Kedatangan Isa Al-Masih Dinubuatkan Nabi Besar
Al-Quran mengatakan Isa Al-Masih adalah ".seorang terkemuka di dunia dan di akhirat ." (Qs 3:45). Layaklah bila seorang nabi besar menubuatkan kedatangan Isa Al-Masih, bukan?
Perhatikanlah nubuat yang disampaikan nabi besar Yesaya lima ratus tahun sebelum Isa Al-Masih datang. "Sebab itu Tuhan sendirilah yang akan memberikan kepadamu suatu pertanda: Sesungguhnya, seorang perempuan muda mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki, dan ia akan menamakan Dia Imanuel" (Kitab Nabi Besar Yesaya 7:14). Dalam Injil, oleh malaikat Tuhan, Isa Al-Masih diberi nama "Imanuel".
Siapa Yang Menubuatkan Kedatangan Muhammad?
Orang Islam percaya Muhammad adalah nabi akhir zaman. Dia juga dikenal sebagai penutup nabi-nabi sebelumnya. Sayangnya, tidak satupun ayat Alkitab yang berbicara tentang hal itu.
Memang pakar Islam ingin meneguhkan iman orang Islam akan kenabian Muhammad. Mereka berusaha untuk mencari ayat-ayat di Alkitab yang dapat diklaim sebagai nubuat kedatangannya. Namun, tidak satupun ayat-ayat tersebut yang mengarah ke sana.
Benarkah Alkitab Bicara Tentang Nabi Umat Islam?
Beberapa ayat Alkitab yang sering digunakan pakar Islam sebagai nubuat kedatangan Muhammad adalah:
Sayangnya, orang masih sering menggunakan ayat di atas sebagai nubuat untuk Muhammad. Mereka percaya yang disebut dengan 'Penolong' pada ayat di atas adalah nabi mereka.
Tidak Ada Nubuat Muhammad di Alkitab
Demikianlah beberapa ayat yang sering dikutip pakar Islam sebagai nubuat kedatangan Muhammad. Faktanya, tidak satupun ayat tersebut bicara tentang Muhammad. Hal inilah salah satu alasan mengapa orang Kristen tidak mengakui Muhammad sebagai nabi yang diutus Allah.
Selain itu, juga terdapat beberapa ajaran Muhammad yang bertentangan dengan kebenaran firman Tuhan dalam Injil dan Taurat (Seperti: Syahadat, naik haji, dll.).
Pengikut Isa Al-Masih Tidak Butuh Nabi Lain
Tetapi, alasan utama pengikut Isa Al-Masih tidak menerima Muhammad, karena mereka tidak membutuhkan nabi lain! Mengapa? Sebab mereka telah menerima jaminan keselamatan dari Isa Al-Masih. Bagi mereka, tidak ada keragu-raguan tentang Keselamatan dan Hidup Kekal di sorga.
Kiranya renungkanlah janji indah Isa Al-Masih berikut, "Di rumah Bapa-Ku banyak tempat tinggal. Jika tidak demikian, tentu Aku mengatakannya kepadamu. Sebab Aku pergi ke situ untuk menyediakan tempat bagimu" (Injil, Rasul Besar Yohanes 14:2).
Al-Quran mengatakan Isa Al-Masih adalah ".seorang terkemuka di dunia dan di akhirat ." (Qs 3:45). Layaklah bila seorang nabi besar menubuatkan kedatangan Isa Al-Masih, bukan?
Perhatikanlah nubuat yang disampaikan nabi besar Yesaya lima ratus tahun sebelum Isa Al-Masih datang. "Sebab itu Tuhan sendirilah yang akan memberikan kepadamu suatu pertanda: Sesungguhnya, seorang perempuan muda mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki, dan ia akan menamakan Dia Imanuel" (Kitab Nabi Besar Yesaya 7:14). Dalam Injil, oleh malaikat Tuhan, Isa Al-Masih diberi nama "Imanuel".
Siapa Yang Menubuatkan Kedatangan Muhammad?
Orang Islam percaya Muhammad adalah nabi akhir zaman. Dia juga dikenal sebagai penutup nabi-nabi sebelumnya. Sayangnya, tidak satupun ayat Alkitab yang berbicara tentang hal itu.
