh Ismail, anak Agar. Kota ini, dalam bahasa Indus disebut Ishmaelistan."

Sebelum memasuki periode Muhammad, orang-orang Hindu dari bangsa Arab disebut Tsaba. Tsaba atau Saba adalah kata Sansekerta, yang berarti 'Majelis para Dewa'. Tsaba juga disebut Isya-Ayalam  atau Moshe-ayalam (Kuil Dewa Siwa) hanyalah nama lain dari Sabaism. Kata ini telah menyusut kedalam Islam, Muhamad sendiri merupakan keturunan keluarga Quaryaish yang pada awalnya Tsabaist. Tsabaists tidak menganggap Ibrahim sebagai Dewa yang sebenarnya, tetapi sebagai avatar atau ilahi yang disebut Avather Brahmo (Hakim Dunia Bawah).

Ketika memasuki periode Isa dengan bahasa masing-masing suku, simbolisme agama, tradisi bangsa Arab dan Yahudi hampir identik. Ketika itu, sebagian besar tidak terlihat perbedaan antara orang-orang Arab dan Yahudi. Sejarah membuktikan bahwa orang-orang Arab di periode Isa menyembah berhala, begitu pula kelas bawah dan orang-orang Yahudi yang berada di pedesaan.

Sejarah orang-orang Yahudi dimulai pada Zaman Perunggu di Timur Tengah ketika Allah menjanjikan seorang pemimpin pengembara disebut Abram, bahwa dia akan menjadi ayah dari orang-orang hebat jika melakukan seperti yang Tuhan katakan kepadanya. Yahudi menganggap Abraham sebagai Patriark pertama orang Yahudi, Abraham mengajarkan gagasan bahwa hanya ada satu Tuhan dimana sebelumnya orang-orang yang hidup pada waktu itu percaya pada banyak dewa. Tetapi ayah Abraham, Terach, adalah salah satu orang yang menjual berhala. Abraham ataupun Ibrahim adalah pondasi agama Kristen, Islam, dan Yahudi, sosok yang paling sulit dipahami dari semua tokoh-tokoh yang tercantum dalam kitab.

Jan 16, 2015

Mesopotamia Dan Mesir Kuno: Awal Peradaban Dunia

Hanya manusia yang mampu menciptakan peradaban. Manusia diciptakan sebagai makhluk yang unik sebagaimana uniknya Tuhan. Manusia diciptakan sebagaimana rupa Tuhan. Manusia tiada lain adalahs ebagai manifestasi nama-nama Allah dalam bentuk yang integral. Hal ini,karena manusia selalu dikaitkan dengan dirinya sebagai spesies yang unik, yaitu dengan memiliki jiwa, intelegensi dan kemampuan untuk berbicara jika dibandingkan dengan spesies lain, sehingga manusia mampu menciptakan peradaban yang didasarkan atas sosial budaya yang berkembang. Dalam kaitannya dengan doktrin agama, manusia pertama adalah Adam yang dirancang sebagai penghuni bumi. Terlepas dari tujuan drama penciptaan manusia, apakah pada masa Adam sudah memiliki peradaban, informasi paling awal yang masih dalam kerangka doktrin agama menyebutkan bahwa rumali (bayt) pertama yang dibangun adalah sejak masa Adam, kemudian ditinggikan oleh Ibrahim. Kemungkinan peradaban sudah terbentuk masaitu adalah sangat kecil, karena Qabil putra Adam harus diajari oleh seekor burung Datum untuk mengubur saudaranya yang dibunuh. Kemungkinan paling besar adanya peradaban yang paling dekat dengan Adam adalah pada masa Nuh. Dalam penelitian astronomi modern disebutkan bahwa bumi inimuncul sekitar 15 milyar tahun yang lalu melalui peristiwa big bang.

Sementara manusia baru muncul sekitar seratus ribu tahun yang lalu, sebelumnya telah didahului oleh munculnya berbagai jenis spesies lain. Darwin meyakini bahwa manusia muncul melalui proses evolusi dengan nenek moyang sejenis kera. Teori tersebut diperkuat oleh penemuan para arkeolog tentang adanya fosil-fosil manusia purba, homoerectus hidup sekitar 1,5 sampai 200 ribu tahun yang lalu, homo sapien 500-200 ribu tahun yang lalu. Kedua jenis spesies ini diperkirakan sudah mempercayai adanya hari kebangkitan( Afterlife) agama yang muncul berasal dari tradisi berburu. Dari catatan sejarah menyebutkan bahwa munculnya peradaban manusia berawal dari perkembangan budaya manusia yang sangat ditentukan oleh kondisi geografi yang mendukung.

Kawasan Bulan Sabit Mesopotamia

Peradaban awal dimulai dari zaman batu baru (neolitik), yang dilanjutkan  dengan zaman perunggu kemudian zaman besi. Zaman neolitik ditandai dengan berakhirnya zaman paleolitik (zaman batu tua), manusia sudah mulai bercocok tanam dan bermukim. Zaman perunggu ditandai adanya pembentukan kota dan terjadinya urbanisasi, sementara zaman besi padamasa Mesir sekitar tahun 1500 SM. Poin penting dimana budaya menjadi peradaban selalu disamakan dengan transisi dari prasejarah menuju masa sejarah. Secara definitif dimulai sekitar tahun 4500sampai 4000 SM di lembah-lembah Sungai Nil, Tigris-Eufrat dan Indus diIndia. Dari beberapa daerah tersebut, kawasan Tigris-Eufrat merupakan asal kelahiran peradaban dunia sebagai satu penyatuan rangkaian yang melahirkan peradaban Barat. Peradaban sendiri didefinisikan dengan suatu gelanggang kehidupan di mana masyarakat yang ada menetap di kota dan terorganisasi dengan baik agar hidup menjadi lebih aman, terbudaya, senang dan lebihproduktif. Elemen-elemen tersebut akan menyebabkan perkembangan yang optimal.

Geografi memainkan peranan yang sangat penting dan signifikan dalam proses terbentuknya peradaban. Seluruh peradaban awal, baik di Mesir, Mesopotamia, India maupun Cina, kemajuannya dimulai dari kawasan lembah-lembah sungai yang subur. Air merupakan kebutuhan pokok hidup yang menyebabkan kesuburan tanah yang dapat dimanfaatkan sebagai lahanpertanian. Manusia akan terkonsentrasi di sekitar kawasan tersebut dan membentuk kerjasama dalam membangun irigasi, kanal, bendungan dan terorganisasi, sehingga membentuk suatu tatanan masyarakat yang berbudayaserta melahirkan peradaban.

Daerah-daerah di kawasan lembah Tigris-Eufrat disebut dengan Timur dekat. Daerah inilah pertama kali yang menghasilkan sistem kenegaraan dalam bentuk kumpulan unit-unit politik yang independen dan memilikihubungan internasional secara formal. Sejarah politik Timur dekat kuno memiliki dua hiteraksi kekuatan. Pertama, kekuatan yang mendorong rumpun nomad atau semi nomad untuk berkumpul di daerah perbatasan dan masuk sebagai penakluk kawasan peradaban sebagaimana orang-orang Arab nomadik yang masuk ke Mesopotamia yang disebabkan adanya kekejaman atau kehilangan kemakmuran di daerah asal. Kedua, upaya yang keras dari negara-negara Timur dekat untuk menaklukkan daerah tetangga. Struktur sosio-politik negara-negara besar di daerah lembah cenderung mengikuti pola umum. Yaitu,birokrasi administrasi negara dipegang oleh seorang raja yang dipandang sebagai pendeta, jika secara faktual sebagai dewa.

Mesopotamia terletak di antara dua aliran sungai Tigris dan Eufrat,kurang lebih 170 mil dari teluk Persia. Sungai-sungai tersebut mengalir dari kawasan pegunungan Asia minor sebelah barat daya Mesopotamia. Negara-negara awal di Mesopotamia berupa negara-negara kota (city-stales) di lembah bagian bawah. Masing-masing mungkin telah memiliki tanggung jawab secarain dependen dalam membuat irigasi dan pemeliharaannya. Bagaimanapun terkadang terjadi konflik dan menolak adanya hegemoni atau kepemimpinan seseorang atau yang lain.

Peradaban superior pertama dimulai dari bangsa Sumeria pada masa neolitik. Orang-orang Sumeria ini diperkirakan datang dari kawasan perbukitan sebelah timur laut Mesopotamia sebelum tahun 4000 SM, penduduk Semit telah ditemukan di sana. Raji al Faruqi menyebutkan bahwa terjadinya imigrasi orang-orang Sumeria dari daerah pegunungan ke lembah Tigris-Eufrat ini disebabkan adanya badai yang melanda daerahtersebut. Daerah semenanjung Arabia, Tigris  -  Eufrat dan Syria besar yang secara umum disebut dengan kawasan Timur dekat, secara kontinu memiliki kesatuan budaya, bukan politik. Asia dekat secara umum memakai bahasa semit. Hal ini dapat diidentifikasi melalui akar bahasa. Orang-orang Sumeria mulai memimpin dan membangun proyek irigasi guna memajukan kehidupan perkampungan. Sekitar tahun 3500 SMmereka telah menghasilkan peradaban yang maju, dengan perkembangankota-kota, sistem organisasi politik, etika religius dan pemerintahan negara-kota (city-state) dengan menekan pada aspek peradaban yang baik. Pemakaian logam dan sistem penulisan sudah dipakai pada masaini. Sementara di daerah selatan telah berkembang negara-negara kotadi bawah pemimpin komandan perang, pendeta atau penasehat irigasi.