Memang pakar Islam ingin meneguhkan iman orang Islam akan kenabian Muhammad. Mereka berusaha untuk mencari ayat-ayat di Alkitab yang dapat diklaim sebagai nubuat kedatangannya. Namun, tidak satupun ayat-ayat tersebut yang mengarah ke sana.
Benarkah Alkitab Bicara Tentang Nabi Umat Islam?
Beberapa ayat Alkitab yang sering digunakan pakar Islam sebagai nubuat kedatangan Muhammad adalah:
- Taurat, Kitab Ulangan 18:18 "Seorang nabi akan kubangkitkan bagi mereka dari antara saudara mereka, seperti engkau ini (Musa); Aku akan menaruh FirmanKu dalam mulutnya, dan ia akan mengatakan kepada mereka segala yang Kuperintahkan kepadanya".
Ayat di atas adalah sabda Allah pada Musa. Allah mengatakan akan ada seorang nabi "dari antara saudara mereka". Yang dimaksud dengan 'mereka' di sini adalah bangsa Israel. Jelas Muhammad tidak berasal dari bangsa Israel, tetapi dari suku Quraysi. - Taurat, Kitab Ulangan 34:10 "Seperti Musa yang dikenal TUHAN dengan berhadapan muka, tidak ada lagi nabi yang bangkit di antara orang Israel".
Sulit diterima akal mengapa umat Islam mengklaim ayat di atas sebagai nubuat untuk Muhammad. Pada hal jelas-jelas ayat tersebut tidak ada sedikitpun menyinggung tentang Muhammad. - Kitab Nabi Yesaya 29:12 "Dan apabila kitab itu diberikan kepada seorang yang tidak dapat membaca dengan mengatakan: 'Baiklah baca ini,' maka ia akan menjawab: 'Aku tidak dapat membaca'".
Menurut kepercayaan orang Islam, Muhammad tidak dapat baca tulis. Itulah alasan mereka mengklaim ayat di atas sebagai nubuat kenabian Muhammad. Benarkah?
Jelas ayat di atas tidak ada hubungannya dengan Muhammad. Sebab bila disimak pada ayat selanjutnya, khususnya ayat 13 dan 14, ayat ini merupakan teguran keras dari Allah atas sikap bangsa Israel yang bebal. Jelas orang Islam tidak menganggap Muhammad bebal seperti bangsa Israel pada masa itu! - Injil, Rasul Besar Yohanes 14:16 ".....dan Ia (Allah) akan memberikan kepadamu seorang Penolong yang lain, supaya Ia menyertai kamu selama-lamanya".
Siapa yang dimaksudkan sebagai 'Penolong'? Ayat 17 menekankan bahwa 'Penolong' adalah Roh Kebenaran. Bukan manusia! Lebih lanjut dikatakan "dunia tidak dapat melihat Dia". Memang, sebab 'Penolong' adalah Roh adanya.
Sayangnya, orang masih sering menggunakan ayat di atas sebagai nubuat untuk Muhammad. Mereka percaya yang disebut dengan 'Penolong' pada ayat di atas adalah nabi mereka.
Tidak Ada Nubuat Muhammad di Alkitab
Demikianlah beberapa ayat yang sering dikutip pakar Islam sebagai nubuat kedatangan Muhammad. Faktanya, tidak satupun ayat tersebut bicara tentang Muhammad. Hal inilah salah satu alasan mengapa orang Kristen tidak mengakui Muhammad sebagai nabi yang diutus Allah.
Selain itu, juga terdapat beberapa ajaran Muhammad yang bertentangan dengan kebenaran firman Tuhan dalam Injil dan Taurat (Seperti: Syahadat, naik haji, dll.).
Pengikut Isa Al-Masih Tidak Butuh Nabi Lain
Tetapi, alasan utama pengikut Isa Al-Masih tidak menerima Muhammad, karena mereka tidak membutuhkan nabi lain! Mengapa? Sebab mereka telah menerima jaminan keselamatan dari Isa Al-Masih. Bagi mereka, tidak ada keragu-raguan tentang Keselamatan dan Hidup Kekal di sorga.
Kiranya renungkanlah janji indah Isa Al-Masih berikut, "Di rumah Bapa-Ku banyak tempat tinggal. Jika tidak demikian, tentu Aku mengatakannya kepadamu. Sebab Aku pergi ke situ untuk menyediakan tempat bagimu" (Injil, Rasul Besar Yohanes 14:2).
No comments:
Post a Comment