Kondisi semacam ini tidak memungkinkan adanya sentralisasi kekuasaan dengan pemerintahan pusat yang kuat. Akibatnya pertempuran sering terjadi untuk memperebutkan pengaruh di masing-masing kawasan yang dikuasai. Pada abad ke-26 SM bangsa Somit dari Akkadia menguasai Mesopotamia selama dua abad yaitu 2500-2300 SM. Mereka menguasai mulai dari Teluk Persia sampai masuk Mesopotamia.

Meskipun mereka menguasai kota-kota yang dibangun oleh bangsa Sumeria, namun mereka tidak merusak budaya yang ada, bahkan mengadopsinya mulai dari tulisan, sistem kalender dan cara bisnis, sehingga terjadi asimilasi budaya yang kondusif. Tahun 2300 SM merupakan kebangkitan orang-orang Sumeria yang ditandai dengan munculnya raja Shirar yang menamakan dirinya sebagai raja Sumeria-Akkadia, tetapi supremasi ini hanya berlangsung sangat singkat.

Akhir milenium ketiga, bangsa Sumeria-Akkadia ditaklukkan oleh bangsa Semit lainnya yaitu Syria.Ketika dipimpin oleh raja Hammurabi (1943-1905 SM). Mereka memperluas ekspansinya sampai ke kawasan Assyria dengan Babylon dijadikan ibu kotakerajaan. Setelah berdirinya emperium bangsa Semit yang kedua ini, bangsa Sumeria tidak pernah muncul lagi dalam sejarah politik, tetapi bagaimanapun peradaban yang telah mereka bangun merupakan pondasi bagi peradaban seluruh penakluk di lembah Tigirs-Eufrat.

Kota-kota yang dibangun oleh bangsa Sumeria merupakan kota-kota kecil di atas bukit buatan dengan dikelilingi tembok-tembok sebagai pertahanan. Dinding-dinding dikonstruk dari batu merah, sementara rumah-rumah penduduk berada di sebelah selatannya. Di tengah-tengah setiap kota atau desa terdapat pusat aktivitas konstitusi dan bangunan kuil yang dianggapsakral sebagai pusat ritual keagamaan.

Pertanian merupakan landasan aktivitas ekonomi, di samping itu orang Sumeria mengembangkan irigasi dan dapat menghasilkan panen dalam jumlah yang besar, sehingga memungkinkan adanya industri kebutuhan keseharian.Secara umum, mereka sudah menggunakan bajak sebagai alat untuk meng-olah tanah pertanian. Sistem transportasi dengan menggunakan kereta dan kereta tempur telah dipakai. Pemberian kredit juga telah diperkenalkan padamasa kekuasaan bangsa Sumeria, Aktivitas perdagangan orang-orang Sumeria meliputi area yang sangat luas, para kafilah mengadakan perjalanan ke utara,barat sampai kawasan timur Mediterania dan Mesir. Terdapat indikasi bahwamereka telah mengadakan kontak dagang dengan India. Sementara dalam bidang organisasi sosial secara umum hampir sama dengan Mesir, terdapat hubungan tertutup dengan agama. Para penguasa diperlakukan sebagai dewadan absolut. Perkembangan sosial didasarkan pada pengaturan kemakmuran bagi seluruh wilayah yang dikuasai.

Dalam bidang arsitektur, orang-orang Sumeria menggunakan bahan batu bata sebagai bahan pokok bangunan, karena di daerah Mesopotamia tidak terdapat batu-batu besar sebagaimana di lembah Nil Mesir. Seluruh bangunan dan rumah-rumah hampir menggunakan batu bata ini. Bangunan-bangunan penting bangsa Sumeria adalah kuil-kuil dengan menara-menaranya yang menjulang tinggi (temple lowers) atau disebut dengan ziggurat. Ziggurat ini terdiri dari loteng-loteng, setiap tingkat lebih kecil dari yang sebelumnya. Struktur bangunan kuil dengan menara-menaranya yang tinggi seolah menghubungkan antara bumi dan langit. Pada satu sisinya terdapat tangga berbentuk segi tiga sebagai jalan masuk. Setiap tingkat diberi warna-warna simbolik, hitam merepresentasikan sesuatu di bawah bumi, merah melambangkan bumi itu sendiri, sementara biru merupakan simbol linggit atau surga. Di kuil tersebut terdapat taman yang bertingkat-tingkat menjulang tinggi di atas dataran lembah. Warna-warni yang bervariasi pada kuil yang berderet jika terkena sinar matahari akan menghadirkan keindahan yang spektakuler. Seni pahat yang diekspresikan dalam bentuk-bentuk relief memberikan pesan dan gambaran tentang figur-figur mereka,serta memberikaninformasi tentang sistem pemerintahan, peralatan perang,lencana pakaian dan hewan-hewan kesukaan. Agama bangsa Sumeria adalah politeisme dengan memiliki dewa-dewa sesuai dengan kebutuhan mereka, seperti dalam perang, dan kehidupan keseharian. Mereka tidak memiliki konsep yang jelas tentang hari akhir (surga dan neraka). Agama bagi mereka merupakan tuntutan dan kontrol bagi aktivitas mereka di dunia agar terhindar dari kekacauan. Literatur yang ditinggalkan oleh bangsa Sumeria lebih signifikan dari pada di Mesir. Syair yang menceritakan tentang penciptaan dan banjir mirip dengan cerita dalam agama Yahudi.

Cerita-cerita lain lebih bersifat mitos, seperti legenda tentang Etana seorang pengembala yang menelusuri surga untuk mencari obat atau ramuan sumber kehidupan bagi seorang nelayan. Adapa adalah seorang seperti Adam yang kehilangan pakaian kehidupan abadinya. Kontribusi lain bangsa Sumeria terhadap peradaban adalah teknik peperangan, dalam bidang matematika mereka telah membuat kemajuan yang sangat panting, yaitu sistem bilangan yang didasarkan pada 60 unit geometri yang diwujudkan dalam bentuk-bentuk bangunan. Sistem pemerintahan, organisasi bisnis, dan hukum international adalah paling awaldi dunia.

Adapun budaya Semit pasca kekuasaan bangsa Sumeria yang paling menonjol adalah pada masa pemerintahan Hammurabi dengan menjadikan Babylon sebagai ibu kota. Dia adalah penguasa terbesar pertama di dunia yang membuat hukum-hukum dan aturan-aturan yang konkrit sebagai kode hukum tertua yang eksis. Sebagai contoh adalah"mata untuk mata", bagi orang yang mencederai mata orang lain, maka dia dihukum dengan hukuman sejenis. Bagi seorang anak yang menyakiti ataumemukul orang tuanya, maka hukumannya adalah potong jari. Demikian halnya bagi para koruptor. Seorang yang membangun rumah, sementara bangunannya tidak kokoh sehingga roboh dan menimpa pemiliknya, jika sampai mati, maka hukuman bagi yang membangun rumah tersebut adalah hukum mati. Meskipun kode hukum ini lebih ditujukan untuk dunia laki-laki, namun status wanita agak dijunjung tinggi. Selain itu terdapat perkembangan yang sangat penting dalam prosedur bisnis dengan menggunakan dokumen-dokumen.

Setelah tahun 1800 SM, Babylonia mengalami masa kemunduran atau masa transisi di kawasan Mesopotamia, yaitu masa disintegrasi dan mengalami perjalanan yang sangat panjang selama enam abad dengan ditandai oleh berdirinya banyak dinasti-dinasti kecil. Emperium Hittite merupakan kelompok yang semi independen dengan seorang raja yang kuat, pemerintahannya bersifat otokrasi. Emperium ini tidak banyak dicatat dalam sejarah, karena asal mereka misterius. Akan tetapi masaini telah menghasilkan kode hukum yang bersilat kosmopolit yang disebut dengan kode Hittite. Kode ini mirip dengan kode-kode hukum Asia timur. Negara kecil lain adalah Lydia, muncul di daerah Asia minor, kemakmuran mereka berasal dari emas dan komersial. Uang koin telah dipakai dalam emperium ini. Tidak seperti negara-negara kecillain, Lydia secara independen telah mampu melawan Assyria, yang akhirnya ditaklukkan oleh kekuatan dari Persia di abad keenam SM. Selain Lydia adalah Phoenicia. Bangsa ini memiliki kelebihan perdagangan dan navigasi. Mereka terampil dalam bidang manufaktur, tekstil, barang-barang logam, kaca serta memiliki kawasan perdagangan yang luas. Dalam bidang literatur, mereka sangat tertinggal. Kontribusi yang cukup berarti adalah pengenalan alfabet. Bangsa lain yang semacam dengan Phoenicia adalah bangsa Aramean yang menguasai sekitar Damaskus. Mereka tidak banyak memberikan kontribusi dalam peradaban.

Bangsa Semit yang sedikit banyak telah memberikan kontribusi dalam bidang peradaban adalah bangsa Yahudi atau Israel, khususnya dalam bidang etika religius, tetapi mereka lemah dalam bidang politik. Tradisi orisinil mereka adalah membuat rumah di kawasan bawah sungai Eufrat. Ibrahim(Abraham) merupakan orang pertama peneliti sistem patriarki bagi bangsa Yahudi. Dari tahun 1400-1200 SM, mereka masuk ke dataran Kanaan yang sekarang dikenal dengan Palestina. Sementara kelompok lain diperbudak oleh bangsa Mesir. Selanjutnya mereka dikeluarkan dari perbudakan oleh seorang pahlawan national mereka, yaitu Musa (Moses) dengan membawa sepuluh perintah Tuhan (Ten Commandments) dan konsep baru tentang Tuhan.

Sekitar tahun 1025 SM, bangsa Yahudi dipimpin oleh Saul, seorang penguasa yang paling terkenal di Palestina dengan membuat kerajaan,kemudian diambil alih oleh Daud (David) (1000-960 SM). Ia telah membuat Yerusalem menjadi kuat dan sebagai pusat kekuasaan di Palestina dan Syria.Setelah itu diteruskan oleh anaknya yaitu Sulaiman (Solomon), dengan gaya hidup yang mewah yaitu membangun kuil megah di Yarussalem. Pengaruh kekuasaannya, ia mampu memperistri putri Firaun. Kekuasaan Sulaiman berlangsung singkat, karena telah mengambil pajak dari rakyatnya terlalu berat. Pada awalnya bangsa Yahudi adalah penganut politeisme, namun setelah kedatangan para nabi di tengah-tengah mereka, mereka menjadi penganut monoteisme. Periode baru bagi kawasan bulan sabit yang subur adalah setelah kedatangan Bangsa Assyria. Bangsa ini merupakan kekuatan baru yang mampu menaklukkan wilayah Timur dekat. Pada tahun 910 SM mereka menguasai Babylonia, 860 SM Mediterania telah dikuasai dan mengontrol Syria, tahun 722 terbentuklah dinasti baru bagi bangsa Assyria dengan raja pertamanya adalah Sargon 11. Program utamanya adalah menguasai seluruh kawasan subur bulan sabit. Bagaimanapun dia dan keturunannya adalah sebagai arsitek emperium terbesar bagi dunia Barat sebelum abad 6SM. Rahasia kesuksesannya adalah dukungan kekuatan militer yang tiada bandingnya, meneror terhadap siapa saja yang berani melawan penguasa Assyria, dan sistem administrasi propinsi yang lebih maju.

Pasukan kavaleri dengan jumlah yang besar marupakan pasukan pertama yang menggunakan senjata dari besi, seperti busur dan peradaban panah ditambah lagi dengan pasukan berkuda dan kereta. Kekejaman pasukan sangat mewarnai setiap kali menaklukkan daerah baru dengan membumihanguskan daerah taklukan dan membakar siapa saja yang ditemui. Faktor ketiga dari kesuksesan bangsa Assyria adalah sistem koordinasi yang baik dalam administrasi politik. Kondisi semacam ini membentuk peradaban menjadi lebih kosmopolit. Secara keseluruhan Assyria membuka babak baru dalam sejarah politik dengan menggunakan agen-agen baru dalam organisasi internal serta sistem sentralisasi. Para pembantu raja secara kontinu mengirimkan perintah-perintah raja kepada para gubernur di propinsi, sehingga sistem jasa post sudah dipakai pada masaini.

Dalam bidang seni dan arsitektur para raja Assyria membangun istana megah, istana Sargon dibangun dalam tembok-tembok kota yang tebal seperti benteng, kuil-kuil dan ziggurat juga dibangun dengan megah. Pintu gerbang istana dibuat dengan tanduk-tanduk banteng dan patung kepala manusia sebagai ciri khasnya. Di istana dihiasai relief-relief batu yang diberi warna-warna yang cemerlang. Dari relief-relief tersebut mengekspresikan tentang figur-fugur mereka, peperangan dan perburuan. Sejarah raja-raja dipelihara dengan baik yang tiada tandingnya. Terdapat perpustakaan besar pertama yang berisi sekitar 22.000 buah lembaran dari tanah liar, berisi tentang nyanyian-nyanyian orang Sumeria, ritual-ritual kuil, mitologi penciptaan,banjir besar, tata bahasa dan teks-teks kedokteran. Setiap lembar diberi tanda oleh raja pemilik lembaran tersebut (Bogardus, 1995: 83-84).Kemunduran bangsa Assyria disebabkan oleh kekejaman yang membawa implikasi dan reaksi dari bawah. Sumber ekonomi yang mengandalkan rampasan perang. Penaklukan sudah terlalu lama akan mengurangi sumber ekonominya. Emperium yang luas akan mempersulit dalam mengatur kelas-kelas masyarakat.

Setelah keruntuhan emperium Assyria pada tahun 612 SM, disusul olehkekuatan baru yaitu bangsa Chaldean. Kerajaannya menguasai kawasan yangluas, Babylon dijadikan ibu kota kerajaan dan menguasai seluruh kawasanbulan sabit. Babylonia dibangun kembali menjadi kota terbesar, dengan dinding-dinding yang besar dan hebat. Di atasnya terdapat sederetan rumah-rumah kecil, setiap sisinya terdapat ruang yang cukup untuk dilewati kereta.Di tengah kota terdapat jalan dengan pintu gerbang besar. Di dalam kotajuga dibangun kuil-kuil. Yang paling besar adalah kuil Marduk. Istana yang dilindungi oleh dinding-dinding dan menara yang bertingkat-tingkat. Setiap tingkat banyak ditumbuhi pepohonan dan bunga-bunga, atap dari taman ini sering disebut dengan taman gantung yang menjadi salah dari keajaiban dunia.

Orang Babylonia sangat tertarik dengan perbintangan yang dianggap memberi informasi tentang nasib masa depan. Oleh sebab itu, astronomi mengalami kemajuan pesat pada masa ini. Mereka telah mengenal dua belasrasi bintang yang diidentifikasi melalui dua belas segi zodiak. Lima buah planet yang dikenal menjadi nama-nama dewa penting bagi bangsa Chaldean. Planet-planet tersebut adalah Marduk atau Jupiter, Nabu atau Mercurius,Ishtar atau Venus dan lainnya.

Mesir Kuno

Penduduk Mesir kuno mulai menempati kawasan lembah Nil sekitar tahun 5000-525 SM, yaitu sejak orang Mesir primitif periode perkembangan neolitik sampai pada perkembangan peradaban masa kekuasaan para Firaun absolute. Secara kronologis, sejarah Mesir dapat dibagi menjadi beberapa periode. Sejarah Mesir sebelum tahun 3400 SM disebut dengan periode prasejarah, periode kerajaan lama (3400-2475 SM), periode transisi feudalisme(2475-2160), periode pertengahan (2160-1780 SM), ditambah dengan periode dominasi Hykso (1780-1580 SM) dan periode emperium (1580-525 SM).

Periode prasejarah Mesir ditandai dengan banyak ditemukan peralatan-peralatan pada kuburan-kuburan bangsa Mesir, diperkirakan dimulai sejak tahun 1500 SM. Dengan demikian, penduduk Mesir sudah menggunakanperalatan dimulai sejak masa paleolitik dan neolitik (zaman batu tua danbatu muda). Kemajuan bangsa Mesir lebih ditopang oleh hasil bumi yang subur, sejak pra dinasti sudah terjalin kerja sama dalam pembuatan kanal dan irigasi. Gambaran ini menunjukkan sudah adanya unit-unit politik meskipunmasih kecil, yang secara gradual membentuk dua dua kerajaan, atas di bagian selatan, bawah di bagian utara sekitar tahun 5000 SM.

Periode kerajaan lama, sudah memasuki zaman logam, perdagangan sudah mengalami kemajuan, kapal-kapal dagang telah dikirim ke kawasan pantai Syria untuk memperoleh kayu sebagai bahan pembuatan kapal, rumah dan perabotan lainnya. Industri sudah dimulai pada masa ini, manifaktur dari kaca, permata-permata yang indah banyak dihasilkan oleh para pengrajin. Indikasi kemajuan peradaban pada masa kerajaanlama adalah peninggalan piramida-piramida. Piramida pertama dibangunpada masa dinasti ketiga, merupakan kuburan batu besar pertama didunia. Dari enam dinasti kerajaan lama yang ada, dinasti keempat adalah yang paling kuat dengan membangun piramida besar sebagai kuburanpagi Firaun Khufu dandikenal dengan Cheops. Pembangunan piramidaini membutuhkan 100.000 pekerja dikerjakan selama dua puluh tahun. Bangunan ini didesain untuk memprotek jasad Firaun setelah mati.

Darisini, menunjukkan bahwa pengetahuan geometri telah dikenal baik oleh bangsa Mesir, mereka telah menggunakan perunggu untuk memotong batu.Kerajaan Mesir mengalami pertumbuhan besar menuju fase baru dengan kekuasaan yang bersifat feodalistik. Selama berada di bawah kekuasaan enam dinasti Firaun pada masa kerajaan lama, sentralisasi kekuasaan yangkuat menjadi berkurang yang memunculkan independensi dan ambisi para gubernur propinsi. Akibat terjadinya perang sipil, kekuatan para Firaun menjadi runtuh, sementara para gubernur saling berebut kekuasaan diantara mereka. Secara umum, masyarakat tidak dapat menahan kelaparan karena adanya tekanan dari tirani-tirani kecil,
kerusakan yang disebabkan oleh peperangan, sehingga praktis masa ini kemajuan peradaban terhenti.

Setelah selama 300 tahun berada dalam disintegrasi atau disunity,putra-putra mahkota dari Nil bagian atas telah berhasil membangun kembali sebuah negara kesatuan. Di masa kekuasaan satu Firaun terdapat dua belas dinasti selama dua abad, yang paling menonjol adalah Sesostris III and Amenemhet III dengan kemampuannya membawa kerajaan para Firaun bersifat monarki yang kuat, dengan hukum, aturan, kemakmuran ekonomi dan kemajuan peradaban. Jika kerajaan lama terkenal dengan piramidanya,maka pada masa pertengahan ini lebih menonjol dalam bidang literatur dan kesenian.

Sekitar tahun 1780 SM, seorang Asia dikenal oleh bangsa Mesir dengan Hykos, dengan pasukan berkuda dan kereta yang superior telah menaklukkan Mesir kawasan Delta secara keseluruhan dan bertahap sampai pada lembah Nil bagian atas. Selama dua abad sampai tahun 1580 SM dibawah kekuasaan orang asing, telah melahirkan nasionalisme bangsa Mesir.

Azhmes liberalis dari Thebes adalah seorang pahlawan nasional yang besar telah membebaskan bangsa Mesir menuju babak baru, yaitu masa emperium. Para penguasa emperium ini meyakini bahwa untuk menjaga keamanan negara Mesir dari serbuan bangsa asing adalah dengan mengontrol Palestina,Syria, Phoenisia, kawasan air di timur Mediterania serta mengontrol nite-nite perdagangan oleh pasukan infantri. Firaun yang paling besar peradaban pada periode ini adalah Mosis III (1479-1447 SM) biasa disebut sebagai Napoeleon oleh bangsa Mesir. Dia mampu menaklukkan Syuria, Phoenesia, Palestina,Nubia dan dilengkapi dengan kawasan Siprus. Kebesaran Mesir berada dibawah kekuasaan Firaun dinasti ke-18; peradaban dan kekuatan politik, politik hukum dan peraturan-peraturan di lembah Nil. Perkembangan perdagangan dan kemakmuran yang besar dari rampasan perang yang mengalir ke Mesir. Thebes sebagai ibukota Mesir menjadi kota terkaya di dunia. Beberapa kuil taman yang indah dan rumah-rumah besar dan indah milik para pembesar membuat Thebes tampak lebih indah. Di bawah kekuasaan Amenhotep III (1411-1375 SM), emperium Mesir mengalami kemunduran, yang ditandai dengan adanya kontoversi agama, dan kehilangan teritorial.

Ramses II (1292-1225 SM) dinasti ke-19, dikenal sebagai Firaun yang menindas bangsa Yahudi dan berusaha untuk merestorisasi, atau memulihkan kembali kejayaan emperium Mesir.

Kekuatan bangsa Mesir dibangun kembalidi Dyria selatan dan Palestina. Monumen-monumen besar telah dibangun disepanjang sungai Nil, sehingga dari luar emperium tampak makmur dan aman. Setelah periode ini seluruh kawasan Timur dekat muncul kekuatan,sementara Ramses III (1198-1167 SM) hanya mempertahankan emperium dari kehancuran. Setelah Ramses III tidak ada lagi pemimpin dari bangsa Mesir yang brilian. Akhirnya Mesir di bawah kekuasaan bangsa-bangsa asing, Afrika, Assyria dan Persia tahun 525 SM. Pada masa ini praktis bangsa Mesir telah kehilangan kemerdekaan politiknya. Setelah kedatangan Islam, Mesir telah banyak meninggalkan tradisi kuno mereka.

Sistem pemerintahan pada teritorial kerajaan Mesir lama adalah absolut secara ekstrim, seluruh kekuasaan berada di bawah tangan Firaun.Siapa yang dipanggil dengan Firaun berarti rumah besar (Great House). Para Firaun merupakan pemilik seluruh tanah, tidak ada pertanyaan bagi para penguasa ini. Rakyat Mesir percaya bahwa jika hal itu dilakukan, maka akan mendapat sangsi dari para dewa. Pemerintahan Mesir bersifat teokratik,dengan mengkombinasikan agama dan fungsi politik. Di samping sebagai raja, Firaun sebagai dewa penguasa tanah dan spiritual. Keberhasilan sistem administrasi kerajaan lama, memungkinkan adanya sentralisasi kekuasaan yang absolut. Dalam mengatur negara, raja dibantu oleh seorang ketua bendahara dan dua orang perdana menteri. Sistem paternalisme tiada lain adalah untuk melanggengkan kekuasaan dan kemakmuran keluarga raja.

Struktur sosial Mesir terdiri dari kelas atas yang didominasi oleh para penguasa dan pendeta, kelas menengah dan kelas rakyat yang sebagian besarsebagai budak. Seluruh sejarah kehidupan Mesir, basis ekonominya adalah pertanian dengan sistem sentralisasi irigasi memungkinkan hasil panen yang melimpah, sehingga industri sudah ada pada masa kerajaan lama.

Setiap bulan Juli sungai Nil akan meluap, sedangkan bulan Nopember akan mengalami kekeringan. Hal ini sejak lama telah diantisipasi oleh bangsa Mesir dengan melakukan pertanian yang bervariasi. Pengembangan tembaga, penggunaan bahan kaca, penggalian batu secara terorganisir, serta teknik pemahatan relief sangat efisien dan maju yang tidak dijumpai di Eropa sampai periode revolusi industri.

Sejak kerajaan lama, komersial mengalami kemajuan sangat pesat sepanjang sungai Nil. Ekspedisi melaut di laut merah dengan memakai perahu telah dilakukan, sehingga bangsa Mesir dapat mengklaim bahwa merekalah bangsa pertama menggunakan perahu. Sejak 2750 SM, perahu-perahuMesir berlayar menelusuri pantai Timur Mediterania sampai Phoenesia.

Perdagangan emperium memiliki empat rute. Lewat kanal yang dikonstruksi sebagai penghubung antara laut Merah dengan daerah timur Delta. SepanjangSungai Nil perahu-perahu membawa barang-barang dari selatan, para kafilah menjalin kontak dagang dengan Mesopotamia dan Syria selatan; pelayarandari Syria utara ke Yunani dan pulau-pulau lain. Hasil perdagangan Mesir banyak ditemukan di Yunani, agama dan bentuk seni pun mulai diadopsi oleh Yunani. Impor Mesir adalah kulit onta, senjata-senjata dari logam,rempah-rempah, emas, kayu dan permadani. Sementara ekspor Mesir adalah gandung, linan, dan barang-barang kerajinan sebagai hasil olahan.

Agama Mesir kuno menjadi agama rakyat, aturan-aturan didominasi oleh penguasa yang dianggap sebagai dewa, ritual mereka lebih dikonsentrasikan pada dramitisasi kematian raja-raja. Piramida-piramida merupakan manifestasi keyakinan mereka. Karya-karya seni yang mengakar dari simbol-simbol agama, tulisan-tulisan dalam dekorasi makam-makam bernuansakan religius, kuil-kuil dijadikan sentral ilmu pengetahuan, kemakmuran dan energi dimanfaatkan untuk melanggengkan jasad setelah mati. Bagi rakyat jelata yang tidak dapat mengabadikan jasadnya dengan mumi, orientasi mereka diabdikan bukan untuk polilik, tetapi untuk keagamaan. Perhatian mereka tentang keabadian jasad dipengaruhi oleh Osiris, orang pertama diabadikan jasadnya dengan mumi. Dia dianggap dewa Nil. Naik turunnya sungai Nil merupakan simbol kematian dan kebangkitan dewa ini dan diperingati setiap tahun. Mitologi tentangOsiris terus berkembang. Osiris yang dibunuh oleh dewa Seth dengan memotong-motong tubuh Osiris, kemudian disebar ke seluruh dataran lembah Nil. Isis yang merasa kehilangan, mengumpulkan kembali potongan-potongan jasad Osiris, akhirnya bangkit kembali dan menjadiabadi. Akhirnya Horus putra Osiris menuntut balas dengan menyerang Seth.

Bangsa Mesir kuno mengambil banyak Tuhan. Di antaranya adalah Ra, yaitu dewa matahari. Osiris dewa air, Isis ibu yang agung. Di antaradewa-dewa tersebut Ra-lah yang paling penting. Akan tetapi setelah beradadi kekuasaan Thebes, posisinya digantikan oleh dewa Anum atau dewa yang agung (supreme god) kemudian digabung menjadi Anum-Ra, Bangsa Mesirjuga sudah mengenal nyanyian-nyanyian untuk memuja para dewa, seperti Hymn to the sun.

Salah satu kontribusi penting lain bangsa Mesir dalam peradaban adalah kemajuan dalam bidang seni tulisan, khususnya pengenalan terhadap alfabet Literatur tertua tercantum pada teks-teks piramida yang disebut dengan teks tertua tentang pemikiran manusia. Teks yang berkenaan dengan agama dapat dijumpai pada dinding-dinding makam raja ke-5 dan ke-6 yang berisi tentang mantra-mantra magis, mitos dan nyanyian religius. Sementara literatur pada masa pertengahan lebih kaya dan bervariasi serta bersifat sekuler. Banyak ditemukan cerita-cerita romantis, tenggelamnya kapal dan sebagainya. Tetapi cerita yang penting adalah legenda tentang Yusuf dan saudaranya. Di samping itu juga ditemukan syair-syair bernuansa religius yang diekspresikan secara filosofis.

Sistem penanggalan sudah dikenal dengan baik, penetapan jumlah hari sebanyak tiga puluh dalam satu bulan dan jumlah bulan sebanyak dan belas dalam satu tahun setiap akhir tahun ditambah dengan lima hari.Dalam bidang ilmu pengetahuan, bangsa Mesir adalah pertama kali dalam matematika terapan, tetapi mereka sedikit kemajuan dalam bidang fisika dan astronomi. Bangsa Mesir dapat dikatakan sebagai arsitek yang luar biasa dengan menghasilkan bangunan batu berbentuk piramida. Secara umum struktur sosial Mesir tidak ada rumah yang megah, istana raja dibangun tidak cukup indah.Hal ini menunjukkan bahwa orientasi kehidupan bangsa Mesir lebih banyak diarahkan kepada tujuan hidup abadi. Bangunan piramida adalah ekspresi tunggal dari peradaban Mesir. Sementara kuil-kuil dengan struktur bangunan menunjukkan misteri agama bangsa Mesir. Kuil terbesar adalah Karnak yang dibangun dengan batu-batu besar dengan pintu-pintu dan jendela terbuka, dan atap yang menghadap ke langit. Terdiri dari tiang-tiang besar, di dalamnya terdapat ruangan besar.Dalam bidang seni dekorasi, banyak ditemukan batu-batu kuburan dan istana yang dicat dengan warna-warna simbolik.

Munculnya peradaban sangat terkait dengan eksistensi manusia dankondisi lingkungan melalui interaksi aktif dan imaginatif. Secara umum baik Mesir atau Mesopotamia adalah kawasan subur yang sangat mendukung terbentuknya masyarakat yang berbudaya dan berperadaban. Struktur sosial Mesir dan Mesopotamia adalah konkrit, spesifik dan praktis. Peradaban di lembah Mesopotamia dan kawasan bulan sabit bersifat lebih non fisik jika dibanding dengan Mesir. Aspek ilmu pengetahuan lebih menonjol dikawasan Mesopotamia, sementara Mesir lebih menonjolkan aspek religius. Meskipun sistem politik di kedua kawasan hampir sama, yaitu absolutisme dan menganggap raja sebagai dewa, Mesopotamia lebih humanis dari pada di Mesir. Efektivitas terbentuknya peradaban besar sangat ditentukan oleh kekuatan politik dan ekonomi. Bangsa Sumeria dan Assyria adalah contoh konkrit di Mesopotamia. Para raja periode awal di Mesir adalah contoh lain yang menghasilkan banyak bangunan piramid.

Mesopotamia tampak bersifat teoritis, sementara di Mesir bersifat aplikatif. Dalam bidang agama Mesopotamia lebih bersifat rasional, sementara di Mesir doktrin agama lebih menonjol. Kultur yang dihasilkan di Mesopotamia lebih kosmopolit jika dibanding dengan Mesir. Aspek ekonomi, baik Mesir maupun Mesopotamia adalah sama didasarkan pada pertanian dan perdagangan.

Jan 14, 2015

Papirus Kuno 'Perjamuan Terakhir' Berusia 1500 Tahun

Baru-baru ini, Dr Roberta Mazza dari University of Manchester - John Rylands Research Institute, telah menemukan dokumen tertua didunia berupa liturgi Kristen Ekaristi (Eucharist). Dokumen ini dianggap sebagai papirus kuno dari pemerintahan Roma Mesir yang berusia hampir 1500 tahun dan mengacu pada Perjamuan Terakhir (Last Supper) dan 'Manna dari Surga' periode Kristen awal, sekitar 300 tahun setelah kaisar Romawi Konstantin mengkonversi agama.

Papirus kuno ditulis dalam teks Yunani dan merupakan kombinasi asli ayat-ayat Alkitab termasuk Mazmur 78: 23-24 dan Matius 26: 28-30. Penemuan ini diperkenalkan Dr Mazza pada tanggal 4 September 2014 disebuah konfrensi di Manchester, UK dengan judul 'From Egypt to Manchester: Unravelling the John Rylands Papyrus Collection'.

Jimat Dari Fragmen Papirus Kuno Perjamuan Terakhir

Perjamuan Terakhir merupakan kisah Kristen Awal dimana menceritakan hari pertama Festival Roti Tidak Beragi atau Paskah, Yesus menyuruh dua orang muridnya kedepan dengan petunjuk yang sangat spesifik untuk mempersiapkan perjamuan Paskah. Malam itu, Yesus duduk di meja dengan 12 murid untuk makan makanan terakhirnya sebelum disalib. Saat mereka makan bersama-sama, dia mengatakan kepada kedua belas bahwa salah satu dari mereka akan mengkhianatinya.

Papirus ini awalnya ditemukan di Mesir pada abad ke-19, dan saat ini tersimpan di John Rylands Library, Manchester. Teks ini menunjukkan bagaimana orang Kristen mengadopsi praktek Mesir kuno memakai jimat untuk melindungi pemakainya dari bahaya. Penulisan teks potongan papirus kuno dilanjutkan oleh orang-orang Kristen yang menggantikan doa-doa untuk dewa Mesir dan Yunani-Romawi dengan mengekstrak dari Alkitab.



Menurut Mazza, sampai hari ini orang-orang Kristen menggunakan ayat-ayat dari Alkitab sebagai jimat pelindung sehingga 'jimat' ini menandai awal dari tren penting dalam agama Kristen. Meskipun hampir tidak diketahui siapa pemiliknya, menurut arkeolog papirus kuno ini bisa saja dimiliki oleh penduduk dari desa terdekat Hermopolis (el-Ashmunein).

Hermopolis terletak sebuah desa kecil bernama El Ashmunein (berasal dari Shmun), merupakan ibukota ke-15 (Hare) Nome di Mesir Hulu. Ketika zaman kuno, tempat ini merupakan salah satu kota Mesir besar yang dikenal sebagai Khmunu (Shmun). Nama Shmun mengacu pada delapan nenek moyang yang menciptakan anak pertama dan diyakini sebagai matahari yang terbit pertama kali di kota ini, pada akhirnya menciptakan dunia.

Papirus ini merupakan contoh yang sangat langka dikalangan Kristen dan Alkitab, dan berkat penemuan ini, arkeolog menduga pengetahuan tentang Alkitab lebih tertanam di Mesir pada abad ke-6 Masehi. Para peneliti juga menemukan bahwa papirus kuno tersebut ditulis dalam versi kertas daur ulang dengan menggunakan teknik-teknik pencitraan spektral.

Huruf Samar dibalik kertas dianggap sebagai tanda terima untuk pembayaran pajak gandum yang disertifikasi oleh pemungut pajak dari desa Tertembuthis, pedesaan kota kuno Hermopolis (yang modern el-Ashmunein). Pembuat jimat akan memotong bagian jertas sebagai tanda terima, tertulis di sisi lain dan kemudian papirus kuno yang dilipat disimpan dalam kalung atau liontin.

Tabut Perjanjian

Misteri yang paling menarik sebagian besar arkeolog dan sejarawan alkitab adalah keberadaan tabut perjanjian yang pernah dibawa Sulaiman. Cerita misterius ini telah membawa jutaan orang meyakini keberadaan tabut perjanjian, tapi sayangnya pencarian di Yerusalem belum juga membuka titik yang pasti, dengan kata lain tabut perjanjian yang asli masih tetap dipertanyakan. Sepeti yang diungkap oleh James Davila dalam pernyataannya di LiveScience, 7 Januari 2014, "Treatise of the Vessels" berbahasa Ibrani mengungkap harta tersembunyi orang Lewi dan para Nabi.

Sumber dari segala eksistensi adalah kesadaran yang akarnya disebut Tuhan, dimana manusia telah membaca alkitab selama berabad-abad dan telah menjadi budaya dengan apa yang disebut petunjuk dari teks. Banyak peneliti dan teolog telah melewati masa hidup mereka dalam mengungkap pertanyaan ini selama seribu tahun lebih. Mereka menulis sejarah secara teoritis dan tidak hanya membahas fakta yang pernah terjadi di masa lalu, tetapi umumnya menarik kesimpulan tersebut dari kisah awal dengan membaca sumber. Sumber itu bisa saja diperoleh dari teks, cerita legenda, dan catatan kecil yang pernah tertulis dari filsuf terdahulu.

"Treatise Of The Vessels" Ungkap Tabut Perjanjian

Teks tertua Perjanjian Lama tertulis dalam bahasa Ibrani yang ditemukan di Qumran, diperkirakan ditulis sekitar dua atua tiga abad sebelum adanya Isa. Versi tertua ditemukan dalam terjemahan Yunani sekitar periode yang sama, teks lengkap paling awal berbahasa Ibrani tertulis sekitar abad ke-10. Umumnya orang-orang meyakini analisis tekstual dari potongan terkecil Perjanjian Lama yang ditulis sekitar tahun 1000 SM dan sisanya merujuk sekitar tahun 600 SM.



Tabut perjanjian disebut-sebut sebagai penyelamat umat manusia yang hidup di planet Bumi, dimana beberapa ilmuwan berusaha mengungkap kebenaran dua kata ini dalam beberapa penafsiran. Diantaranya ada yang menyebutkan bahwa Tabut (Ark) terkait dengan "Ark Nuh" yang luput dari banjir besar, dimana Bahtera Nuh diduga melalui 'Ark' yang terletak didalam sebuah piramida besar. Menurut Howard Middleton dalam bukunya "Great Pyramid, 'Giza-Genesis: The Best Kept Secrets" dikatakan bahwa 'Ark' mengacu pada teknologi canggih yang digunakan sebagai portal yang menjembatani frekuensi antar dimensi, atau lebih mirip dengan lubang cacing.

Sejarah mencatat bahwa Kuil Sulaiman disebut sebagai kuil pertama yang pernah dibangun, kuil ini dijarah dan dibakar Raja Nebukadnezar II pada abad ke-6 SM. Disebutkan bahwa ditempat itu tersimpan harta dan Tabut Perjanjian dimana di dalamnya berisi 10 perintah. Kisah ini juga terlihat mirip dengan Copper Scroll yang ditemukan di tepi barat Qumran, teks itu membahas lokasi harta karun tetapi tidak menyebut tentang kuil Sulaiman. Kisah didalamnya sangat menarik, salahsatu bagian menceritakan 77 tabel emas yang berasal dari dinding Taman Eden yang diwahyukan kepada Sulaiman, memancarkan cahaya seperti matahari dan bulan.

Copper Scroll (salah satu Dead Sea Scroll) yang ditemukan ini berusia sekitar 1900 tahun yang terbuat dari tembaga, dan dalam hal penerjamahan sangat sesuai dengan risalah keberadaan kuil Sulaiman dan tabut perjanjian. Dalam risalah ini disebutkan harta dari Bait Sulaiman tertulis pada tablet perunggu, logam seperti Scroll.

Menurut James Davila seorang profesor University of St Andrews, dilansir LiveScience, siapapun yang menulis 'Treatise of Vessels' (Risalah dari Kapal) berdasarkan ide yang sama mengukirnya pada logam, karena logam merupakan bahan yang lebih tahan lama dibanding perkamen atau papirus. Risalah ini menjelaskan bahwa harta yang tersembunyi sejumlah orang Lewi dan para Nabi, penjelasan ini tertulis dalam buku berjudul "Old Testament Pseudepigrapha More Noncanonical Scriptures Volume 1".

"Kunci" Tabut Perjanjian Dalam Sejarah Musa

Beberapa sarjana alkitab mengatakan bahwa Musa tidak menulis sebagian Pentateuch (lima buku pertama dari kitab Perjanjian Lama), yang pertama kali mengatakan hal ini adalah Thomas Hobbes. Dia menunjukkan bahwa teks terkadang menggambarkan situasi kontamporer dan tidak akan menggambarkan sesuatu yang telah bertahan lama sampai hari ini. Isaac de la Peyrere (Calvinis Perancis) mencatat bahwa ayat pertama kitab Deuteronomy menyatakan bahwa "Musa berbicara kepada orang Israel menyeberangi sungai Yordan" Artinya menggambarkan apa yang dikatakan Musa kepada orang Israel di Timur sungai Yordan, dan masalah ini diperparah karena Musa tidak pernah dan seharusnya dia berada di Israel. Buku De la Peyrere kemudian dilarang dan dibakar, dia ditangkap dan mengatakan bahwa kebebasannya merupakan konversi dan pandangan berbeda.

Setelah kasus De la Peyrere, kemudian muncul Baruch Spinoza seorang filsuf terkenal yang menerbitkan pernyataan analisis kritis. Dia menyebutkan bahwa dalam kitab Deuteronomy "Tidak pernah muncul nabi lain di Israel seperti Musa" dan kondisi itu sangat memukul keras karena dia juga menyatakan bahwa "lebih jelas dari matahari di siang hari bahwa Pentateuch tidak ditulis oleh Musa, tetapi oleh orang yang hidup lama setelah Musa". Hal ini membuat Spinoza dikucilkan dari Yudaisme, bukunya dilarang dan menghapus semua fatwa yang pernah dikeluarkannya, dan yang paling menarik adalah upaya untuk membunuhnya.

Di abad ke-19, para sarjana Alkitab menyadari bahwa hanya ada dua sumber utama dalama kitab Pentateuch, pada kenyataannya ada empat. Empat buku pertama juga disalin dengan karakteristik lain dan kontradiksi yang mengarah pada identifikasi sumber lain. Dan mereka juga menyadari bahwa Kitab Deuteronomy merupakan sumber yang terpisah. Dari sumber-sumber ini, secara tak langsung menjelaskan bahwa ada upaya menyembunyikan teks asli yang menyebutkan keberadaan tabut perjanjian dan kuil Sulaiman.

Apapun itu, tabut perjanjian merupakan bukti penting yang mampu menceritakan dan mengungkap misteri kehidupan. Sebagian besar arkeolog dan sejarawan telah menghabiskan masa hidupnya untuk mengungkap misteri keberadaan harta karun sulaiman dan pencarian tabut perjanjian, tetapi sampai saat ini apa yang mereka lakukan hanya sia-sia belaka.

Penampakan UFO Tercatat Filsuf Romawi Sejak Sebelum Masehi

Di setiap zaman, manusia telah mencatat kejadian tidak biasa dalam bahasa mereka, termasuk Yehezkiel yang menggambarkan benda langit dengan simbologi malaikat dan permata, atau Biarawan Lawrence pada tahun 776 mengagumi perisai berapi dari surga yang meludahkan api pada orang-orang Saxon yang mengepung Sigiburg, dan banyak sekali fenomena penampakan UFO yang digambarkan sebagai piring terbang terlihat manusia modern beterbangan di angkasa.

Para Teolog menganggap Dewa kuno sebagai bagian dari kekuatan alam yang diyakini seluruh ras selama ratusan tahun, diantaranya halilintar. Namun logika menunjukkan bahwa Dewa kuno Mesir, Yunani, Roma, Skandinavia dan Meksiko bukan tanpa tubuh tapi sosok makhluk nyata yang turun dari langit. Aeschylus, Euripides, Aristophanes, Plautus dan Menander sering memperkenalkan 'Deus ex Machine' (Dewa yang datang dari mesin) dinyatakan dalam plot drama mereka. Aristoteles, Plato, Pliny, Lucretius dan kebanyakan filsuf lainnya meyakini bahwa para dewa hidup di alam teratas.

Apollodorus menuliskan: 'Langit merupakan yang pertama memerintah atas seluruh dunia,..'  Kaisar Julian dari Romawi berjanji: 'Kita harus percaya bahwa di dunia ini Dewa tertentu singgah.'

Penampakan UFO, Catatan Sejarah Piring Terbang

Beberapa karya tulis kuno yang menyebutkan referensi keberadaan piring terbang ataupun penampakan UFO tertulis jelas sejak abad ke-4 SM, antara lain:

  • Pada tahun 498 SM: "...Castor and Pollux melihat pertempuran tentara diatas kuda... Kami juga tidak lupa bahwa ketika Locrians mengalahkan orang-orang Crotona dalam pertempuran ditepi sungai Sagra, di hari yang sama ketika Olimpiade. Suara dari Faun telah didengar dan dewa telah muncul dalam bentuk begitu nyata, bahwa mereka telah memaksa semua orang yang tidak masuk akal atau tak ada rasa hormat untuk mengakui keberadaan para Dewa." (Cicero, Of the nature of the Gods, Book I, Ch 2)
  • Pada tahun 325 SM: "Dalam keheningan malam kedua konsul dikatakan telah dikunjungi oleh penampakan yang sama, seorangbertubuh lebih besar dari manusia dan lebih megah, yang menyatakan bahwa mereka menawarkan komandan disalah satu sisi dan tentara lainnya hingga Manes dan Ibu Pertiwi" (Livy, History, Book VIII, Ch. 11)
  • Pada tahun 223 SM: "Di Ariminium, cahaya terang seperti hari-hari menyala pada malam hari, dibeberapa bagian Italia tiga bulan mulai terlihat di waktu malam" (Bright Light, Three Moons - Dio Cassius, Roman History, Book I)
  • Pada tahun 222 SM: "Juga tiga bulan telah muncul sekaligus, misalnya, di konsulat Gnaeus Domitius dan Gayus Fannius." (Pliny, Natural History, Book II, Ch. 32)
  • Pada tahun 218 SM: "Di Amiterno, beberapa wilayah terlihat dari jauh penampilan laki-laki berpakaian putih. Bola matahari lebih kecil muncul. Di Praeneste, lampu bersinar dari surga. Di Arpi, sebuah perisai terlihat di langit. Bulan bertengkar dengan matahari dan pada malam hari dua bulan terlihat. Kapal hantu muncul di langit" (Livy, History, Books XXI-XXII)
  • Tahun 217 SM: "Di Faleri langit tampak diambil alih, seolah-olah dengan retakan besar dan melalui pembukaan cahaya terang yang bersinar" (Livy, History, Book XXII, Ch 1)
  • Tahun 214 SM: "Di Hadria, sebuah altar terlihat di langit dan tentang hal itu, berbentuk laki-laki menggunakan pakaian putih." (Julius Obsequens, Prodigiorum Libellus, Ch 66)
  • Tahun 163 SM: "Di konsul Tiberius Gracchus dan Manius Juventus di Capua, matahari terlihat pada malam hari. Di Formice terlihat dua matahari di siang hari. Langit terbakar. Di Cephallenia, terompet sepertinya terdengar dari langit, Disana ada hujan. Sebuah badai angin merobohkan rumah dan tanaman datar menjadi lapangan. Pada malam hari matahari bersinar jelas di Pisaurum" (Obsequens, Prodigiorum, Ch 114)
  • Tahun 122 SM: "Di Gaul, tiga matahari dan tiga bulan terlihat" (Obsequens, Prodigiorum, Ch. 114)
  • Tahun 81 SM: "Disamping Spoletium, bola api berwarna emas bergulung ke tanah, ukurannya bertambah, tampak bergerak dari tanah ke arah timur dan cukup besar untuk mengganti matahari" (Obsequens, Prodigiorum, Ch 114)
  • Tahun 85 SM: "Di konsul Lucius Valerius dan Caius Marius, perisai terbakar menghamburkan bunga api melintasi langit" (Pliny, Natural History, Book II, Ch 34)
  • Tahun 66 SM: "Di konsul Gnaeus Octavius dan Gayus Suetonius, percikan terlihat jatuh dari bintang dan ukurannya bertambah saat mendekati permukaan bumi. Setelah menjadi besar seperti bulan, tersebar semacam awan siang hari dan kemudian kembali ke langit berubah menjadi obor. Ini adalah satu-satunya catatan kejadian itu. Hal itu terlihat oleh gubernur Silenus dan pengawalnya" (Pliny, Natural History, Book II, Ch. 35)
  • Tahun 48 SM: "... Petir menyambar pada kamp Pompey. Api muncul di udara diatas kamp Caesar dan jatuh di Pompey... Di Suriah dua pemuda mengumumkan hasil pertempuran (Thessaly) dan menghilang" (Dio Cassius, Roman History, Book IV)
  • Tahun 42 SM: "Di Roma cahaya bersinar begitu terang pada malam hari, orang-orang terbangun untuk mulai bekerja seolah-olah tersadar di hari itu. Di Murtino, tiga matahari terlihat sekitar pukul sembilan, yang saat itu menarik secara bersama-sama dalam satu bola" (Obsequens, Prodigiorum, Ch 130)
  • Awal Masehi: "Seberapa sering Senat kami memerintahkan para Decemvirs untuk berkonsultasi pada buku-buku dari Sibyl. Misalnya, ketika dua matahari telah terlihat atau ketika tiga bulan muncul dan ketika nyala api terlihat di langit, atau pada kesempatan lain ketika matahari berada di malam hari, ketika suara terdengar di langit, dan langit itu tampaknya pecah, dan bola aneh yang bersuara didalamnya" (Cicero, On Divination, Book I, Ch. 43)
  • Tahun 70 M: "Tanggal 2l Mei, hantu setan berukuran luar biasa... Sebelum matahari terbenam muncul di udara, diatas kereta, seluruh negeri dan pasukan bersenjata turun melalui awan dan sekitar kota" (Josephus, Jewish War, Book CXI)
  • Tahun 193 M: "Tiga bintang... tiba-tiba muncul disekitar matahari, ketika Kaisar Julianus berada dihadapan kami menawarkan kurban Entrance didepan Gedung Senat. Bintang ini sangat berbeda dimana tentara terus menerus melihat mereka dan mengarah kepada yang lain" (Dio Cassius, Roman History, Book LXXIV)
  • Tahun 217 M: "Di Roma, sosok`jiwa berpenampilan seorang pria memimpin keledai hingga Capitol dan setelah itu ke istana mencari tuannya karena dia mengklaim dan menyatakan bahwa Antoninus telah mati dan Jupiter sekarang Kaisar. Setelah itu dia ditangkap dan dibawa oleh Matermainus kepada Antoninus. Dia berkata; 'aku pergi membawa tawaran, tapi aku tidak akan menghadap kaisar ini tetapi yang lain'. Dan ketika dia sampai di Capua, dia menghilang"  (Dio Cassius, Roman History)
Orang-orang Roma meyakini keberadaan dua penunggang kuda yang aneh, lebih tinggi dibandingkan laki-laki normal, terlihat sama disetiap zaman, tinggi dan gagah. Saat ini astronom sedang membuktikan tanda-tanda kehidupan di luar angkasa bahkan diseluruh seluruh alam semesta, dan para ahli sejarah berusaha mengungkap spekulasi tentang pendaratan makhluk aneh pada periode terdahulu. Selama lebih dari ribuan tahun, fenomena penampakan UFO atau piring terbang hampir tercatat oleh semua pemikir besar Yunani dan Roma. Meskipun sebagian besar catatan kuno telah hancur, kehidupan kuno banyak menceritakan keberadaan UFO dan intervensi ekstra-terestrial.

Amerika

Amerika adalah sebuah negara yang berada di suatu benua yang semula tidak diketahui keberadaan nya, kini telah menjadi negara adidaya di Dunia. Lalu, bagaimanakah sebenarnya kisah disaat negara ini didirikan? sebuah negara besar yang terlahir dan didirikan oleh orang-orang pendatang.

Keadaan Amerika sebelum Kedatangan Columbus

Sebelum columbus menemukan benua amerika, sebenarnya telah ada beberapa bangsa  yang pernah menginjakkan kakinya di daerah pantai Benua Amerika. Bangsa itu antara lain adalah Bangsa Asia (Timur-tengah) dan Eropa. Para pelayar dari Timur Tengah (Arab) sebelumnya telah sampai  di Benua Amerika, dan melakukan kontak dengan suku Pribumi (Indian) di sana, buktinya adalah adanya beberapa suku Indian yang ternyata sudah memeluk Agama Islam, lalu nama berbagai daerah di Amerika Latin kebanyakan menggunakan awalan El seperti awalan Al dalam budaya Timur tengah dan Islam, diantara yang menggunakan nama itu adalah El-dorado.

Selain itu, bangsa Eropa juga sebelumnya sudah sampai di Benua ini, tepatnya di daerah utara. Bangsa Noor atau lebih dikenal dengan sebutan Viking dari derah Nordik (Norwegia),pada tahun 981 M melakukan pelayarn sampai ke Greenland yang dipimpin oleh Erik the Red (Erik Ericson). Kemudian tahun 1003 M Thorfin Karlsefnio berlayar dari Greenland dan mendarat di daerah Vinland (tanah anggur atau Nova Scotia). Pelayaran banga Viking tersebut sampai di daerah pantai Benua Amerika. Namun karena bangsa Viking adalah para Bajak laut pengembara, mereka tidak mementingkan daerah jajahan.

Keadaan Amerika setelah kedatangan Columbus

Saat setelah perjanjian Tordesillas (1492), atas perintah raja Spanyol, columbus berlayar ke arah barat untuk mencari dan menemukan sumber rempah-rempah di dunia Timur. Perjalanan columbus diikuti oleh Bahama, Cuba, dan santo Dominingo. Keberhasilan Columbus diikuti oleh orang-orang Spanyol dan Portugis yang ikut datang ke New World (Benua Dunia Baru) alias Amerika, sehingga derah Amerika Tengah dan Amerika Latin menjadi daerah jajahan bangsa Spanyol dan Portugal. Portugal hanya memiliki jajahan di Brazil.

Semenjak saat itu sejak abad ke-17 dimulailah Era of Great Voyage (Era Pelayaran Besar) untuk memperebutkan daerah Amerika Utara  yang dilakukan oleh bangsa-bangsa Eropa lain seperti  Prancis, Inggris, Belanda.

Kedatangan Prancis

Pada tahun 1603 Samuel de Champlain menduduki Kanada, kemudian tahun 1682, La Salle menduduki daerah Mississippi, disusul pada tahun 1699 Iberville menduduki daerah Muara Mississippi. Dengan demikian Prancis mempunyai daerah jajahan bagiantengah dari Amerika Utara, yaitu dari Kanada sampai New Orleans.

Kedatangan Inggris

Tahun 1564 Rayleigh menduduki Virginia, 1620 Pilgrimfather (May-folwer) menduduki Massachusetts, 1623 Calvert menduduki Maryland (yang nanti akan menjadi Washington D.C). dengan demikian daerah jajahan bangsa ini meliputi pantai Timur Amerika Utara.

Kedatangan Belanda

Hudson menduduki daerah sungai Hudson pada tahun 1609, kemudian disusul pada tahun 1626 Minuit menduduki daerah Nieuw Amsterdam (Sekarang New York).

Pada tahun 1674, Inggris berhasil merebut Nieuw Amsterdam dan kemudian mengganti namanya menjadi New York. Dalam perang Tujuh Tahun (1756-1763) antara Inggris dengan Perancis, Inggris merebut daerah-daerah yang dikuasai Perancis, seperti Kanada dan Lousiana (Mississippi).

Perang Kemerdekaan Amerika Serikat (1774 – 1776)

Perang kemerdekaan Amerika Serikat sebenarnya lebih ditujukan untuk menentang kekerasan Inggris kepada kaum kolonis. Pertempurang semula terjadi di Lexington dan kemudian berlanjut ke daerah Boston. Kedudukan Inggris semakin terdesak menghadapi gerakan-gerakan para pejuang amerika Serikat.

Akhirnya Inggris di Kanada menolak untuk mengirimkan bantuan menghadapi perlawanan Amerika Serikat. Bahkan koloninya itu berbalik mengadakan pemberontakan. Pemberontakan itu ternyata melemahkan kedudukan Inggris di Amerika. Terlebih lagi ketika Spanyol mengumumkan perang kepada Inggris di Eropa, mengakibatkan kekuatan Inggris terpecah, sehingga bertambah lemah.

Keadaan seperti ini sangat menguntungkan para pejuang kemerdekaan Amerika Serikat untuk tetap bergerak menentang kekuasaan Inggris atas wilayahnya. Bahkan George Washington telah mempersiapkan pasukannya untuk menghadapi serangan yang dilakukan oleh pihak Inggris.

Berkat  tulisan Thomas Paine yang berjudul common sense pada tahun 1776, menyebabkan rakyat Amerika Serikat semakin sadar atas situasi Negara dan berusaha untuk mengubah sifat perjuangannya. Dan perjuangan itu pun membuahkan hasil. Untuk menegakkan kemerdekaan, diselenggarakanlah kongres di Philadelphia.

Penyusunan Deklarasi kemerdekaan dan keterlibatan Freemasonry di dalamnya

Salah seorang anggota Mason amerika yang paling awal adalah Benjamin Franklin, yang menerbitkan kembali The Constitution of the Freemasons. Franklin aktif dalam lodge di Philadelphia tempat dilaksanakannya kongres, dan dia merupakan salah seorang penyusun Deklarasi Kemerdekaan Amerika Serikat.
George Washington

George Washington adalah juru kampanye militer berpangkat. Dan sebagai panglima tertinggi dia mengalahkan Inggris dan membuka ambang menuju kemerdekaan Amerika.

Penanda tanganan Deklarasi Kemerdekaan pun dilakukan pada tanggal 4 Juli 1776 yang disusun oleh Thomas Jefferson. Dan dalam penanda tanganan itu 9 dari 56 penanda tangan adalah anggota mason. Mereka termasuk John Hancock yang terkenal karena tanda tangannya yang paling mencolok dan perkataannya: "Nah kurasa Raja George akan bisa membacanya!" yang terkesan menyindir Inggris.

Lalu ada 13 negara bagian yang menanda tangani deklarasi tersebut. Lalu 13 dari 33 penanda tanganan Konstitusi adalah anggota Mason, termasuk Franklin dan Washington. Juga ada Daniel Caroll dari Maryland, yang hadir saat peletakan batu pertama Capitol. 33 dari 74 jenderal di ketentaraan continental adalah anggota mason, termasuk Jendral de Lafayyette dari Prancis dan Jenderal Frederick von Steuben dari Prusia. Anggota-anggota mason yang termasuk bapak bangsa amerika lainnya adalah Paul Rever, Etahn Allen, John Paul Jones, dan Thomas Paine sang penulis Common sense yang ternyata juga merupakan anggota Freemasonry. Tak dapat dipungkiri, memang keterkaitan Freemasonry dalam deklarasi kemerdekaan Amerika sangat terasa kental dan jelas.

Pengakuan Kedaulatan oleh Negara Lain

Pada tahun 1778, Prancis merupakan Negara pertama yang mengakui kemerdekaan Amerika Serikat. Prancis kemudian mengirimkan pasukannya di bawah pimpinan Jendral de Lafayyette untuk membantu Amerika Serikat menghadapi Inggris. Lalu pada tahun 1779, Spanyol membantu Amerika.

Kedudukan Inggris pun semakin melemah, karena banyak kekuasaan Eropa yang telah berpihak pada Amerika dan di Eropa Inggris juga sedang mengalami beberapa pertempuran. Pihak inggris yang ada di Amerika pun terdesak dengan beberapa penolakan rakyat di Kanada kepada Inggris. Akhirnya Inggris dipimpin oleh Jenderal Cornwalls bersama 7000 orang tentaranya menyerah kepada George Washington dan Lafayyette di kota Yorktown pada 1783. Dan pada perjanjian paris, Inggris dipaksa untuk menyetujui pengakuan kedaulatan Amerika Serikat.

Perkembangan Amerika Serikat

Ketika Deklarasi Kemerdekaan ditanda tangani, wilayah amerika Serikat hanya terdiri dari 13 negara bagian. Namun seiring perkembangan kini Negara bagian Amerika menjadi 50 negara bagian. Hal itu terjadi dikarenakan:

-Penambahan wilayah melalui ekspansi dan pendudukan
-Memberikan perlindungan kepada warga Negara yang menginginkan nya dengan tujuan untuk menghindari ancaman dari Negara lainnya dan selanjutnya menjadi Negara bagian.
-Pembelian wilayah yang disebabkan karena alasan politik.

Pada tahun 1788 Undang-Undang Negara amerika Serikat disahkan dan wajib ditaati oleh seluruh Negara-negara bagian maupun pemerintah pusat. Dalam sidang Kongres tersebut akhirnya George Washington terpilih menjadi Presiden pertama Negara Amerika Serikat sekaligus menjadi mason 330  Pertama. Washington menjabat dari tahun 1789 – 1797.
Perang Saudara (Civil War)

Amerika serikat yang terdiri atas 13 neara bagian itu sebenarnya merupakan sebuah Negara yang terdiri dari 2 blok yang bertentangan, yaitu 4 negara bagian di blok utara yang dipimpin oleh Alexander Hammilton. Lalu 9 negara bagian lainnya yang tergabung dalam blok selatan yang dipimpin oleh Thomas Jefferson.  Selain itu 2 blok ini mempunyai perbedaan yaitu:

Blok Utara berbasis Industri, sedangkan Blok Selatan berbasis agraris
Blok Utara tidak memerlukan Budak, sedangkan Blok Selatan memerlukan budak
Blok Utara memiliki partai Republik, sedangkan Blok Selatan memiliki partai Demokrat
Blok Utara bersifat Demokratis, sedangkan blok Selatan bersifat aristokratis

Perang Saudara ini terjadi selama lebih kurang 4 tahun (1861 – 1865). Perang ini sering disebut perang abolisi (pengahpusan budak) atau Perang Suksesi yang menandakan pihak selatan ingin memisahkan diri. Perang ini pada akhirnya dimenangkan oleh Blok Utara.

Perang ini ternyata memberi dampak besar bagi Negara itu yaitu:
  • Penghapusan sistem budak
  • Kehancuran perekonomian amerika Selatan
  • Munculnya para carpetbeggars yang datang ke wilayah Amerika Selatan untuk merampok
  • Di tingkat tinggi berusaha untuk memegang jabatan pada tampuk-tampuk pemerintahan agar dapat melakukan korupsi
  • Tumbuhnya rasisme di Amerika Serikat  bagian Selatan terhadap orang-orang Negro yang mendapat persamaan kedudukan dengan orang kulit putih
  • Kehormatan amerika serikat naik di mata dunia Internasional.
Peristiwa Morgan Affair

Pada saat revolusi Amerika dan kuartal pertama abad ke-19, Kelompok Freemasonry berkembang di Amerika Serikat, mengingat sang presiden George Washington merupakan petinggi Mason. Tetapi, ada satu peristiwa yang terjadi, yaitu apa yang disebut "Morgan Affair".

Pada 1825, William Morgan mengancam hendak menerbitkan buku yang mengungkapkan semua rahasia-rahasia ritual Mason.

Dalam Inisiasi dan Sumpah berdarah Mason terdapat ancaman bahwa siapa pun yang menyebarkan rahasia-rahasia itu akan mengalami : "Leher digorok dari telinga ke telinga … lidah dicabut sampai ke akar-akarnya… isi perut dikeluarkan dan dibakar … disebarkan ke empat penjuru.. jantung direnggut keluar dan diberikan kepada makhluk buas di belantara."

Morgan di tangkap, lalu dibebaskan, tapi dia menghilang, dan didesas-desuskan dia dibunuh oleh Kelompok Mason.

Akibat kejadian tersebut, kondisi Negara Amerika sedikit mengalami goncangan terutama perhatian kepada pemerintah dan kelompok Freemasonry. Peristiwa tersebut turut membangkitkan gerakan anti-Mason, dan bahkan sebuah partai politik Anti-Mason yang mendukung presiden John Quincy Adams. Kelompok Freemasonry tidak bisa benar-benar terbebas dari awan kecurigaan ini sampai akhir Civil War.